Gadgetren – Perusahaan jebolan Xiaomi yang secara khusus menyasar pasar ponsel menengah bawah, Redmi, baru saja meluncurkan beberapa ponsel baru, yang di dalamnya juga termasuk Redmi Note 8 Pro.
Dengan mengusung tema ponsel masa kini, yakni fotografi dan gaming, Redmi menghadirkan ponsel-ponsel tersebut dengan dukungan System on Chip (SoC) yang cukup kuat serta kamera yang beresolusi sangat besar dengan komposisi yang sangat lengkap.
Secara khusus untuk Redmi Note 8 Pro, spesifikasi teknis yang cukup menggoda tersebut tidak terlepas dari beberapa kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya, yang akan saya coba ulas berikut di bawah ini.
Kelebihan Redmi Note 8 Pro
Sebagai ponsel untuk bermain game, kelebihan pertama Redmi Note 8 Pro terdapat pada sisi kinerjanya. Hal ini tidak terlepas dari kehadiran Helio G90T, yang merupakan SoC pertama MediaTek yang secara khusus dibangun untuk menunjang kebutuhan gaming pengguna.
Redmi Note 8 Pro sendiri merupakan ponsel pertama yang mengusung SoC gaming buatan MediaTek. Dengan SoC tersebut, Redmi Note 8 Pro mampu menawarkan pengalaman bermain game yang sangat maksimal.
Berbekal konfigurasi inti CPU Cortex-A76, CPU Cortex-A55, dan GPU Mali-G76 3EEMC4 yang digabungkan dengan RAM LPDDR4X dan penyimpanan internal bertipe UFS 2.1, Redmi Note 8 Pro tidak kalah bertenaga dibandingkan ponsel-ponsel yang akan menggunakan Snapdragon 730.
Apalagi, di dalam Redmi Note 8 Pro, Redmi juga menghadirkan fitur seperti fitur Game Turbo 2.0, fitur HyperEngine by MediaTek, dan sistem pendingin LiquidCool, yang bisa mengurangi lag dan memaksimalkan pengalaman bermain game.
Sebagai pelengkap tambahan, untuk memberikan pengalaman terbaik dalam bermain game, Redmi Note 8 Pro juga menawarkan layar IPS LCD 6,53 inci dengan resolusi FHD+ (2.340 x 1.080 piksel) yang sudah dibalut dengan Corning Gorilla Glass 5.
Beralih ke keunggulan lain dari Redmi Note 8 Pro, sektor fotografi juga tak kalah menarik untuk dibahas. Redmi Note 8 Pro hadir sebagai ponsel pintar pertama yang menggunakan Samsung ISOCELL Bright GW1 yang menawarkan kamera beresolusi 64 MP.
Bahkan, untuk melengkapi lensa utamanya tersebut, Redmi membawa kombinasi empat buah lensa di kamera utamanya, dengan tambahan lensa ultra-wide 120 derajat 8 MP, lensa makro 2 MP dan sensor kedalaman 2 MP.
Peningkatan besar yang dibawa ponsel baru Redmi ini juga terletak pada fitur penunjangnya. Untuk pertama kalinya, Redmi menyematkan sertifikat IP52 untuk melindungi perangkat dari cipratan air dan keringat, serta NFC untuk mendukung sistem konektivitas dan pembayaran yang lebih mudah.
Kekurangan Redmi Note 8 Pro
Sebenarnya tidak ada kekurangan yang berarti dari Redmi Note 8 Pro ini. Namun, bagi kamu yang tidak suka dengan desain ponsel berponi, kamu bisa memilih ponsel menengah lain yang kini sudah menggunakan layar yang benar-benar penuh karena menerapkan teknologi kamera depan yang bisa disembunyikan (pop-up atau rotating camera).
Selain itu, baterainya yang hanya berkapasitas 4.500 mAh tentunya bisa menjadi pertimbangan tersendiri, mengingat SoC yang digunakannya masih menggunakan proses pabrikasi 12 nm, yang kalah efisien dari SoC lain seperti Snapdragon 710 yang sudah menggunakan pabrikasi 10 nm.
Tinggalkan Komentar