Gadgetren – Kamu bisa mengambil tangkapan layar atau screenshot dengan sangat mudah di berbagai macam perangkat baru yang meluncur saat ini, termasuk pada perangkat-perangkat berbasis Android 10.
Namun untuk melakukan hal ini, kamu tidak bisa menggunakan metode screenshot secara sembarangan karena setiap manufaktur memberikan dukungan ini secara unik, kamu tidak bisa menggunakan satu metode di semua perangkat Android.
Secara umum, mengambil screenshot di Android 10 untungnya sama seperti mengambil screenshot di sistem Android sebelumnya. Bagi kamu yang belum tahu, setidaknya ada dua metode berbeda yang biasa digunakan manufaktur dalam hal ini terutama untuk ponsel-ponsel berbasis Android 9 ke atas.
Adapun metode yang pertama adalah metode screenshot dengan menggunakan tombol fisik. Metode ini menurut saya merupakan metode yang paling banyak digunakan pada kebanyakan ponsel saat ini seperti ponsel-ponsel buatan Samsung, realme, atau OPPO.
Untuk menggunakan metode ini, kamu bisa membuka tampilan yang akan disimpan terlebih dahulu lalu kemudian menekan tombol daya (power) bersama-sama dengan tombol mengecilkan suara (volume down) selama beberapa saat sampai muncul pratinjau atau terdengar suara khas tombol kamera.
Sementara untuk metode yang kedua, beberapa manufaktur seperti Google pada Pixel menggunakan pematik tombol daya untuk mengaktifkan fitur screenshot di dalam perangkatnya.
Hampir sama dengan metode yang pertama, kamu perlu membuka halaman yang akan disimpan terlebih dahulu sebelum menggunakan metode mengambil screenshot dengan tombol daya ini.
Kamu selanjutnya hanya perlu menekan tombol daya selama beberapa detik saja seperti saat akan mematikan daya, kemudian memilih opsi Screenshot pada menu yang muncul untuk mengambil tangkapan layar dengan metode ini.
Meskipun mudah untuk digunakan, tetapi perlu saya tegaskan kembali bahwa setiap perangkat biasanya hanya mengemas salah satu dari kedua metode di atas. Sehingga saat belum tahu metode mana yang digunakan oleh perangkat, kamu bisa mencoba keduanya secara bergantian.
Namun apabila kedua metode di atas tak ada yang bisa digunakan, kamu bisa membuka halaman dokumentasi atau dukungan pelanggan sesuai dengan manufaktur ponsel yang digunakan.
Kamu pun untuk hal ini tak ada salahnya juga mempelajari cara melakukan screenshot di Android 10 pada halaman tersebut meski kedua metode di atas sudah bisa digunakan karena beberapa manufaktur memiliki dukungan screenshot menggunakan gestur tertentu yang lebih mudah dipakai.
Tinggalkan Komentar