Gadgetren – Honkai Star Rail merupakan game besutan miHoYo bergenre Tactical role-playing game yang cukup populer. Game ini memiliki grafis, animasi, dan visual efek yang memanjakan mata sehingga tentunya kamu membutuhkan ponsel bertenaga memainkannya secara optimal.
Bahkan pihak miHoyo pun menyarankan untuk memainkan game ini secara lancar ponsel minimal membawa chipset Qualcomm Snapdragon 835, Dimensity 720, Kirin 810, Apple A12 Bionic, atau lebih tinggi.
Lalu ada ponsel apa saja yang bisa kamu gunakan untuk bisa bermain game Honkai Star Rail dengan nyaman? Tim Gadgetren pun sudah merangkum beberapa di antaranya.
1. Infinix GT 30 Pro
Dapur pacu Infinix GT 30 Pro dipercayakan pada chipset MediaTek Dimensity 8350 Ultimate (4nm) Octa-Core yang mempunyai performa bertenaga dan lolos syarat untuk menjalankan game Honkai Star Rail dengan lancar.
Ponsel ini dijual di Indonesia dengan dua varian yang terdiri dari RAM 8 GB + penyimpanan internal 256 GB seharga Rp3.999.000 dan RAM 12 GB + penyimpanan internal 512 GB seharga Rp4.699.000 (Tokopedia).
Terlihat juga perangkat ini mempunyai RAM berkapasitas besar sehingga mampu menjalankan beragam game dan aplikasi secara multitasking dengan lancar. Adapun penyimpanan internalnya dapat menampung banyak aplikasi, game, dan file sekaligus.
Terdapat fitur memFusion yang dapat membuat sistem meminjam ruang kosong penyimpanan internal menjadi RAM Virtual hingga 8 GB untuk varian RAM 8 GB dan 12 GB untuk varian 12 GB. Hal ini tentunya dapat membuat aktivitas multitasking menjadi lebih lancar.
Untuk membuat suhu tetap stabil ketika game maupun aplikasi dijalankan dalam waktu yang lama, perangkat ini telah dilengkapi dengan sistem pendingin 3D Vapor Cloud Chamber yang mampu menjaga stabilitas frame rate.
Untuk memberikan kenyamanan penggunanya dalam memainkan game, termasuk Honkai Star Rail, Infinix GT 30 Pro telah dilengkapi layar 6,78 inci dengan teknologi AMOLED dan resolusi 1,5K (2720 x 1224 piksel).
Berkat refresh rate hingga 144Hz, game yang dimainkan dapat menghadirkan animasi yang terlihat halus. Untuk mengurangi terjadi goresan pada layar, perangkat ini sudah dilindungi Corning Gorilla Glass 7i.
Dua speaker pada perangkat ini mampu menghadirkan suara stereo sehingga pengalaman bermain game menjadi lebih hidup. Ponsel ini sudah mengantongi sertifikasi IP64 yang membuatnya tahan terhadap debu dan cipratan air.
Terdapat sensor fingerprint di bawah layar yang dapat merespon sidik jari dengan baik sehingga dapat membuka Face Unlock dengan cepat. Selain itu, terdapat juga fitur Face Unlock untuk membuka kunci layar dengan wajah.
Untuk membuat permainan menjadi lebih seru, ponsel ini sudah dilengkapi dengan GT Trigger yang merupakan tombol kapasitas dengan tombol L dan R sehingga memudahkan pengguna dapat menjalankan fungsi atau skill tertentu secara cepat layakanya seperti menggunakan joystick.
Tentunya kamu juga dapat memainkan game Honkai Star Rail secara imersif berkat hadirnya dukungan X-Axis Linear, 4D Vibration 3.0, dan 6-axis Gyroscope. Sementara fitur-fitur tersebut membuat tombol GT Trigger menjadi lebih akurat.
Perangkat ini mempunyai baterai 5.500mAh yang diklaim dapat bertahan lama untuk penggunaan sehari-hari. Hadirnya 45W All-Round FastCharge mampu membuat pengisian daya berjalan dengan cepat.
Menariknya lagi, ponsel ini sudah dilengkapi dengan fitur 30W Wireless Charging yang membuatnya dapat dicas secara nirkabel. Perangkat ini mempunyai desain Cyber – futuristik yang membuatnya terlihat seperti perangkat gaming.
Untuk membuat penggunanya lebih seru dalam bermain game, pada bodi belakang ponsel ini terdapat Mechanical Light Waves yang memiliki 14 efek pencahayaan yang berfungsi untuk penanda notifikasi aplikasi, pengisian daya, aktivitas bermain game, dan lainnya.
Soal urusan fotografi, perangkat ini hadir dengan dua kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 108 dan ultrawide 8 MP. Sementara kamera depannya mempunyai resolusi 13 MP yang dapat menghasilkan foto selfie dengan baik.
Sejak pertama kali diaktifkan, Infinix GT 30 Pro sudah dilengkapi dengan XOS 15 berbasiskan Android 15. Sementara pihak Infinix menjanjikan bahwa perangkat ini mendapatkan upgrade 2 generasi sistem operasi Android dan 36 bulan update sistem keamanan.
Tentunya setiap orang mempunyai selera masing-masing sehingga Infinix GT 30 Pro hadir dengan tiga varian warna yang terdiri dari Shadow Ace, Blade White, dan Dark Flare. Dengan hadirnya NFC (Near Field Communication), penggunanya dapat mengecek atau mengisi saldo kartu e-money secara instan.
2. POCO F7
Dibanderol dengan harga Rp5.999.000 (Tokopedia), POCO F7 mempunyai performa yang ganas untuk menjalankan game Honkai Star Rail dengan lancar berkat penggunaan chipset Qualcomm Snapdragon 8s Gen 4 (4nm) Octa-Core 3,2 GHz.
Berdasarkan pengujian internal POCO, perangkat ini berhasil mendapatkan skor AnTuTu mencapai 2.084.535 poin. Terdapat fitur WildBoost Optimization 4.0 yang dapat meningkatkan performa ponsel ketika game dimainkan.
Ponsel ini juga sudah dibekali dengan sistem pendingin 3D Dual-Channel IceLoop 6.000 mm² yang mempunyai struktur konduktivitas termal dan kontrol suhu pintar sehingga membuat suhu tetap stabil walaupun game dimainkan dalam waktu yang lama.
RAM 12 GB didaulat untuk menangani beragam aktivitas multitasking pada perangkat ini dengan lancar. Sementara ponsel ini mempunyai penyimpanan internal yang lega dengan berkapasitas 512 GB.
Dilengkapi baterai 6.500mAh, POCO F7 diklaim mampu bertahan selama 15 jam untuk memutar lagu, 16 jam untuk penggunaan konstan, atau 20 jam untuk pemutaran video. Berkat fitur 90W HyperCharge, pengisian daya dari 1% ke 80% dapat berjalan 30 menit saja.
Ponsel ini juga didukung fitur 22,5W Reserve Charging sehingga dapat menjadi powerbank bagi ponsel dan perangkat lainnya. Terdapat fitur NFC yang memudahkan penggunanya untuk melakukan pembayaran digital.
Penggunanya dapat menikmati visual yang nyaman di mata berkat POCO F7 yang menggunakan layar 6,83 inci dengan resolusi 1,5K (2772 x 1280 piksel), refresh rate 120Hz, 68 milar warna, Dolby Vision, HDR10+, tingkat kecerahan HBM 1.700 nits, tingkat kecerahan puncak 3.200 nits, dan dilindungi Corning Gorilla Glass 7i.
Meskipun sedang berada di bawah terik matahari, namun penggunanya masih dapat melihat game pada layar dengan jelas berkat hadirnya fitur Sunlight display 4.0. Terdapat juga fitur Wet Touch 2.0 yang membuat layar masih dapat dioperasikan walaupun tangan pengguna dalam kondisi basah atau berminyak.
Untuk fitur biometrik, ponsel ini sudah dilengkapi dengan sensor fingerprint di bawah layar dan Face Unlock. Hadirnya sertifikasi IP68 menginformasikan bahwa POCO F7 telah lolos uji ketahanan debu dan air hingga kedalaman 1,5 meter dengan waktu makismal 30 menit.
Pada bagian belakangnya terdapat dua kamera yang terdiri dari kamera 50 MP dengan sensor IMX882 OIS (Optical Image Stabilization) dan ultrawide 8 MP. Sementara kamera depannya mempunyai resolusi 20 MP.
Dengan resolusi yang besar, kamera utamanya dapat menghasilkan foto yang detail. Sementara kamera ultrawide dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan foto dengan area yang luas. Mengikuti tren saat ini, POCO F7 juga sudah dibekali dengan beragam fitur AI (Artificial Intelligence) seperti AI Interpreter, Gemini Live, Gemini Overlay, AI Search, AI Writing, dan masih banyak lagi.
Tak ketinggalan, ponsel ini juga mempunyai fitur Circle to Search yang memungkinkan penggunanya bisa mendapatkan informasi dengan melingkari konten yang muncul di layar ponsel.
Dari sisi desain, perangkat ini terlihat menarik karena mempunyai garis diagonal yang membagi bagian atas dan bawah. POCO F7 memiliki tiga varian warna yang terdiri dari Cyber Silver, White, dan Black. Di antara ketiga, varian Cyber Silver terlihat menarik karena mempunyai ornamen garis-garis futuristik dan ditambah logo Snapdragon. Hal ini menandakan bahwa POCO F7 sudah menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon.
3. iQOO 13
iQOO 13 mampu menjalankan berbagai game berat dengan lancar, termasuk Honkai Star Rail, berkat penggunaan chipset Qualcomm Snapdragon 8 Elite (3nm) Octa-Core 4,32 GHz.
Sementara ponsel ini juga sudah dibekali dengan Supercomputing Chip Q2 yang dapat meningkatkan efisiensi energi tinggi sehingga konsumsi daya menjadi rendah ketika pengguna sedang menjalankan aplikasi maupun memainkan game.
Perangkat ini dijual dua varian di Indonesia yang terdiri dari RAM 12 GB + penyimpanan internal 256 GB seharga Rp9.999.000 dan RAM 16 GB + penyimpanan internal 512 GB seharga Rp11.999.000 (Tokopedia).
Menariknya iQOO bekerja sama dengan Qualcomm menghadirkan beberapa fitur tambahan pada iQOO 13, seperti GMEM (Graphics Memory) untuk manajemen memori yang lebih optimal, open MPAM interface untuk efisiensi prioritas sumber daya, dan teknologi AIME 2.0.
Untuk membuat suhu tetap stabil ketika game dijalankan dalam waktu yang lama, iQOO 13 sudah dilengkapi dengan sistem pendingin 7K Ultra Vapor Chamber seluas 7.000 mm persegi.
Layar ponsel ini pun dapat menampilkan konten dengan jernih serta terang karena memiliki lebar 6,82 inci dengan teknologi OLED 8T LPTO, resolusi 2K, refresh rate sampai 144Hz, tingkat kecerahan puncak 4.500 nits, dan dilindungi Schott Xensation Alpha.
Perangkat ini mempunyai sensor 3D Ultrasonic Fingerprint di bawah layar yang dapat secara akurat dan responsif dalam memindai sidik jari pengguna untuk pembukaan Lock Screen secara cepat.
Didukung sertifikasi IP68 dan IP69, ponsel ini tahan terhadap debu, air dengan kedalaman 1,5 meter dengan waktu hingga 30 menit, dan semprotan air bertekanan tinggi dengan suhu tinggi. Dengan ketebalan 8,13mm, ponsel ini dilengkapi baterai 6.150mAh yang dapat bertahan 6,8 jam untuk memainkan game berat, 19 jam untuk menjalankan video, atau 92 jam untuk memutar lagu.
Berkat fitur 120W FlashCharge, pengisian daya baterai dari 1% ke 100% cuma 30 menit. Terdapat juga fitur Bypass Charging yang memungkinkan konsumsi energi dilakukan langsung dari sumber listrik yang terhubung langsung dengan adaptor charger tanpa melibatkan daya baterai.
Bantu penggunanya mengabadikan momen dengan hasil yang berkualitas, iQOO 13 sudah dilengkapi dengan kamera utama 50 MP bersensor IMX921, telefoto 50 MP, dan ultrawide 50 MP. Kamera telefoto perangkat ini dapat membidik objek dari jarak jauh dengan 2x Optical Zoom dan 4x Lossless Zoom dengan hasil foto yang berkualitas baik. Sementara kamera depannya memiliki resolusi 32 MP.
Menariknya perangkat ini mempunyai fitur Portrait dengan berbagai macam focal length yang terdiri dari 24mm, 35mm, 50mm, dan 100mm. Semakin besar focal length yang digunakan, maka jarak antara subjek dan latar belakang akan terlihat lebih dekat.
Perangkat ini juga dilengkapi fitur AI (Artificial Intelligence) yang dapat menunjang aktivitas dari penggunanya seperti AI Erase, AI Photo Enhance, Super Documents, Live Cutout, Gemini, Translate on Google Lens Sidebar, dan Circle to Search.
iQOO 13 sudah menggunakan Funtouch OS 15 berbasiskan Android 15 yang mempunyai tampilan antarmuka sederhana sehingga memudahkan pengguna untuk navigasi. Pihak iQOO pun menjanjikan bahwa perangkat ini masih dapat berjalan secara mulus walaupun sudah digunakan dalam waktu 60 bulan atau 5 tahun.
Tepat di bagian pinggir housing kamera belakangnya terdapat Floating Light yang akan berkedip atau menyala untuk memberitahukan notifikasi panggilan, pesan, pengisian daya baterai, maupun aktivitas bermain game.
Bisa dibilang desain belakang dari iQOO 13 terlihat sederhana, namun dapat menampilkan kesan yang menawan. Terdapat dua pilihan warna yang terdiri dari varian Legend yang didominasi warna putih dan Alpha yang didominasi warna hitam.
Untuk varian Legend terlihat lebih mewah karena mempunyai logo iQOO yang bekerja sama dengan BMW sedangkan untuk varian Alpha terlihat lebih kalem karena memiliki warna hitam gelap.
4. Xiaomi 15
Hadir dengan dua varian, Xiaomi 15 dibanderol dengan harga Rp11.999.000 untuk RAM 12 GB + penyimpanan internal 256 GB dan Rp12.999.000 untuk RAM 12 GB + penyimpanan internal 512 GB (Tokopedia).
Dengan harga tersebut, Xiaomi 15 sudah mempunyai performa monster sehingga dapat menjalankan game Honkai Star Rail dengan mulus. Dapur pacunya sendiri dipercayakan pada chipset Qualcomm Snapdragon 8 Elite (3nm) Octa-Core 4,32 GHz.
Chipset yang digunakan oleh Xiaomi 15 mempunyai peningkatan performa GPU 44%, performa multi-core CPU 45%, performa AI 105%, efisiensi energi AI 45%, penurunan konsumsi daya GPU 46%, dan penurunan konsumsi daya CPU 52% dibandingkan Snapdragon 8 Gen 3 generasi sebelumnya.
Tak lupa, Xiaomi 15 sudah dilengkapi dengan sistem pendingin Xiaomi IceLoop dengan desain panas sayap yang inovatif yag dapat meningkatkan efisiensi penyebaran panas secara signifikan.
Tentunya pengguna ponsel ini dapat memainkan game dengan nyaman berkat Xiaomi 15 yang menggunakan layar 6,36 inci CrystalRes dengan teknologi AMOLED, resolusi 2670 x 1200 piksel, refresh rate hingga 120Hz, Dolby Vision, HDR10+, 68 miliar warna, dan dilindungi Xiaomi Shiled Glass.
Selain performa dan desain, Xiaomi 15 juga mengunggulkan kemampuan kameranya yang dapat menghasilkan foto dan video berkualitas berkat dikembangkan oleh kerja sama antara Xiaomi dan Leica.
Perangkat ini mempunyai tiga kamera belakang yang memiliki komposisi kamera utama 50 MP berlensa Optica Leica Summilux ditambah sensor Light Fusion 900 High Dynamic, telefoto 50 MP, dan ultrawide 50 MP.
Dengan besarnya resolusi dan sensor yang dimiliki, kamera utamanya dapat menghasilkan foto dengan detail yang tajam dan warna yang vibrant. Sementara kamera ultrawide dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan dengan area yang luas.
Adapun kamera telefoto dapat membidik objek secara jarak jauh dengan 2,6x Optical Zoom. Hal ini juga membuat 5x Zoom dan 10x Zoom masih dapat menghasilkan foto dengan kualitas yang terjaga.
Sementara kamera depannya mempunyai resolusi 32 MP yang dapat menghasilkan foto selfie atau vlog dengan baik. Terdapat juga beragam fitur AI (Artificial Intelligence) untuk memperbagus foto seperti AI Expand, AI Eraser, AI Sky, AI Bokeh, AI Cutout, dan lainnya.
Terdapat juga fitur AI lainnya yang dapat membantu penggunanya dalam melakukan aktivitas sehari-hari seperti AI Writing, AI Speech Recognition, AI Interpreter, AI Search, Gemini, AI Dynamic Wallpaper, dan Circle to Search.
Dibekali baterai 5.240mAh, ponsel ini diklaim dapat bertahan selama 25 jam untuk pemutaran video secara nonstop. Untuk pengisian daya cepatnya, ponsel ini sudah dibekali dengan 90W HyperCharge.
Ada juga fitur 50W Wireless HyperCharge yang dapat mengisi daya baterai secara nirkabel dengan cepat. Xiaomi 15 menggunakan sistem manajemen Xiaomi Surge Battery yang dapat meningkatkan masa pakai baterai secara cerdas dengan kondisi sekitar 80% walaupun sudah dilakukan siklus pengisian daya hingga 1.600 kali.
Untuk membuat konektivitas Bluetooth, WiFi, maupun GPS berjalan dengan lancar, ponsel ini sudah dilengkapi dengan Xiaomi Surge TS1 Tuner, Super Antenna Array, dan AI Intelligence Communication.
Hadirnya sensor Inframerah, Xiaomi 15 bisa menjadi remote control bagi TV, DVD Player, Proyektor, AC, dan lainnya. Ada juga fitur NFC untuk mempermudah pembayaran digital dan pengisian atau pengecekan saldo kartu e-money.
Perangkat ini hadir dengan dua speaker yang didukung Dolby Atmos sehingga mampu menghadirkan suara stereo yang lantang. Berkat sertifikasi IP68, ponsel ini dapat bertahan dari debu dan air dengan kedalaman 1,5 meter dengan waktu maksimal 30 menit.
5. POCO M6 Pro
Perlu dicatat bahwa Qualcomm Snapdragon 835 dan Dimensity 720 mempunyai skor AnTuTu v10 mencapai kisaran 360.000. Dengan begitu, POCO M6 Pro bisa menjadi salah satu ponsel terjangkau yang mampu menjalankan game Honkai Star Rail.
Diotaki chipset MediaTek Helio G99-Ultra (6nm) Octa-Core 2,2 GHz, POCO M6 Pro berhasil mendapatkan skor AnTuTu Benchmark v10 yang mencapai skor 434.384 poin yang jauh melebihinya.
Apalagi terdapat RAM 8 GB + 8 GB yang mampu menangani aktivitas multitasking pada ponsel dengan lancar. Dijual dengan harga Rp2.699.000 (Tokopedia), POCO M6 Pro sudah dibekali penyimpanan internal 256 GB, 5.000mAh, dan fitur 67W Turbo Charge.
6. vivo Y100 5G
Penggunaan Qualcomm Snapdragon 4 Gen 2 (4nm) Octa-Core 2,2 GHz, dan RAM 8 GB + 8 GB membuat vivo Y100 5G dapat menjalankan aplikasi dan game secara multitasking dengan lancar.
Apalagi vivo Y100 5G telah mendapatkan skor AnTuTu Benchmark v10 mencapai 436.997 poin. Bisa dibilang perangkat ini sudah memenuhi spesifikasi minimal untuk menjalankan Honkai Star Rail.
Hadir dengan dua varian, vivo Y100 5G dijual dengan harga Rp3.699.000 untuk varian penyimpanan internal 128 GB dan Rp3.999.000 untuk penyimpanan internal 256 GB (Tokopedia). Sementara baterai 5.000mAh dan fitur 80W FlashCharge pun turut dihadirkan pada perangkat ini.
7. realme 12 Pro+ 5G
Perangkat kelas menengah ini menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 7s Gen 2 (4nm) Octa-core 2,4 GHz yang mampu menjalankan game Honkai Star Rail dengan lancar karena mendapatkan skor AnTuTu mencapai 641.672 poin.
Hadir dengan dua varian, realme 12 Pro+ 5G dijual dengan harga Rp5.799.000 untuk varian RAM 8 GB + penyimpanan internal 256 GB dan Rp6.799.000 untuk RAM 12 GB + penyimpanan internal 512 GB (Tokopedia).
Dengan baterai 5.000mAh, ponsel ini diklaim mampu bertahan lama dalam pemakaian normal maupun memainkan game. Sementara fitur 67W SUPERVOOC memungkinkan daya baterai realme 12 Pro+ 5G dapat diisi cepat dari kondisi 1% ke 50% dalam waktu 19 menit saja.
8. Samsung Galaxy A55 5G
Berkat penggunaan chipset Exynos 1480 (4nm) Octa-Core 2,75 GHz, ponsel ini mampu mendapatkan skor AnTuTu v10 yang mencapai 652.028 poin sehingga sudah menjadi spesifikasi standar untuk memainkan game Honkai Star Rail.
Samsung Galaxy A55 5G hadir dengan tiga varian yang terdiri dari RAM 8 GB + penyimpanan 128 GB seharga Rp5.999.000, RAM 8 GB + penyimpanan 256 GB senilai Rp6.499.000, dan RAM 12 GB + penyimpanan 256 GB seharga Rp6.899.000 (Tokopedia).
Sumber energi kehidupannya dipercayakan pada baterai berkapasitas 5.000mAh yang ditambah dukungan fitur 25W Fast Charging. Ponsel ini juga mempunyai layar 6,6 inci Super AMOLED dengan resolusi Full HD+, HDR10+, dan tingkat kecerahan puncak 1.000nits yang mampu menampilkan konten yang jernih.
9. OPPO Reno11 5G
Dibanderol dengan harga Rp5.799.000 (Tokopedia), OPPO Reno11 5G dilengkapi chipset MediaTek Dimensity 7050 (6nm) Octa-Core 2,6 GHz yang didampingi RAM 8 GB dan penyimpanan internal 256 GB.
Dengan kombinasi tersebut, Reno11 5G mempunyai skor AnTuTu v10 mencapai 542.408 poin yang tentunya sudah melebihi spesifikasi minimal untuk memainkan game Honkai Star Rail.
Dengan bodi yang tidak terlalu tebal, OPPO Reno11 Pro 5G memiliki baterai berkapasitas 5.000mAh dengan fitur 67W SUPERVOOC membuat pengisian daya mampu berjalan cepat 52 menit saja dari kondisi 10% ke 100%.
10. OPPO Reno11 Pro 5G
Dengan label Pro, membuat ponsel ini memiliki performa yang lebih bertenaga dibandingkan Reno11 5G versi standar. Hal ini diperlihatkan dengan skor AnTuTu v10 yang mencapai 938.536 poin.
Dengan skor yang sangat tinggi tersebut, tentunya membuat game Honkai Star Rail mampu dijalankan dengan lancar walaupun menggunakan pengaturan grafis dan frame rate yang paling tinggi sekalipun.
Dijual dengan harga Rp8.599.000 (Tokopedia), perangkat yang satu ini sudah menggunakan chipset MediaTek Dimensity 8200 (4nm) Octa-Core 3,1 GHz, RAM 12 GB + 12 GB, penyimpanan internal 512 GB, baterai 4.600mAh, dan fitur 80W SUPERVOOC.
Tinggalkan Komentar