Review MSI Cyborg 14 A13V – Laptop Gaming Ringkas dan Ringan tapi Bertenaga

Gadgetren – Ketika mendengar kata “laptop gaming”, kamu mungkin berpikir tentang laptop yang besar dan berat. Wajar karena kebanyakan laptop gaming memenuhi deskripsi tersebut.

Nah ada sebuah laptop gaming yang mendobrak norma tersebut dengan ukuran yang ringkas dan berat yang ringan tapi mampu melibas game AAA terkini dengan setelan grafis maksimal.

Ini dia MSI Cyborg 14 A13V, laptop gaming yang dipersenjatai dengan Intel Core i7-13620H generasi ke-13 dan NVIDIA GeForce RTX 4060 teranyar.

Desain

Cyborg 14 A13V terlihat sangat ringkas untuk sebuah laptop gaming, ukurannya bahkan mirip dengan laptop kerja mungil yang biasa saya gunakan namun tentu dengan performa yang lebih tinggi.

Berat laptop ini hanya 1,6kg sehingga membuatnya mudah untuk ditenteng ataupun dibawa dalam ransel tas untuk bepergian saat kerja tiap hari.

Desain laptop ini pun terlihat kalem dan bahkan menurut saya tidak ada satupun desain gaming yang mencolok. Salah satu yang menandakan ini adalah laptop gaming mungkin adalah logo naga MSI Gaming yang ada di penutup laptop.

Cyborg 14 A13V menggunakan kombinasi material metal dan plastik yang dibalut dengan warna hitam di hampir keseluruhan areanya. Saya bilang hampir karena menariknya beberapa bagian laptop ini menggunakan warna semi transparan.

Di sisi kiri laptop ini terdapat slot keamanan Kensington Lock, ventilasi udara, USB 3.2 Gen1 Type-A, dan headphone jack. Sedangkan di sisi kanan laptop terdapat port daya, HDMI 2.1, USB 3.2 Gen2 Type-C (dukung DisplayPort), dan USB 3.2 Gen1 Type-A.

Uniknya laptop ini menyediakan port LAN RJ45 di bagian belakang namun sayang tidak ada slot pembaca kartu MicroSD. Buat saya ini penting karena saya sering mengedit video dari kamera yang mana tentunya menggunakan kartu MicroSD.

Untuk konektivitas nirkabel, laptop ini mendukung teknologi Wi-Fi 6E dan Bluetooth v5.3 yang sudah sangat cepat untuk keperluan sehari-hari.

Keyboard dan Touchpad

Cyborg 14 A13V menyediakan keyboard dengan ukuran tombol yang mayoritas terasa pas di jari saya. Yang saya kurang suka adalah tombol navigasi panahnya yang kekecilan dan ditambah lagi mepet dengan tombol Page Up serta Page Down sehingga sering kali saya salah pencet.

Feedback yang dihasilkan oleh tiap tombol keyboard ini terasa nyaman di jari dan juga tidak begitu berisik ketika dipencet.

Baru-baru ini Microsoft mengumumkan laptop kategori Copilot+PC dengan tombol khusus Copilot di keyboardnya. Nah menariknya Cyborg 14 A13V yang notabene dirilis lebih dulu dibandingkan pengumuman tersebut malah sudah menyediakan tombol ini.

Dengan begitu mengakses asisten kecerdasan buatan di Windows menjadi lebih mudah. Saya bisa langsung dengan cepat menanyakan ke Copilot untuk membantu pekerjaan saya tanpa perlu repot-repot menggerakkan mouse.

Keyboard laptop ini dapat diiluminasikan dengan cahaya berwarna biru, agak berbeda dibandingkan laptop lain pada umumnya yang menggunakan warna putih.

Ditambah lagi beberapa tombol keyboard ini yakni tombol WASD dan tombol power memiliki warna transparan sehingga ketika lampu keyboard menyala membuat laptop ini terlihat semakin unik.

Untuk touchpad laptop ini memiliki ukuran yang cukup luas dan terasa halus ketika jari saya berselancar di atasnya. Tidak ada fungsi khusus tambahan yang dimiliki oleh touchpad ini namun yang penting ia dapat melakukan tugasnya dengan baik.

Layar

Cyborg 14 A13V menggunakan layar berukuran 14″ dengan panel IPS-Level yang mendukung resolusi FHD+ (1920×1200) dengan cakupan warna 100% sRGB. Biasanya laptop gaming mendukung resolusi yang lebih tinggi lagi, tapi ini tidak masalah melihat ukuran layar Cyborg 14 A13V yang hanya 14″.

Kabar baiknya, layar ini mendukung refresh rate tinggi yang mencapai 144Hz sehingga tampilan layar ketika bermain game terasa semakin mulus. Kualitas tampilan layarnya sendiri terlihat memuaskan di mana tampil cerah dengan warna yang cukup menonjol.

Mengikuti tren masa kini, resolusi layar laptop ini mengusung rasio 16:10 yang mana membuatnya dapat menampilkan konten dengan lebih luas yang efeknya akan sangat terasa ketika sedang mengedit dokumen.

Performa

Di balik keringkasannya, Cyborg 14 A13V tidak bisa dipandang sebelah mata soal performa. Kecil kecil laptop ini sudah menggunakan prosesor Intel Core i7-13620H, NVIDIA GeForce RTX 4060, RAM DDR5 16GB, dan penyimpanan internal NVME SSD 512GB.

Kapasitas penyimpanan internal laptop ini sebetulnya tidak begitu luas karena jika diisi dengan game-game terbaru jaman sekarang akan cepat habis. Untungnya penyimpanan laptop ini bisa diupgrade melalui slot M.2 SSD.

Performa laptop ini sudah sangat gegas untuk penggunaan kerja saya sehari-hari. Belum pernah saya temukan kendala hingga review ini dibuat.

Hasil Benchmark

• 3DMark Time Spy: 7.560 (skor CPU: 12.300, skor grafis: 7.079)
• Cinebench R23: 13.312 (multi core), 1.790 (single core)
• PCMark 10: 6.540

Bermain game terbaru pun dapat dilakukan oleh laptop ini dengan mudah. Contohnya game Diablo IV dengan setelan grafis maksimal yakni RT Ultra dan DLSS Quality, performanya lancar di mana rata-rata FPS yang saya dapatkan adalah 55.

Perlu dicatat, ini dengan tidak saya aktifkan fitur frame generation yang mendukung prosesor grafis GeForce RTX 4060 ini. Jika fitur tersebut diaktifkan maka rata-rata FPS yang saya dapatkan pun lebih meningkat lagi.

Saya juga mencoba laptop ini untuk memainkan game lain yang lebih menantang lagi soal kebutuhan performa yakni Cyberpunk 2077.

Dengan setelan grafis RT Ultra dan DLSS Quality, laptop ini bisa meraih rata-rata FPS 35. Sedangkan ketika fitur frame generation diaktifkan, rata-rata FPS-nya meningkat menjadi 57.

Bisa saja sebetulnya laptop ini disetel untuk memainkan Cyberpunk 2077 di setelan grafis tertinggi RT Overdrive, namun performa game menjadi tidak begitu mulus dan di area tertentu mungkin akan muncul stutter atau lag.

Ketika saya memainkan game kompetitif seperti Valorant, performa laptop ini sangat ngebut di mana FPS yang bisa saya dapat mencapai 335.

Menariknya setelah saya main game selama 2 jam non stop menggunakan laptop Cyborg 14 A13V, suhunya terasa tidak begitu panas secara keseluruhan. Suhu di area tombol WASD tercatat sekitar 39° dan area di mana telapak kiri bersandar sekitar 32°.

Panas lebih terkonsentrasi di sisi kanan laptop dengan suhu di area tombol JKL berkisar di 50°. Ini tidak masalah karena biasanya ketika bermain game, tangan kanan lebih sibuk menggunakan mouse eksternal.

Laptop ini hanya menggunakan 1 kipas saja yang mana terletak di sisi kiri laptop. Ini juga mungkin yang membuat area kanan laptop terasa lebih hangat.

Fitur

Untuk mengatur performa laptop secara dinamis, ada fitur menarik yang bisa diatur melalui aplikasi pendamping MSI Center yakni MSI AI Engine. Secara cerdas laptopnya akan menggunakan mode performa yang cocok tergantung aktivitas yang sedang dilakukan.

Contohnya ketika hanya sekedar browsing, performa laptop akan ada di mode standar sedangkan ketika bermain game secara otomatis akan masuk ke mode extreme performance.

Melalui MSI Center ini juga kita dapat menyetel agar laptop menggunakan prosesor grafis bawaan Intel saja tapi tentunya dengan efek samping performa grafis akan sangat menurun. Fitur ini cocok digunakan ketika laptop hanya ingin digunakan untuk pekerjaan ringan seperti office.

Laptop ini tidak mendukung fitur MUX Switch ataupun NVIDIA Advanced Optimus sehingga tidak ada opsi untuk hanya menggunakan prosesor grafis NVIDIA saja. Dan, ketika mengubah mode prosesor grafis di MSI Center perlu melakukan restart laptop.

Sistem operasi laptop Cyborg 14 A13V menggunakan Windows 11 Home yang dibekali dengan lisensi Microsoft Office Home and Student 2021.

Laptop ini juga mengusung webcam beresolusi 720p yang sudah cukup baik untuk penggunaan meeting virtual. Baik speaker maupun mikrofon pada laptop ini pun dapat melakukan fungsinya dengan baik.

Sayangnya tidak ada fitur otentikasi tambahan seperti misalnya pemindaian sidik jari ataupun pemindaian wajah. Oleh karena itu tiap saya ingin login ke Windows harus repot-repot mengetik password.

Baterai

Sebagai sumber dayanya, Cyborg 14 A13V menggunakan baterai berkapasitas 53,5 Whrs. Dengan baterai tersebut saya bisa menggunakan laptop ini untuk bekerja menggunakan Office serta berselancar web secara non stop hingga 3 jam 19 menit dari baterai level 100% ke 10%.

Ini dengan kecerahan layar laptop disetel di 75%, backlit keyboard non aktif, menggunakan MSHybrid Graphics Mode, dan refresh rate 60Hz. Ketahanan daya laptop ini tergolong standar, tidak buruk namun tidak hemat daya juga.

Ketika saya tes lebih lanjut ketahanan daya baterainya menggunakan aplikasi PCMark 8 dengan parameter pengetesan kecerahan layar 50%, refresh rate 60Hz, backlit keyboard non aktif, menggunakan iGPU, dan mode performa laptop di Balanced, skor yang dihasilkan adalah 4 jam 5 menit. Tes yang sama namun ketika refresh rate disetel di 144Hz hasilnya adalah 3 jam 52 menit.

Pengisian daya baterai laptop ini dilakukan melalui port charger khusus di sisi kanan laptop. Menggunakan charger bawaan laptop diperlukan waktu 2 jam untuk mengisi daya dari level 10% ke 96%.

Pengisian daya baterai akan menjadi sangat lambat ketika mendekati level baterai 100% yang tampaknya untuk menjaga kesehatan baterai untuk jangka panjang. Pengisian daya hingga 100% memerlukan waktu total 2 jam 51 menit.

Kesimpulan

MSI Cyborg 14 A13V adalah laptop gaming yang sangat mumpuni di balik bentuknya yang ringkas dan ringan. Berkat ini membuat laptopnya dapat digunakan baik itu untuk main game ataupun bepergian kerja sehari-hari.

Performa laptop ini terasa gegas yang dikombinasikan dengan layar yang dapat menghasilkan tampilan visual dengan baik. RAM dan penyimpanan internalnya pun dapat diupgrade dengan mudah.

Saat ini laptopnya dijual dengan harga Rp18.999.000. Jika ingin varian yang lebih murah, tersedia varian dengan prosesor Intel Core i5-13420H dan NVidia GeForce RTX 4050 seharga Rp15.999.000.