Gadgetren – Beredar kabar bahwa Huawei kini tengah mengembangkan ponsel baru yang akan segera meluncur sebentar lagi. Ponsel tersebut merupakan penerus dari seri HUAWEI Mate 30 yang sebelumnya telah rilis pada tahun lalu.
Bocoran ini datang dari laporan Gizmochina yang bersumber dari pembocor gawai di media sosial Weibo Tiongkok bahwa seri HUAWEI Mate 40 akan hadir dengan prosesor Kirin 1000 sebagai dapur pacunya. Namun rumor awaln menyebutkan bahwa ponsel ini akan mengusung chipset Kirin 1020.
Bahkan ponsel ini konon kabarnya akan keluar ke pasaran secara global pada bulan Oktober 2020 mendatang dipadukan dengan teknologi pemrosesan fabrikasi 5nm. Teknologi fabrikasi ini, menurut sumber yang sama sedang dipersiapkan oleh TMSC bersama dengan CPU Cortex-A78 yang akan resmi untuk digunakan pada bulan September 2020 mendatang.
Bila kita mengilas balik saudara sebelumnya yang telah lahir ke Indonesia dengan seri HUAWEI Mate 30 Pro, produk tersebut hadir dengan chipset Kirin 990 Octa-Core 5G serta memiliki teknologi fabrikasi 7nm+. Tentunya bila seri HUAWEI Mate 40 benar adanya hadir dengan Kirin 1000, maka produk ini menjadi seri yang menggunakan Kirin model paling tinggi.
Informasi lainnya juga membeberkan bahwa ponsel ini akan diproduksi sebanyak 8 juta unit saat pertama kali diluncurkan. Sayangnya, spesifikasi detail dari sektor tampilan dan kamera ponsel ini belum banyak yang terungkap di jagat maya. Namun informasi yang beredar menyebutkan pula bahwa lensa kameranya akan tetap mengandalkan Leica.
Rumor lainnya pun datang dari analis gawai bernama Ming-Chi Kuo yang mengatakan bahwa HUAWEI Mate 40 akan dibekali dengan lensa kamera yang sedikit berbeda dari seri sebelumnya. Meskipun demikian, HUAWEI tampaknya ingin terus menunjukkan eksistensinya di pasaran ponsel kelas menengah dan atas secara global.
[Sumber: 91Mobiles]
Seperti yang kita ketahui, Huawei tak lagi menggunakan layanan Google Play Store. Hal ini pun menjadi sangat penting untuk para pengguna yang sudah lumrah menggunakan layanan tersebut, sehingga banyak di antara pengguna yang merasa cukup kecewa dengan absennya layanan dari Google pada ponsel tersebut.
Kehadiran Google Service Mobile pun kelihatannya tidak akan kembali lagi pada ponsel-ponsel besutannya dalam waktu dekat ini. Huawei pun tampaknya semakin unjuk gigi dengan mengandalkan Huawei Mobile Service sebagai layanan aplikasi yang bakalan berkembang di masa akan datang.
Tinggalkan Komentar