ASUS TUF Gaming FX507
Berita Smartphone

ASUS ROG Phone 2 Resmi Diperkenalkan dengan Baterai 6.000 mAh dan Snapdragon 855 Plus

ASUS ROG Phone 2

Belum genap satu tahun sejak ROG Phone generasi pertama diluncurkan oleh ASUS, kini generasi terbaru dari ponsel tersebut sudah muncul yaitu ROG Phone 2.

Sekilas tidak terlihat perbedaan desain yang mencolok antara ROG Phone 2 dan yang pertama. Namun di bagian dalamnya terdapat banyak perubahan seperti penggunaan chipset Snapdragon 855 Plus, sistem pendinginan dengan 3 level, layar yang lebih canggih, hingga baterainya yang berkapasitas 6.000 mAh.

Desainnya yang tidak jauh berbeda dibandingkan dengan ROG Phone generasi pertama dikarenakan respon pasar yang positif mengenai desainnya. Walaupun desain ROG Phone terlihat agak aneh di awal-awal namun banyak yang beranggapan bahwa desainnya keren.

Shawn Chang selaku Global Business Operation Director & Marketing Director divisi Smartphone ASUS mengatakan “ASUS mencoba mendengarkan masukan para gamer untuk meningkatkan kualitas produk (ROG Phone) mereka. Namun, spirit ROG Phone tetap sama yaitu dibuat untuk hardcore gamer.”

ASUS ROG Phone 2 - Back

Besarnya baterai yang disematkan di di ROG Phone 2 ini dikarenakan oleh masukan dari developer game besar. Shawn Chang menambahkan “Kebanyakan gamer ketika melihat baterai ponsel berada di bawah 50% mereka tidak mau memainkan game lagi. Mereka terutama yang berada di Cina khawatir jika ponselnya nanti tidak dapat digunakan karena ponsel di jaman sekarang digunakan untuk membayar berbagai macam hal.”

Besarnya kapasitas baterai di ROG Phone 2 otomatis akan membuat penggunanya dapat bermain game dan berkaktivitas di ponselnya untuk waktu yang lebih lama tanpa perlu khawatir ponselnya mati daya.

2 hal yang tidak akan ditemukan di ROG Phone 2 adalah pemindai sidik jari fisik karena ASUS telah beralih menggunakan pemindai sidik jari di bawah layar dan slot ekpansi microSD.

Shawn Chang beralasan bahwa tidak adanya slot ekspansi microSD ini adalah sebagai kompromi melihat ROG Phone 2 menggunakan banyak komponen di dalamnya sehingga slot untuk microSD menjadi sulit untuk diimplementasikan.

ASUS ROG Phone 2 - Akesoris

Untuk mendukung penggunanya dalam bermain game, disediakan berbagai aksesoris untuk berbagai kebutuhan seperti AeroActive Cooler II, Aero Case, TwinView Dock II, ROG Kunai Gamepad, Mobile Desktop Dock, Pro Dock, WiGig Display Dock Plus, dan ROG Lightning Armor Case.

Beberapa aksesoris tersebut adalah pengembangan dari aksesoris ROG Phone generasi pertama. Di antara kesemua aksesorisnya, salah satu yang menarik adalah ROG Kunai Gamepad yang mana aksesoris ini dapat membuat ROG Phone digunakan seperti layaknya Nintendo Switch.

ASUS ROG Phone 2 - Kunai

Spesifikasi ROG Phone 2

ProsesorQualcomm SDM855 Plus 2,96 GHz
GPUAdreno 640 hingga 675 MHz
Antarmuka PenggunaROG UI
LayarLayar AMOLED 120 Hz / 1ms berukuran 6,59″ dengan resolusi 2340 x 1080
240 Hz touch sampling rate, 108% DCI-P3; rasio kontras 10.000:1, Corning Gorilla Glass 6, Delta E<1, 10-bit HDR; Dukungan 10 poin sentuhan dan SDR2HDR.
Dimensi170,99 x 77,6 x 9,48 mm
Berat240 gram
Baterai6.000 mAh
MemoriLPDDR4X 12 GB RAM
PenyimpananUFS3.0 hingga 512 GB
SensorAkselerometer, e-compass, proximity, hall sensor, ambient light sensor, pemindai sidik jari dalam layar, giro, sensor ultrasonik
WLAN802.11a/b/g/n/ac/ad (5G, 2×2 MIMO); Wi-Fi Direct; 802.11ad untuk wireless display (latensi rendah)
BluetoothBluetooth V 5.0 (EDR + A2DP)
GPSGPS (L1+L5), GLO, BDS, GAL (E1+E5a), QZSS (L1+L5)
AntarmukaBagian sisi: konektor custom USB 3.1 gen2 / DP 1.4 (4K) / fast charging (QC3.0 + QC4.0 / PD3.0) / direct charge
Bagian bawah: konektor Type-C USB 2.0 / fast charging (QC3.0/PD3.0) / direct charge
Kamera Depan24 MP
Kamera Belakang48 MP + 13 MP (125 derajat)
ARCoreYa
NFCYa
SpeakerStereo ganda dengan DTS:X Ultra
Mikrofon4 mikorofon dengan noice-cancellation

 

Tentang penulis

Firman Nugraha

Editor-in-Chief Gadgetren yang sudah belasan tahun berpengalaman di dunia teknologi khususnya handphone. Awalnya ia pernah menjadi developer aplikasi Android di Nexian dan kini terjun ke dunia media.

Tinggalkan Komentar