Review HP Envy x360 – Ultrabook Konvertibel Berkinerja Ngebut Dengan Ryzen 7

Gadgetren – Laptop HP terkenal akan kualitas pembuatannya serta tampilan yang sangat berkelas, begitu juga untuk model Envy x360 yang ulas kali ini.

HP Envy x360 sendiri merupakan perangkat konvertibel yang bisa digunakan sebagai laptop seperti biasa atau tablet. Dengan begitu pengguna dapat menyesuaikannya dengan apa yang dibutuhkan. Menariknya Envy x360 ini mengusung prosesor Ryzen dibandingkan Intel yang biasanya mendominasi pasar laptop konvertibel.

Bagaimana dengan performanya? Berikut review HP Envy x360 13-ag0023AU dengan Ryzen 7 dari Gadgetren.

Desain Elegan Khas HP

Hanya dengan sekali melihat HP Envy x360  , saya langsung bisa menerka kalau perangkat satu ini punya portabilitas sangat tinggi. Ukuran bodinya tidak terlalu besar maupun kecil berkat ukuran layarnya yang 13,3 inci. Laptop ini pun terbilang cukup tipis dan ringan dengan bobot hanya 1,3 kg saja.

Desain yang dihadirkan nampak sangat elegan dengan balutan warna hitam menyeluruh serta logo HP minimalis di bagian punggungnya. Dengan begitu laptop ini cocok digunakan dalam situasi apapun oleh semua kalangan khususnya pekerja muda.

Dengan dimensi yang begitu ramping tentu saja akan ada sedikit pengorbanan. Laptop ini hanya memiliki dua buah port USB-A 3.1 Gen-1, satu buah port 3.5mm audio jack, dan satu buah port USB-C 3.1 Gen 2 yang mendukung transfer data hingga 5GB/s, charging, hingga output display eksternal.

Sayangnya layar dari HP Envy x360 ini belum mengusung bezel tipis 4 sisi karena bagian atas dan bawahnya masih memiliki area hitam yang cukup tebal. Walaupun begitu layarnya tetap terlihat luas untuk digunakan beraktivitas.

Layarnya sendiri memiliki resolusi Full HD dengan dukungan touch yang mampu menghasilkan warna tajam serta memiliki tingkat keterangan yang sangat baik. Menatap layar Envy x360 selama berjam-jam terasa tidak melelahkan sama sekali.

Melengkapi layar tersebut, HP juga menyematkan quad speaker yang bekerja sama dengan Bang & Olufsen di sepanjang bagian atas keyboard. Kombinasi ini membuat Envy x360 terasa memuaskan untuk digunakan menikmati konten multimedia.

Soal alat input, HP memberikan area touchpad luas dan besar sehingga memudahkan jari untuk menyelusur kursor dari ujung ke ujung layar. Selain itu keyboard-nya juga memiliki backlit dan sangat nyaman untuk digunakan mengetik berkat jarak antar key yang pas. Dengan begitu HP tetap menjadi salah satu vendor yang menurut saya selalu menawarkan pengalaman keyboard yang konsisten dan nyaman.

Bersamaan itu juga ada stylus yang ditenagai satu baterai AAA yang cocok digunakan dalam modus tablet. Stylus tersebut terbilang cukup responsif tanpa terlalu nampak delay di setiap goresannya.

Secara keseluruhan saya sangat menyukai akan pilihan-pilihan desain yang HP tawarkan pada ultrabook satu ini. Bahkan dari desainnya saja sudah membuat saya sedikit terbujuk untuk membelinya.

Performa Tangguh Untuk Multitasking

HP Envy x360 13-ag0023AU yang saya gunakan ini menawarkan APU AMD Ryzen 7 2700U sebagai otaknya dalam melakukan seluruh aktivitas komputasi. Prosesor ini memiliki 4 inti berasitektur Zen serta 8 threads berkecepatan maksimal Boost hingga 3,8 Ghz sehingga bisa dikatakan berada di kelas setara Core i7.

Berkat digunakannya APU atau Accelerated Processing Unit, Ryzen 7 ini juga dilengkapi dengan Radeon RX Vega 10 untuk kebutuhan olah grafis. Dengan begitu secara teori laptop ini memiliki kemampuan lebih baik dalam menjalankan konten multimedia.

Bersamaan dengan itu juga ada RAM DDR4 8GB yang sudah cukup untuk menjalankan kebanyakan aplikasi masa kini serta penyimpanan PCIe NVMe SSD berkapasitas 512GB berkecepatan tinggi untuk memberikan performa read/write data optimal secara keseluruhan termasuk proses booting.

Dengan segala spesifikasi tersebut, HP Envy x360 mampu meraih skor sebesar 4.843 pada PCMark 8 Work dan skor 3.280 pada PCMark 10. Untuk kemampuan prosesornya, laptop ini mendapatkan nilai sebesar 622 cb dalam tes Cinebench R15. Angka tersebut terbilang cukup lumayan dan sesuai dengan apa yang saya harapkan pada perangkat ultrabook setipis ini.

Saya sendiri telah mencobanya selama beberapa minggu dan merasa sangat puas sekali dengan performa yang diberikan. Browsing dengan jumlah tab banyak, streaming video dan musik, melakukan pekerjaan office, dan aktivitas komputasi saya sehari-hari teratasi dengan lancar tanpa kendala sama sekali.

Jumlah core dan thread yang banyak dimiliki oleh APU Ryzen 7 menjamin berbagai aplikasi dapat dijalankan dengan baik bahkan untuk kebutuhan multi-tasking sekali pun. Membuka banyak aplikasi secara bersamaan bukan perkara mudah karena membutuhkan prosesor mumpuni, namun HP Envy x360 sanggup mengatasinya dengan mudah.

Satu hal yang menjadi catatan, kipas pendingin saat bekerja keras dalam kondisi full load terdengar cukup nyaring. Untungnya hal tersebut terbayarkan dengan baiknya pendinginan yang dilakukan. Permukaan laptop tidak pernah terasa panas sama sekali bahkan saya merasa bagian yang terasa panas hanya di sebelah kiri sekitar tempat ventilasi udara dan sedikit di permukaan bawah laptop.

Lalu bagaimana jika digunakan untuk aktivitas yang jauh lebih berat seperti bermain game? Walaupun ultrabook biasanya memang tidak diperuntukan untuk gamer, namun beberapa pengguna pastinya ingin bermain game sebagai hiburan pelepas penat

Counter Strike: Global Offensive menjadi pilihan game pertama saya karena bisa menjadi ukuran akan beban kinerja yang dibutuhkan untuk game masa kini yang tidak terlalu membutuhkan performa tinggi tetapi juga tidak terlalu ringan mengingat laptop ini tidak punya kartu grafis dedicated.

Alhasil CS:GO mampu dijalankan dengan cukup baik dan lancar secara keseluruhan dalam pengaturan grafis High dengan raihan 25-30 FPS. Memang FPS yang didapat tidak terlalu stabil tetapi sudah tergolong nyaman untuk digunakan bermain hingga match selesai.

(klik gambar untuk perbesar)

Selanjutnya saya mencoba untuk bermain GTA 5 yang sangat populer sekali dan pastinya tidak ringan. Game satu ini membutuhkan kinerja yang cukup berat khususnya pada prosesor karena banyaknya kalkulasi yang dibutuhkan oleh game dengan genre open world seperti ini.

Dengan pengaturan grafis serendah mungkin, GTA 5 ternyata masih bisa berjalan cukup lumayan mencapai 30 FPS di sebagian besar area. Memang terkadang bisa menurun hingga 20 FPS saat terjadi ledakan besar, tetapi game masih sangat tergolong playable bagi yang menginginkannya.

Daya Tahan Baterai Lumayan

Perangkat ultrabook pastinya akan sering di bawa kemana-mana dan siap digunakan kapan pun tanpa harus mencari steker listrik untuk bisa digunakan. Maka dari itu daya tahan baterai akan menjadi salah satu faktor penting yang dimiliki oleh sebuah ultrabook.

Sebagai permulaan saya mencoba tes menggunakan aplikasi PCMark 8 dalam modus Work yang mensimulasikan beban kinerja sintetis yang biasanya dilakukan pengguna pada umumnya. Dalam uji coba ini, HP Envy x360 mampu menyala hingga 4 jam 41 menit.

Selama saya gunakan pribadi selama beberapa minggu, laptop satu ini mampu bertahan sekitar 3 jam 28 menit dalam aktivitas keseharian saya yang selalu terhubung ke jaringan WiFi seperti bekerja sambil mendengarkan musik, sesekali streaming video, atau sekedar browsing saja.

Daya tahan tersebut terbilang cukup lumayan dan di atas rata-rata kebanyakan laptop mainstream, namun jujur saja saya mengharapkan daya tahan baterai dari Envy x360 lebih lama lagi dari itu karena akan membuat laptop ini lebih mendekati kata sempurna.

Walaupun begitu daya tahan baterai tersebut sudah terbilang sangat mencukupi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saya tanpa harus perlu khawatir akan kehabisan baterai di siang hari.

Kesimpulan

HP Envy x360 merupakan produk yang sangat menarik. Saya sangat menyukai desain yang ditawarkan oleh laptop ini, tidak terlalu mencolok dan minimalis. Walaupun begitu laptop ini masih terlihat sangat elegan dan premium dari berbagai sisi.

Soal performa, Ryzen 7 yang disematkan di dalam laptop ini benar-benar bisa mengatasi seluruh kebutuhan komputasi sehari-hari saya dengan sangat lancar dan tanpa ada kendala sama sekali bahkan saat melakukan multitasking sekalipun yang mengharuskan saya membuka cukup banyak aplikasi secara bersamaan termasuk edit gambar.

Kualitas layar cerah dengan tampilan gambar detil, audio jernih, dan daya tahan baterai di atas rata-rata membuat HP Envy x360 terasa sangat memuaskan selama saya gunakan. Belum lagi dukungan stylus pen yang sangat berguna untuk corat-coret atau menggambar saat sedang membutuhkannya.

Secara keseluruhan tidak ada satu hal yang membuat saya benar-benar merasa kecewa selama menggunakannya. Beberapa hal masih bisa disempurnakan lagi, tetapi hampir semua yang HP hadirkan pada Envy x360 dengan Ryzen 7 ini tepat sasaran dengan apa yang saya inginkan dari sebuah ultrabook.