Gadgetren – Sesuai dengan rencana sebelumnya, Samsung Electronics akhirnya memperluas dukungan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan ke lebih banyak perangkat. Salah satunya ialah Galaxy AI di perangkat wearable Galaxy Watch.
Terkait ketersediaan Galaxy AI pada Galaxy Watch akan dapat dapat dinikmati melalui One UI 6 Watch yang akan hadir di tahun ini. Untuk pengguna Galaxy Watch yang memiliki akses awal ke program Beta bisa mencicipi fitur ini mulai bulan Juni 2024 nanti.
Galaxy AI pada Galaxy Watch akan berpadu dengan aplikasi Samsung Health untuk memberikan pengalaman kesehatan lebih personal kepada pengguna. Fitur-fitur yang sebelumnya tersedia pada Galaxy Watch akan lebih lengkap lagi.
Dengan adanya AI, pengguna dapat memahami kondisi keseharian dengan Energy Score melalui analisis metrik kesehatan seperti rata-rata waktu tidur, konsistensi waktu tidur, waktu tidur/bangun, aktivitas hari sebelumnya, detak jantung saat tidur, dan variabilitas detak jantung.
Selain itu tersedia fitur Wellness Tips yang akan membantu pengguna mencapai tujuan kesehatan pribadi dengan memberikan informasi, tips motivasi, hingga panduan berdasarkan tujuan spesifik yang ingin dicapai.
Kemudian algoritma juga akan ditingkatkan sehingga dapat melakukan pelacakan yang lebih canggih untuk menghasilkan informasi kesehatan yang holistik, dan personal. Samsung turut meningkatkan algoritma AI untuk memantau pola tidur di Galaxy Watch yang memberikan informasi lebih mendalam untuk kesehatan pengguna.
Ada indikator terbaru untuk Sleep Insights yang menawarkan hasil analisis yang lebih rinci dan akurat tentang kualitas tidur, sehingga pengguna dapat memahami pola tidur dan membangun kebiasaan yang lebih baik.
Terdapat metrik tambahan pada pemantauan tidur yang mencakup pergerakan selama tidur, latensi tidur, detak jantung, dan laju pernapasan saat tidur, melengkapi metrik sebelumnya seperti jam mendengkur, tingkat oksigen darah, dan siklus tidur.
Sebagai teman olahraga, fitur kebugaran akan menyediakan pengukuran kapasitas fisik yang lebih praktis dalam satu perangkat sehingga pengguna disebut tidak perlu menggunakan peralatan tambahan.
Untuk olahraga lari yang sebelumnya tersedia lima intensitas lari, metrik Aerobic/Anaerobic Threshold (AT/AnT) Heart Rate Zone akan mendukung analisis performa yang lebih cepat.
Sementara bagi pengguna yang menyukai olahraga sepeda dapat dengan mudah menghitung metrik Functional Threshold Power (FTP) hanya dalam 10 menit dan berlatih layaknya profesional menggunakan indeks kekuatan personal berbasis AI untuk performa maksimal.
Pengguna juga dapat menggunakan Workout Routine agar bisa tetap termotivasi dan dapat melacak progres serta membandingkan performa saat ini dan sebelumnya saat berlari atau bersepeda di rute yang sama menggunakan fitur Race.
Junho Park selaku VP dan Head of the Galaxy Ecosystem Product Planning Team, MX Business Samsung Electronics menyampaikan bahwa dengan memperluas Galaxy AI di seluruh ekosistem, pihaknya berupaya membuka kemungkinan baru dengan pengalaman yang lebih optimal dan terhubung, menawarkan personalisasi dan kecerdasan yang lebih baik kepada pengguna.
“Pengenalan Galaxy AI ke Galaxy Watch hanyalah awal dari proses ini dan kami sangat antusias memperlihatkan integrasi di perangkat Galaxy lainnya dalam waktu dekat,” ujarnya.
Tinggalkan Komentar