Gadgetren – Meta secara resmi telah menghadirkan fitur terbaru untuk aplikasi perpesanan WhatsApp yang bernama WhatsApp Channel. Fitur ini juga telah diumumkan oleh Mark Zuckerberg selaku CEO Meta pada Channel dengan namanya sendiri.
Mark mengatakan bahwa WhatsApp Channel dihadirkan untuk memberikan cara baru lebih privat agar pengguna bisa mendapatkan informasi terbaru dari sosok terkenal maupun organisasi yang diikuti.
WhatsApp Channel diluncurkan Meta di lebih dari 150 negara termasuk Indonesia. Berdasarkan pantauan tim Gadgetren fitur ini masih menyediakan Channel dari organisasi, kreator, maupun sosok terkenal dengan jumlah yang bisa dibilang masih sedikit.
Pihak WhatsApp pun menyebutkan bahwa ke depannya pihaknya akan menambah Channel lebih banyak lagi dan saat ini tengah menyambut ribuan organisasi, tim olahraga, artis, dan cendekiawan terkemuka yang pengguna dapat ikuti langsung dari dalam aplikasi WhatsApp.
Fitur baru ini berbeda dari fitur percakapan atau chat. Kamu bisa menemukan WhatsApp Channel ketika ingin membuat WhatsApp Story atau di tab Pembaruan dan WhatsApp Channel bisa ditemukan di bagian paling bawah.
Kamu bisa mengetuk tombol Lihat semua untuk melihat daftar Channel lebih banyak. Jika kamu sudah tahu nama Channel yang ingin dicari, kamu bisa mengetik di kolom pencarian untuk menemukannya. Apabila Channel tersebut sudah dibuat maka akan muncul dan tersedia ikon + atau plus yang bisa kamu ketuk untuk bergabung masuk di dalamnya.
Di halaman daftar Channel kamu juga bisa melihat dan memilih berdasarkan kategori Semua, Paling aktif, Baru, Populer, dan yang terbaru bisa menemukan Channel yang disaring berdasarkan Negara. Jika pencarian Channel yang kamu inginkan tidak ditemukan maka organisasi atau tokoh yang kamu cari belum membuat Channel.
Kemungkinan organisasi atau tokoh yang belum bergabung akan memiliki Channel ke depannya. Untuk menjaga keamanan, pengguna yang bergabung ke WhatsApp Channel tetap terlindungi dari admin maupun pengikutnya.
Di WhatsApp Channel yang dirilis global ini, Meta juga turut memberikan pembaruan yang bisa dinikmati pengguna. Salah satunya pengguna bisa menanggapi broadcast atau pesan yang dikirim admin pada Channel dengan menggunakan emoji untuk memberikan saran dan melihat jumlah seluruh tanggapan.
Ke depannya, WhatsApp Channel juga akan menghadirkan fitur Edit yang mana admin nantinya dapat mengubah halaman Pembaruan mereka hingga 30 hari, sebelum akhirnya mereka menghapus Pembaruan tersebut secara otomatis dari server WhatsApp.
Fitur baru lainnya ialah Penerusan yang mana ketika pengguna meneruskan halaman Pembaruan ke chat atau grup akan menyertakan tautan kembali ke Channel sebelumnya sehingga orang-orang dapat mengetahui lebih lengkap.
Peluncuran global dan fitur-fitur baru WhatsApp Channel tersebut barulah hanya permulaan. Selanjutnya pihak Meta akan terus menambahkan fitur lebih banyak lagi dan mengembangkan Channel berdasarkan saran yang pihaknya terima dari pengguna.
Dalam beberapa bulan ke depan, pihaknya juga akan membuat fitur baru yang mana memungkinkan semua orang bisa membuat channel sehingga tidak hanya organisasi atau tokoh terkenal saja yang mempunyai Channel.
Tinggalkan Komentar