Gadgetren – Selain menghadirkan keluarga Galaxy S10, ternyata Samsung pun meluncurkan smartphone inovatifnya yang bernama Galaxy Fold di San Francisco, Amerika Serikat.
Uniknya, Galaxy Fold ini memiliki layar 4,6 inci yang terdapat di bagian depan ketika menjadi sebuah smartphone. Sedangkan ketika ponsel ini dibuka maka akan terdapat layar 7,3 inci yang di bagian dalam yang membuat smartphone ini berubah menjadi tablet.
Menurut pihak Samsung, engsel dari Galaxy Fold dibuat unik sehingga membuat proses pembukaan dan pelipatan layar berjalan halus. Bahkan warna engselnya dapat dikustomisasi sesuai dengan personalisasi pengguna.
Sekilas, layar 4,6 inci yang dimiliki oleh smartphone ini mempunyai teknologi Super AMOLED, beresolusi HD+, dan beraspek rasio 21:9. Sementara layar 7,3 inci yang terdapat di bagian dalamnya memiliki resolusi 2152 x 1536 piksel, berteknologi Dynamic AMOLED, dan beraspek rasio 16:10. Dengan kata lain, masih terlihat jelas bezel di bagian atas dan bawahnya.
Menariknya, Samsung telah bekerja sama dengan Google untuk mengembangkan sistem operasi Android yang memiliki fitur menarik di Galaxy Fold. Berbeda dengan smartphone atau tablet Android lain yang bisa melakukan multitasking dengan dua aplikasi pada satu layar, smartphone ini mampu menjalankan 3 aplikasi secara multitasking ketika menjadi mode tablet.
Beralih ke spesifikasi hardware, Samsung Galaxy Fold ini dibekali dengan chipset Qualcomm Snapdragon 855 Octa-core, RAM 12 GB, dan storage internal 512 GB (berteknologi UFS 3.0 yang super cepat untuk melakukan booting).
Dengan kombinasi hardware ini membuat Samsung Galaxy Fold menjadi sangat bertenaga dalam menjalankan aplikasi atau game berat sekalipun. Baterainya sendiri memiliki kapasitas 4380mAh yang dapat bertahan lama dalam pemakaian normal.
Menariknya, Samsung Galaxy Fold dibekali dengan 6 kamera sekaligus yang terdiri dari 3 kamera di bagian belakang, 1 kamera di bagian depan ketika menjadi smartphone, dan 2 kamera di bagian dalam ketika menjadi tablet.
Untuk konfigurasi 3 kamera belakangnya terdiri dari 12 MP berlensa wide + 12 MP berlensa telephoto + 16 MP berlensa ultra-wide dan LED Flash yang mampu mengambil foto bokeh, jarak jauh, dan area yang luas dengan bagus.
Sementara kamera depannya memiliki resolusi 10 MP yang dapat mengakomodasi foto selfie atau wefie dengan baik. Sedangkan 2 kamera dalamnya memiliki kombinasi 10 MP + 8 MP yang dapat menghasilkan foto selfie bokeh dengan instan.
Smartphone ini pun akan hadir dalam versi jaringan 4G-LTE dan 5G. Dengan spesifikasi hardware dan fitur yang ditawarkan, Galaxy Fold dibanderol mulai dari US$1980 atau sekitar Rp 27,8 juta di Amerika Serikat dan 2000 Euro atau sekitar Rp 31,8 juta di Eropa.
Nantinya Galaxy Fold akan dijual pada tanggal 26 April 2019 di Amerika Serikat dan 3 Mei 2019 di negara kawasan Eropa. Bisa dibilang inovasi ini membuat harganya menjadi sangat mahal. Kira-kira apakah Gadgeter tertarik membeilnya?
Tinggalkan Komentar