Gadgetren – Saat sedang mencari ponsel di kelas menengah ke bawah, kita sekarang ini akan menjumpai berbagai macam perangkat yang menawarkan chipset MediaTek Helio G99 sebagai dapur pacu.
Chipset tersebut memang termasuk salah satu pilihan tepat untuk menghadirkan perangkat terjangkau tetapi berkinerja tinggi. Dalam uji coba pemakaian Tim Gadgetren, ponsel-ponsel yang menggunakannya mampu menangani berbagai macam aktivitas dengan lancar.
Kemampuan dari Helio G99 pun tak akan kalah mumpuni jika dibandingkan berbagai macam chipset menengah. Kita di antaranya bahkan dapat menyetarakannya dengan beberapa model berikut.
MediaTek Helio G99 Setara dengan Apa?
Berdasarkan uji coba Pemakaian Tim Gadgetren, Helio G99 bisa disetarakan dengan chipset-chipset seperti Qualcomm Snapdragon 695, Qualcomm Snapdragon 4 Gen 2, Qualcomm Snapdragon 720G, MediaTek Dimensity 700, dan MediaTek Dimensity 810.
Saat Tim Gadgetren mengujinya dengan menggunakan AnTuTu, keenam chipset menengah tersebut terbukti mampu mengumpulkan skor yang lumayan berdekatan. Dalam hal ini berada di kisaran angka 370 ribuan di aplikasi versi 9 atau 410 ribuan di versi 10.
Secara khusus, uji coba Helio G99 Kami lakukan setidaknya pada enam buah perangkat berbeda. Di dalamnya meliputi realme 10, Samsung Galaxy A24, vivo V27e, vivo V25e, OPPO Reno8 T, maupun TECNO CAMON 20 Pro.
Perangkat realme 10, Galaxy A24, vivo V27e, vivo V25e, serta Reno8 T secara berturut-turut mampu menyentuh skor 389.047 poin, 357.869 poin, 363.440 poin, 384.072 poin, dan 358.031 poin pada AnTuTu versi 9. Sedangkan TECNO CAMON 20 Pro bisa mengemas 408.810 poin pada versi 10.
Hasil pengujian tersebut tidak jauh berbeda dari perolehan Snapdragon 695 pada OPPO Reno8 T 5G yang berhasil mengemas 403.374 poin di AnTuTu versi 9. Begitu juga OPPO A98 5G maupun vivo V29e dengan chipset serupa yang dapat menghasilkan 375.370 poin dan 451.669 poin pada versi 10.
Perolehan skor Helio G99 pun terlihat setara dengan Snapdragon 4 Gen 2 yang Kami uji coba pada vivo Y100 5G. Dalam uji coba kami menggunakan aplikasi AnTuTu versi 10, chipset tersebut mampu menembus skor 436.997 poin.
Dengan menggunakan AnTuTu versi 9, Kami juga turut menguji vivo T1 5G yang menggunakan Dimensity 810 dan berhasil menembus 386.447 poin, realme 8 Pro dengan Snapdragon 720G mengumpulkan 346.500 poin, serta Realme 8 bersama Dimensity 700 sehingga meraih 360.715 poin.
Selain beberapa chipset di atas, Helio G99 juga terlihat setara dengan MediaTek Dimensity 6080. Halaman AnTuTu Performance Ranking V10 menunjukkan bahwa chipset tersebut rata-rata mampu menghasilkan skor 421.859 pada Infinix Note 30 5G dan 422.689 pada Tecno Pova 5 Pro 5G.
Meskipun mempunyai skor pengujian yang berdekatan, ketujuh chipset di atas menariknya mempunyai spesifikasi yang berbeda. Helio G99 pun hanya terlihat setara dengan Dimensity 810 maupun Dimensity 6080 jika mengacu arsitektur dan proses manufakturnya.
Ketiga chipset tersebut tercatat menggunakan arsitektur ARM Cortex-A76 dan Cortex-A55 dengan pemrosesan 6nm. Sayang frekuensinya sedikit berbeda di mana Helio G99 hanya bisa dipacu hingga 2,2GHz sedangkan Dimensity 810 dan Dimensity 6080 sampai 2,4GHz.
Di sisi lain, Helio G99 sebenarnya mempunyai arsitektur yang mendukung frekuensi serupa dengan Dimensity 700. Hanya saja proses manufakturnya sedikit berbeda karena chipset 5G tersebut masih menggunakan teknologi 7nm.
Arsitektur yang sama sebenarnya juga digunakan pada Snapdragon 720G. Hanya saja versi yang digunakan sudah dikostumisasi menjadi Qualcomm Kryo 465 dengan kecepatan maksimal 2,3GHz dan manufakturnya pun masih 8nm.
Yang paling berbeda adalah Snapdragon 695 dan Snapdragon 4 Gen 2 di mana sudah menggunakan ARM Cortex-A78 dan Cortex-A55 berkecepatan 2,2GHz. Dalam hal ini, kedua chipset tersebut secara berturut-turut menggunakan manufaktur 6nm dan 4nm.
Pemroses grafis yang digunakan oleh ketujuh chipset di atas juga sangat berlainan. Helio G99 dalam hal ini hanya mempunyai dukungan serupa dengan Dimensity 700, Dimensity 810, dan Dimensity 6080 di mana sama-sama mengandalkan ARM Mali-G57 MC2.
Sementara ketiga chipset lainnya yang mana merupakan teknologi buatan Qualcomm memakai pemroses grafis sangat berbeda. Snapdragon 695 menggunakan Qualcomm Adreno 619, Snapdragon 4 Gen 2 Qualcomm Adreno 613, dan Snapdragon 720G Qualcomm Adreno 618.
Dari ketujuh chipset di atas, Helio G99 juga tercatat menggunakan teknologi jaringan yang paling lawas. Snapdragon 695, Snapdragon 4 Gen 2, Snapdragon 720G, Dimensity 700, Dimensity 810, dan Dimensity 6080 soalnya sudah mendukung 5G sementara chipset tersebut masih mengandalkan teknologi 4G.
Berdasarkan dari hasil pengujian pribadi saya, Snapdragon 695 bisa mencapai skor AnTuTu 410.580. Hal ini dikarenakan beberapa vendor brand ada yang tidak memberikan performa maksimal contohnya Redmi Note 11 Pro 5G hanya mencapai 394.710 sedangkan Realme 9 Pro 5G bisa mencapai 410.580
Memang tergantung handphone juga, tapi perbedaan skor segitu ga beda jauh dan masih tergolong dalam margin error