ASUS TUF Gaming FX507
Berita Perangkat Pintar

Datascrip Hadirkan 3 Proyektor Panasonic Terbaru dengan Teknologi Laser, Harganya Mulai Rp33 Juta

Datascrip Hadirkan 3 Proyektor Panasonic Terbaru dengan Teknologi Laser, Harganya Mulai Rp33 Juta

Gadgetren – Panasonic melalui PT Datascrip sebagai distributor resminya di Indonesia secara resmi telah menjual 3 proyektor laser terbaru yang mencakup PT-LMZ460, PT-LMW460 dan PT-LMX460.

Ketiga proyektor laser ini tidak hanya menyasar pengguna kantoran saja tetapi juga digunakan di dunia pendidikan seperti di sekolah hingga perguruan tinggi serta industri hiburan seperti teknologi immersive hingga video mapping.

Mengenai ketersediaannya, ketiga proyektor laser ini menurut pantauan tim Gadgetren belum tersedia melalui kanal penjualan online Datascripmall.id. Namun begitu sudah tersedia pada kanal penjualan Bhinneka untuk produk tipe PT-LMZ460.

Harga Proyektor Laser Panasonic Terbaru di Indonesia

  • PT-LMX460 – Rp33.000.000.
  • PT-LMW460 – Rp38.660.000.
  • PT-LMZ460 – Rp41.646.000.

Secara desain tiga model proyektor laser dari Panasonic ini menawarkan bentuk bodi yang compact dan ringkas dengan bobot yang ringan sekitar 4,2kg. Proyektor tersebut juga mudah dibawa dengan tas khusus dan juga dipindahkan ke ruang satu dan lainnya jika diperlukan.

Kualitas gambarnya yang dipantulkan dapat menghadirkan resolusi gambar mulai dari XGA, WXGA, hingga WUXGA serta mendukung input gambar beresolusi 4K dengan tingkat kecerahan mencapai 4.600 lumens. Ketiganya menawarkan desain bodi yang sama namun memiliki fitur unggulannya masing-masing.

Adapun untuk model PT-LMX460 sebagai varian yang murah mempunyai resolusi gambar XGA (1024×768 piksel) yang mana cocok digunakan untuk kebutuhan presentasi sehari-hari seperti untuk keperluan mengajar di sekolah maupun untuk keperluan di ruang rapat berukuran standar.

 Panasonic-Proyektor.

Kemudian model PT-LMW460 memiliki resolusi gambar WXGA (1280 x 800 piksel) ditujukan untuk penggunaan ruang rapat yang tidak terlalu besar seperti di perkantoran. Namun proyektor ini disebut mampu menampilkan gambar dengan kualitas grafis yang terbilang bagus sehingga cocok digunakan untuk kebutuhan presentasi bisnis.

Sementara model PT-LMZ460 menawarkan gambar yang detail jelas dan tajam  berkat dukungan resolusi WUXGA (1920×1080 piksel) yang lebih tinggi dari resolusi Full HD. Dengan begitu proyektor ini disebut mampu menampilkan gambar atau video beresolusi tinggi dengan optimal.

Proyektor model PT-LMZ460 ditujukan untuk penggunaan proyeksi di industri kreatif seperti keperluan desain interior, arsitektur, dan masih banyak lagi.

Selain itu, ketiga model proyektor ini juga didukung teknologi SOLID SHINE laser dan desain optical yang memungkinkan gambar yang sudah ada menjadi semakin jernih, tajam dan lebih terang.

Ditambah lagi penggunaannya diklaim memberikan efisiensi daya lebih hemat 20% dibanding model lampu konvensional yang digunakan proyektor pada umumnya.

Kemudian ketiga proyektor ini juga menyediakan fitur fungsional lainnya berupa Digital Zoom Extender yang memungkinkan pengguna dapat melakukan pembesaran gambar hingga 1,4 kali sehingga pengguna tidak perlu repot menggeser posisi proyektor untuk mendapatkan bentuk gambar yang presisi.

 Panasonic-Proyektor-2

Teknologi SOLID SHINE laser pada proyektor ini memberikan proses perawatan proyektor semakin mudah dan tidak membutuhkan biaya tambahan karena memiliki ketahanan laser hingga 20.000 jam tanpa perlu penggantian laser dan filter yang biasa dilakukan pada proyektor dengan lampu konvensional.

Tak hanya itu penggunaan teknologi pada proyektor laser ini juga disebut mengusung ramah lingkungan karena tidak mengandung zat berbahaya. Kemampuan lainnya, ketiga proyektor ini dapat beralih secara instan dari posisi mati (OFF) ke posisi menyala hanya dalam waktu kurang lebih 1 detik.

Tingkat kebisingan yang dihasilkan kipas pada proyektor ini disebut juga sangat senyap hanya 23 dB sehingga tidak menimbulkan suara yang dapat mengganggu jalannya presentasi dan rapat.

Pengguna pun dapat mengandalkan remote control untuk mengoperasikan seperti menggunakan fitur screen adjustment untuk penyesuaian proyeksi.

Fitur tersebut juga termasuk koreksi Keystone Vertikal Otomatis yang mampu memperbaiki distorsi gambar saat proyektor pada posisi miring ke atas atau ke bawah, oreksi keystone 4 sudut horizontal atau vertikal yang berfungsi untuk mengoreksi bentuk tampilan gambar, dan koreksi 6 titik lainnya yang membantu menghilangkan distorsi gambar saat ditampilkan di layar dan latar melengkung.

Selain untuk memenuhi kebutuhan sekolah, proyektor ini juga bisa digunakan untuk kebutuhan medis karena sudah memiliki standar Digital Imaging and Communication in Medicine (DICOM) yang menjadi standar untuk memproyeksikan informasi pencitraan medis seperti hasil rontgen, CT-Scan dan USG.

Ketiga proyektor tersebut juga sudah dilengkapi fitur-fitur lainnya dengan speaker 10W, mikrofon input, audio output, dan shutter function, HDMI dan fitur Bluetooth yang bisa diakses hanya dengan menekan satu tombol atau scan barcode dengan handphone atau menggunakan kabel LAN.

Mia Julita selaku Marketing Manager PT Datascrip menyampaikan bahwa proyektor ini hadir untuk memenuhi berbagai kebutuhan proyeksi di segala bidang mulai dari mengajar di ruang kelas, presentasi bisnis di ruang rapat, industri kreatif dan hiburan, hingga kebutuhan di dunia medis.

“Ditambah lagi dengan tingkat kecerahan yang tinggi dan efisiensi daya yang optimal membuat proyektor ini dapat selalu diandalkan,” ujarnya.

Tentang penulis

Ageng Wuri

Reporter Gadgetren yang aktif menulis seputar berita terbaru di dunia smartphone, tablet, IoT, laptop, hingga peralatan elektronik rumahan.

Tinggalkan Komentar