Gadgetren – Bila di era tahun 1990-an sandiwara radio sangat populer didengarkan banyak orang di Indonesia, sekarang Noice ingin mencoba mengangkat kembali hal tersebut dengan menghadirkan konten yang serupa bernama Audioseries.
Layaknya seperti tayangan sinetron maupun film berseri pada video streaming yang bisa kita tonton di televisi atau handphone, Audioseries juga menyajikan cerita dengan beberapa episode dalam bentuk audio atau suara.
Jadi kita hanya bisa mendengarkan cerita melalui voice over. Melalui layanan konten audio lokal Noice, Audioseries melengkapi konten milik Noice lainnya yang sebelumnya sudah hadir meliputi Podcast, Audiobook, dan Radio. Seperti yang kita tahu, Podcast menyediakan konten dengan menampilkan sosok yang sudah terkenal dengan tema-tema tertentu setiap penayangannya yang sudah dijadwalkan.
Sementara Audiobook, konten di Noice akan menghadirkan buku-buku dari para penerbit dalam bentuk audio sehingga pengguna bisa mengetahui isi buku hanya dalam waktu kurang dari setengah jam saja tanpa harus membacanya.
Konten baru Audioseries sendiri sudah tersedia di aplikasi Noice sejak bulan April 2022 dan baru kali ini pihak Noice melakukan promosi secara besar. Sejak peluncurannya di aplikasi tersebut, konten Audioseries menurut Niken Sasmaya selaku Chief Business Officer (CBO) Noice memperoleh pertumbuhan yang pesat.
Hingga bulan Oktober 2022, Audioseries sudah menjadi konten paling banyak kedua yang sering didengarkan di Noice setelah Podcast. Dari sisi jumlah total pendengar per menitnya, Audioseries juga sudah meraih total 12 juta menit untuk semua genre.
Kini Audioseries sudah memiliki sebanyak 50 judul katalog dengan beragam genre seperti horor, drama, komedi, fantasi, thriller, adult romance, dan docuseries. Horor menempati posisi yang paling disukai oleh banyak pendengar Audioseries. Ke depannya pun Audioseries bakal menambah genre cerita lain seperti science fiction dan kriminal.
“Kekuatan dari Audioseries sendiri pada pikiran, jadi melihatnya agak berbeda. Kita bilangnya aktivitas ini berbeda karena pengalamannya berbeda ketika tutup mata mendengarkan Audioseries. Apa yang saya bayangkan mungkin beda dengan orang lain bayangkan. Itu sebenarnya yang seru banget dan Audioseries punya keunikan tersendiri yang ke depannya masih banyak lagi yang bisa kembangkan,” tuturnya kepada tim Gadgetren.
Sebagai tambahan informasi, konten yang tersedia dalam Audioseries di Noice merupakan adaptasi dari karya penulis-penulis lokal dengan tema cerita yang sangat relevan dengan masyarakat Indonesia. Noice tidak hanya menggandeng penulis lokal dan komunitasnya, tetapi juga berbagai platform storytelling dan pemberdayaan kreator lokal seperti KaryaKarsa, Novelme, Salihara, dan masih banyak lagi.
Setiap penulis yang ceritanya ada di dalam Noice menariknya mendapatkan komisi yang setimpal. Tak hanya itu kabar baiknya Noice juga bakal mengembangkan fitur monetisasi konten buat para penulis indie agar bisa berkarya dan mendapat penghasilan tambahan.
Layanan konten audio Noice bisa diunduh secara gratis melalui Google App Store dan Apple App Store. Selain lewat aplikasi, pengguna bisa mendengarkan beragam konten audio di Noice melalui web walau pengalamannya sendiri tidak akan seimersif yang didapatkan lewat aplikasi karena pengguna bisa memberikan like, berkomentar, mendengarkan fitur live, dan masih banyak lagi.
Mendengarkan beragam konten di dalamnya juga gratis yang mana pengguna hanya perlu mendaftar saja melalui Facebook, email, atau dengan nomor SIM setelah selesai memasang aplikasi di handphone .
Tinggalkan Komentar