ASUS TUF Gaming FX507
Review Handphone

Review Samsung Galaxy A24 – Harga Hanya 3 Jutaan, Lancar Buat Sehari-Hari

Review Samsung Galaxy A24

Samsung Galaxy A24
  • Layar - 9/10
    9/10
  • Performa - 8/10
    8/10
  • Kamera - 8/10
    8/10
  • Baterai - 9/10
    9/10
  • Software - 8/10
    8/10
  • Desain - 8/10
    8/10
8.3/10

Kesimpulan

Samsung Galaxy A24 ini adalah handphone kelas menengah yang lancar digunakan untuk sehari-hari berkat performa stabil, daya tahan baterai lama, layar yang nyaman di mata, dan kamera yang dapat menghasilkan foto dengan baik.

Yang Disukai

  • Performa main game lancar
  • Layar Super AMOLED
  • Daya tahan baterai lama
  • Hasil foto bagus

Yang Tidak Disukai

  • Tidak disediakan charger 25W bawaan
  • Masih mengusung layar berponi

Gadgetren – Menambah pilihan handphone seri A kelas menengah, Samsung Electronics Indonesia telah meluncurkan Samsung Galaxy A24 di Indonesia dan tim Gadgetren berkesempatan untuk mereview handphone yang satu ini

Dengan harga Rp3.499.000, Galaxy A24 dilengkapi dengan chipset Helio G Series yang telah dioptimalkan MediaTek untuk menjalankan game dengan lebih lancar. Perangkat ini pun sudah menggunakan baterai yang berkapasitas besar.

Sementara itu dukungan multi kamera dengan tiga kamera belakang dan satu kamera depan turut dihadirkan untuk memudahkan penggunanya dalam mengabadikan momen berharganya menjadi foto yang menarik.



Desain

Samsung Galaxy A24 - HandsOn BackCover

Galaxy A24 mengusung bahasa desain yang mirip dengan Galaxy A34 5G yang terlihat simpel di bagian belakangnya di mana terdapat tiga lingkaran berisikan kamera yang disusun secara vertikal dan di sebelahnya terdapat LED Flash.

Sementara itu tulisan Samsung disematkan pada bagian bawah belakangnya. Untuk permukaan bodi belakangnya menggunakan bahan polikarbonat yang dibuat menyerupai kaca atau biasa  disebut Glastic. Ketika digenggam handphone ini tidak terasa licin dan tetap nyaman digunakan dengan satu tangan.

Meskipun Galaxy A24 yang saya gunakan berwarna Silver, namun bodi belakangnya mampu menampilkan warna gradasi yang bermacam-macam mulai dari hijau, biru, merah, hingga oranye tergantung dari pantulan cahaya serta sudut pandang dilihatnya sehingga membuatnya terlihat menarik.

Selain itu warna Silver ini, Galaxy A24 juga menyediakan pilihan warna lain seperti Lime Green dan Black. Sayangnya debu dan noda sidik jari mudah menempel pada bagian belakang handphone sehingga perlu lebih rajin dibersihkan. Ditambah lagi dalam dus penjualannya tidak tersedia softcase bawaan.

Samsung Galaxy A24 - Diagonal Back Layout

Beralih ke bagian sisi kanan handphone, terdapat tombol volume dan power yang disusun secara vertikal. Tombol power dibuat lebih datar karena berfungsi juga sebagai sensor pemindai sidik jari.

Sementara pada bagian kiri terdapat slot kartu SIM yang terdiri dari dua slot kartu SIM yang terpisah dari slot kartu microSD. Adapun pada bagian bawahnya tersemat port jack audio 3,5mm, port USB Type-C, dan lubang speaker.

Samsung Galaxy A24 juga dilengkapi dengan sensor NFC sehingga memudahkan saya untuk melakukan pengecekan maupun pengisian saldo kartu e-money secara langsung di handphone tanpa perlu repot-repot ke ATM terlebih dulu.

Layar

Samsung Galaxy A24 - HandsOn Display

Meskipun memiliki harga di kisaran Rp3 jutaan, sayangnya Samsung Galaxy A24 ini masih mengusung layar dengan poni yang berbentuk huruf “U” kecil di bagian atasnya.

Menurut saya handphone ini akan terasa lebih modern jika menggunakan desain punch hole untuk menjadi rumah bagi kamera depannya. Untungnya layar 6,5 inci yang memenuhi bagian depan handphone ini membuat saya leluasa dalam menikmati film maupun memainkan game karena areanya yang terasa luas.

Sementara itu teknologi Super AMOLED dan resolusi Full HD+ (2340 x 1080 piksel) membuat layar handphone ini mampu menampilkan konten yang terang dan jernih sehingga nyaman di mata saya.

Layarnya juga memiliki tingkat kecerahan puncak yang mencapai 1.000nits di mana membuat saya masih dapat melihat konten pada layar dengan jelas walaupun sedang berada di bawah terik matahari sekalipun.

Samsung Galaxy A24 - Half Bottom Display

Berkat refresh rate 90Hz, layar Galaxy A24 dapat menampilkan gerakan transisi antar menu maupun animasi game secara halus. Namun perangkat ini tidak mempunyai fitur Adaptive Refresh Rate sehingga hanya bisa menguncinya di kecepatan refresh rate High (90Hz) atau Standard (60Hz).

Oleh karena itu apabila kita ingin membuat handphone lebih hemat dalam mengkonsumsi daya baterai, maka dapat mengunci kecepatan refresh rate ke Standard. Namun jika lebih nyaman pada gerakan transisi yang halus tanpa terlalu memedulikan pemakaian daya baterai, maka kita dapat memilih High.

Galaxy A24 juga sudah mendapatkan sertifikasi Widevine L1 yang memungkinkan layarnya dapat menampilkan video beresolusi Full HD dari aplikasi streaming, seperti Netflix, Amazon Prime Video, VIU, Disney+ Hotstar, YouTube, dan lainnya.

Software

Samsung Galaxy A24 - Diagonal Display withBox

Sejak pertama kali diaktifkan, Samsung Galaxy A24 sudah menggunakan OneUI 5.1 berbasiskan Android 13 yang mempunyai tampilan antarmuka simpel dan ukuran ikon cukup besar sehingga memudahkan dalam proses navigasi antar menu maupun aplikasi.

Sistem OneUI 5.1 pada Galaxy A24 memberikan keleluasaan saya untuk memilih navigasi menggunakan tombol virtual (Recent Apps, Home, Back) atau Gesture. Saya sendiri menggunakan tombol Virtual karena lebih terbiasa menggunakannya di berbagai handphone yang saya gunakan.

Samsung Galaxy A24 - OneUI 5 1

Adapun fitur Dark Mode membuat saya merasa nyaman ketika menikmati konten dalam kondisi redup maupun malam hari karena membuat latar belakang dari menu maupun aplikasi menjadi gelap atau hitam sehingga tidak silau ke mata.

Tentunya fitur Split Screen yang hadir pada handphone ini memudahkan saya untuk menjalankan dua aplikasi sekaligus dalam satu layar seperti melakukan chat menggunakan WhatsApp sambil mencari informasi di internet melalui browser.

Kamera

Samsung Galaxy A24 - Back Camera

Di sektor fotografi, Samsung Galaxy A24 sudah dilengkapi kamera utama 50 MP dengan OIS (Optical Image Stabilization), ultrawide 5 MP, dan makro 2 MP. Sedangkan kamera depannya mengusung resolusi 13 MP.

Untuk kualitas foto yang dapat diabadikan oleh kamera belakang Galaxy A24 bisa dibilang cukup baik di kelas menengah. Kamera utama dan ultrawide dari handphone ini memiliki ketajaman dan reproduksi warna yang nyaman dilihat oleh mata.

Samsung-Galaxy-A24-SarinahParking-50MP

50 MP

Samsung-Galaxy-A24-TerasSarinah-50MP

50 MP

Samsung-Galaxy-A24-Sarinah-Ultrawide

Ultrawide

Samsung-Galaxy-A24-Sarinah-50MP

50MP

Kamera makronya pun dapat dimanfaatkan untuk membidik objek dari jarak dekat dengan hasil yang baik. Sementara kamera depannya pun dapat menghasilkan foto dengan wajah subjek yang terlihat detail.

Samsung Galaxy A24 - Sawo - Macro

Makro

Pada kamera depan dan belakangnya dihadirkan fitur Portrait yang memungkinkan subjek tetap terlihat fokus, namun latar belakangnya berefek bokeh. Algoritma AI (Artificial Intelligence) pada handphone ini mampu memisahkan subjek dan latar belakang dengan rapi.

Samsung-Galaxy-A24-SubjectSiang-Auto

Auto

Samsung-Galaxy-A24-SubjectSiang-Portrait

Portrait

Samsung Galaxy A24 - Selfie - Auto

Selfie – Auto

Samsung Galaxy A24 - Selfie - Portrait

Selfie – Portrait

Fitur Night Mode yang hadir pada aplikasi bawaan handphone ini memungkinkan foto malam hari lebih terang dan minim noise dibandingkan dengan menggunakan Auto Mode.

Samsung-Galaxy-A24-SarinahLamp-Auto

Auto

Samsung-Galaxy-A24-SarinahLamp-NightMode

Night Mode

Samsung-Galaxy-A24-SarinahMalam-50MP

Auto

Samsung-Galaxy-A24-SarinahMalam-Night

Night Mode

Samsung-Galaxy-A24-subject-NightMode

Night Mode

Samsung-Galaxy-A24-subject-Portrait

Portrait

Samsung-Galaxy-A24-SelfieMalam-Night

Selfie – Night Mode

Samsung-Galaxy-A24-SelfieMalam-Portrait

Selfie – Portrait

Performa

Samsung Galaxy A24 - HandsOn BackCover 2

Samsung mempercayakan dapur pacu Galaxy A24 ke chipset MediaTek Helio G99 (6nm) Octa-Core 2,2 GHz yang sudah banyak digunakan oleh berbagai handphone kelas menengah.

Chipset besutan MediaTek ini dilengkapi dengan fitur MediaTek HyperEngine 2.0 Lite gaming yang diklaim mampu meningkatkan performa dan kestabilan jaringan internet ketika game sedang berjalan di handphone.

Terdapat RAM 8 GB untuk menangani aktivitas multitasking pada Galaxy A24. Ditambah lagi disediakan fitur RAM Plus yang memungkinkan peminjaman ruang kosong penyimpanan internal untuk menjadi RAM virtual dengan pilihan 2 GB, 4 GB, 6 GB, hingga 8 GB.

Penyimpanan internal yang dihadirkan pada perangkat ini pun terasa lega mencapai 128 GB sehingga dapat menampung banyak aplikasi maupun game sekaligus.

Secara teori, kombinasi hardware yang dibawa oleh Galaxy A24 tampaknya akan mampu menjalankan game dan aplikasi dengan lancar. Nah untuk mengetahui kinerja nyatanya, saya pun langsung menjalankan berbagai aplikasi yang biasa dipakai untuk rutinitas harian seperti media sosial, chat, email, editor dokumen, hingga pemutar musik.

Hasilnya Galaxy A24 mampu menjalankan berbagai aplikasi tersebut secara multitasking dengan mulus dan minim lag. Ini tidak lepas dari hadirnya kombinasi RAM fisik dan RAM virtual yang mampu memberikan kapasitas yang lega untuk menangani banyak aplikasi yang berjalan.

Samsung Galaxy A24 - COD Mobile Settings

Beralih ke tes tingkat lanjut, saya menjalankan beragam game populer seperti Call of Duty Mobile, Pokemon Unite, Mobile Legends, Arena of Valor, dan Pokemon GO.

Secara bawaan sistem pada Galaxy A24 akan menghadirkan pengaturan maksimal untuk grafis Medium dan frame rate High. Dengan setelan tersebut, animasi karakter serta lingkungan dapat berjalan dengan mulus dan grafis yang ditampilkan masih terasa nyaman di mata.

Tombol virtual untuk arah, tembakan, bidikan, pergantian senjata, pengisian peluru, menu, dan lainnya dapat merespon jari saya dengan baik sehingga karakter yang dikendalikan dapat mengikuti pertempuran dengan musuh secara lancar.

Samsung Galaxy A24 - Pokemon Unite Settings

Sementara game berjenis MOBA seperti Pokemon Unite, Mobile Legends, dan Arena of Valor dapat dimainkan secara mulus walaupun menggunakan grafis dan frame rate yang tinggi.

Galaxy A24 ini mendukung fitur Native Refresh Rate pada Pokemon GO dengan lancar, dimana ketika diaktifkan akan membuat game akan menggunakan frame rate yang tinggi sehingga membuat animasi karakter, Pokemon, dan efek terlihat menjadi halus.

Samsung Galaxy A24 - PerformanceBenchmark

Dalam pengujian performa dengan menggunakan AnTuTu Benchmark V9.5.6, Galaxy A24 berhasil mendapatkan skor 357.869 poin. Sedangkan pengujian dengan Geekbench 6, perangkat ini mendapatkan skor 719 poin untuk Single-Core dan 1.856 poin untuk Multi-Core.

Berdasarkan pengujian dengan menjalankan aplikasi sehari-hari, game, dan aplikasi benchmark, terlihat bahwa Samsung Galaxy A24 memiliki kinerja yang dapat bersaing dengan handphone di kelas yang sama.

Baterai

Samsung Galaxy A24 - Half Top Display

Baterai berkapasitas 5.000mAh dipercaya untuk menjadi sumber energi kehidupan bagi Samsung Galaxy A24. Untuk mengetahui kemampuan daya tahannya secara nyata, saya pun langsung melakukan benchmark dengan menggunakan PCMark for Android ditambah parameter tingkat kecerahan layar mencapai 50%, kondisi baterai dari 100%, dan mode Work 3.0 battery life.

Hasilnya pada layar dengan refresh rate 90Hz, handphone yang satu ini mendapatkan skor 13 jam 11 menit. Sementara pada tes dengan refresh rate 60Hz, perangkat ini mendapatkan skor 14 jam 41 menit.

Sementara berdasarkan penggunaan untuk aktivitas sehari-hari, aplikasi AccuBattery mencatatkan bahwa Galaxy A24 mempunyai Screen on Time selama 6 jam 11 menit dari kondisi 100% ke 10% pada layar 90Hz. Sedangkan pada saat handphone ini menggunakan layar 60Hz, Screen on Time menjadi 7 jam 22 menit.

Hal ini memperlihatkan bahwa semakin tinggi refresh rate layar yang digunakan, maka konsumsi energinya menjadi lebih besar. Dengan begitu jika kita lebih peduli dengan daya tahan baterai Samsung Galaxy A24, maka dapat menguncinya ke refresh rate 60Hz.

Untuk pengisian dayanya, Galaxy A24 mendukung fast charging 25W yang sayangnya tidak disertakan adaptor charger 25W bawaan. Namun begitu Samsung tampaknya membundling penjualan Galaxy A24 dengan charger 15W terpisah yang tentu saja tidak bisa memaksimalkan fitur fast charging handphone ini.

Ketika saya tes pengisian dayanya menggunakan charger Samsung 25W yang saya miliki, diperlukan waktu 1 jam 31 menit untuk mengisi daya dari 10% ke 100%.

Kesimpulan

Samsung Galaxy A24 - Back with Box

Setelah digunakan beberapa minggu, saya merasa bahwa Samsung Galaxy A24 ini dapat dengan lancar digunakan untuk rutinitas harian berkat performanya yang stabil, daya tahan baterai lama, hasil foto yang bagus, dan layar Super AMOLED yang nyaman di mata.

Walaupun terasa disayangkan noda sidik jari mudah menempel pada bodi belakang dan desain layarnya yang masih berponi sehingga belum terasa modern.

Namun dengan harga Rp3.499.000, Galaxy A24 bisa menjadi salah satu handphone kelas menengah pilihan karena mempunyai beragam fitur yang dapat digunakan untuk menunjang aktivitas sehari-hari.

Sementara pihak Samsung Electronics Indonesia menjanjikan bahwa pada paket penjualannya akan menyertakan 15W Travel Adaptor secara gratis. Meskipun begitu, kecepatan pengecasannya tidak akan maksimal karena belum mendukung 25W Fast Charging.

Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy A24

Dimensi & Berat162,1mm x 77,6mm x 8,3mm
195 gram
WarnaLime Green, Silver, Black
Layar6,5 inci, Super AMOLED, Full HD+ (2340 x 1080 piksel), refresh rate 90Hz
Sistem OperasiOneUI 5.1 (Android 13)
MemoriRAM 8 GB / ROM 128 GB
ChipsetMediaTek Heluo G99 (6nm) Octa-Core 2,2 GHz
Kamera BelakangUtama 50 MP (apertur f/1.8) + OIS
Ultrawide 5 MP (apertur f/2.2)
Makro 2 MP (apertur f/2.4)
Kamera Depan13 MP (apertur f/2.2)
Baterai5.000mAh, 25W Fast Charging
SensorAkselerometer, pemindai sidik jari, kompas, virtual giroskop, proximity, cahaya, orientasi, magnetik, gravitasi
GPSGPS, GLONASS, Galileo, BDS
SpeakerSpeaker Mono
FiturFace Unlock, RAM Plus hingga 8 GB
Konektivitas4G-LTE, Wi-Fi, Wi-Fi Direct, Bluetooth 5.3
KonektorUSB Type-C
HargaRp 3.499.000

Tentang penulis

Adhitya W. P.

Penulis pertama di Gadgetren yang biasa dikenal dengan Agan Adhit. Pengalaman belasan tahun menulis membuatnya hafal berbagai keunggulan dan kelemahan produk teknologi terutama handphone.

Tinggalkan Komentar