Rekomendasi Handphone Terbaik Harga Rp 6-8 Juta Tahun 2022

Gadgetren – Handphone di rentang harga Rp 6-8 juta tentunya dapat menjadi alternatif bagi yang mau mencicip perangkat rasa flagship dengan banderol relatif lebih terjangkau.

Karena tidak bisa dipungkiri, perangkat yang meluncur di rentang harga tersebut umumnya sudah memperkenalkan diri dengan membawa chipset kelas wahid untuk menunjang kemampuannya.

Beberapa di antaranya bahkan sudah mengusung berbagai macam teknologi dan fitur mutakhir meskipun mengalami penyesuaian di sana-sini supaya biaya produksi pas dengan label harga. Memilih handphone di kelas tersebut pun sangat mudah. Selain sekarang tidak banyak perusahaan yang menyasar rentang ini, teknologi yang ditawarkan oleh setiap perangkat juga berbeda.

Berdasarkan spesifikasi teknis dan pengalaman pemakaian kami, hanya beberapa handphone berikut yang layak untuk dipertimbangkan ketika kita mempunyai dana dengan jumlah di sekitar angka Rp 6 hingga 8 jutaan.

Galaxy S20 FE merupakan perangkat yang sangat menarik perhatian kami. Handphone versi Fan Edition ini tak hanya menawarkan fitur khas kelas premium Samsung melainkan juga desain atraktif yang tidak kalah menggoda.

Berbeda dari anggota keluarga lini Galaxy S20 yang lain, handphone ini meluncur dengan balutan warna Cloud Navy, Lavender, Mint, Red, White, dan Orange yang notabene lebih variatif. Bodi plastiknya pun terasa mewah dan sama sekali tak terkesan murahan.

Daya tahan baterai dari handphone ini juga menjadi kelebihan yang tak boleh dilewatkan. Bahkan untuk varian lama yang masih menggunakan Exynos 990, pengetesan kami menggunakan PC Mark secara khusus mampu menembus angka 11 jam 14 menit pada setelan layar 60Hz.

Galaxy S20 FE pun sudah hadir dengan sistem pengisian daya cepat 25W yang hingga kini masih menjadi andalan Samsung pada berbagai macam handphone premium. Hanya saja, kamu perlu membeli charger secara terpisah jika ingin memanfaatkannya.

Handphone ini pun sudah mengusung panel Super AMOLED yang mampu bekerja hingga 120Hz. Tampilan animasi yang terlihat pada setelan maksimalnya bakal tampak benar-benar mulus terutama untuk menjalankan aplikasi dengan dukungan refresh rate tinggi.

Yang cukup mengejutkan, Galaxy S20 FE yang tersedia di Indonesia sekarang merupakan versi Snapdragon 865. Tenaganya secara teori bakal lebih besar dan kuat sehingga mampu menjalankan aplikasi dengan semakin lancar.

Meskipun membawa kamera yang inferior ketimbang saudaranya, hasil foto Galaxy S20 FE juga masih tergolong cukup memuaskan. Produksi gambarnya pun terlihat konsisten saat dipakai dalam berbagai macam kondisi.

Label harganya yang menurun terus-menerus juga satu hal yang bisa dipertimbangkan. Hingga pada saat artikel diperbarui, kita bahkan dapat meminangnya dengan harga Rp 6.699.000 untuk varian 8GB + 128GB atau sudah turun lebih dari Rp 2 jutaan.

Saat mencari handphone dengan banderol harga Rp 6-8 jutaan, Xiaomi 11T Pro pun tak boleh kita lewatkan. Perangkat baru dari Xiaomi ini soalnya hanya dibanderol dengan harga Rp 6.999.000 untuk spesifikasi mewah yang diusungnya.

Xiaomi 11T Pro merupakan salah satu perangkat yang berusaha membawa Qualcomm Snapdragon 888 ke pasar secara lebih terjangkau. SoC dengan kecepatan hingga 2,84GHz tersebut termasuk yang terbaik untuk saat ini.

Berkat SoC tersebut, Xiaomi 11T Pro pun mampu menyematkan dukungan mutakhir seperti kamera berlensa tiga dengan konfigurasi utama 108MP + sudut lebar 120 derajat 8MP + telemakro 5MP serta membawa dukungan jaringan 5G.

Teknologi 120W HyperCharge juga turut diperkenalkan lewat Xiaomi 11T Pro. Dengan sel dan pemompa ganda, Xiaomi mengklaim bahwa pengisian daya dapat berjalan secara lebih cepat karena penyesuaian rasio voltase dan arus listrik yang lebih optimal.

Bahkan dengan menggunakan teknologi anyar dari Xiaomi tersebut, kita kabarnya dapat mengisi daya baterai berkapasitas 5.000mAh pada Xiaomi 11T Pro hingga penuh hanya dalam kurun waktu 17 menit.

Perangkat Xiaomi ini juga dilengkapi dengan layar AMOLED 6,7 inci beresolusi  Full HD+ (2400 x 1080 piksel). Panel yang digunakan pun sudah mendukung Adaptive Sync 120Hz, HDR 10+, DisplayMate A+, dan terlindungi Corning Gorilla Glass Victus.

Meski dibanderol murah dengan spesifikasi tinggi di dalamnya, Xiaomi 11T Pro menariknya tetap membawa fitur dan dukungan penunjang yang cukup lengkap. Kita masih bisa menemukan beberapa hal seperti sertifikat IP53, sensor fingerprint, hingga Dolby Vision dan Dolby Atmos.

Di rentang harga Rp 6-8 jutaan, kita selanjutnya juga dapat mempertimbangkan handphone OPPO Reno6 5G di mana kini semakin layak jika melihat spesifikasi yang ditawarkannya karena sudah turun harganya.

Hampir sama seperti keluarga lini OPPO Reno pada umumnya, kita dapat mempertimbangkan handphone ini jika membutuhkan perangkat yang cukup mumpuni untuk mengabadikan berbagai macam momentum baik lewat fotografi maupun videografi.

Reno6 5G soalnya sudah dilengkapi dengan kamera utama dengan konfigurasi lensa hingga 64MP + sudut lebar 8MP + makro 2MP serta kamera selfie 32MP yang secara teknis akan mampu memberikan tangkapan gambar cukup baik.

Apalagi untuk menunjang kemampuan kamera dari Reno6 5G, OPPO pun membenamkan sejumlah fitur pendukung seperti Bokeh Flare Portrait yang menjanjikan tampilan bokeh lebih menawan, AI Highlight Video biar pencahayaan lebih alami, Beautification, hingga Color Temperature Sensor untuk akurasi warna lebih baik.

Handphone bertenaga MediaTek Dimensity 900 juga sudah dilengkapi dengan teknologi pengisian cepat 65W SuperVOOC 2.0 yang konon diklaim mampu mengisi baterai 4.300mAh miliknya hingga 100 persen hanya dalam waktu 28 menit saja.

Desain cantik bernama OPPO Reno Glow di mana secara khusus memadukan bentuk slim dengan gaya retro di perangkat ini juga menjadi salah satu di antara rancangan bodi terkeren yang pernah saya lihat pada handphone-handphone masa kini.

Ditambah lagi, handphone Reno6 5G juga menawarkan beberapa fitur menarik seperti 360°Light-Sensing yang menawarkan kontrol kecerahan lebih akurat, layar AMOLED 90Hz, motor penggetar Z-axis Linear, serta dukungan suara tersertifikasi Dolby Atmos.