ASUS ROG Zephyrus G16 (2024) GA605
Berita

Hadirkan Program Saham Gotong Royong, GoTo Melantai di Bursa Efek Indonesia

GoTo-Logo-1.

Gadgetren – Setelah ditunggu-tunggu, akhirnya PT GoTo Gojek Tokopedia yang menggabungkan layanan on-demand, e-commerce, dan teknologi keuangan secara resmi mengumumkan keterlibatannya di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dengan begitu, proses Initial Public Offering atau IPO GoTo pun telah dimulai dengan membawa banyak potensi besar di Indonesia baik untuk pasar modal, perekonomian makro maupun untuk pengguna, merchant atau penjual, hingga mitra driver.

Dalam konferensi pers yang digelar secara daring, GoTo juga turut menjabarkan rencana untuk melakukan penawaran umum perdana saham atau IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI). Melalui IPO, GoTo berharap akan bisa meraup pendanaan setidaknya 15,2 Triliun Rupiah.

Pencatatan saham GoTo sendiri menggunakan peraturan baru lewat saham dengan hak suara multipel (SDHSM) yang ditetapkan oleh OJK dan peraturan pencatatan baru oleh BEI. Dalam IPO ini, GoTo menawarkan sebanyak 48 miliar saham Seri A sampai dengan 52 miliar saham.

Sementara untuk harga IPO GoTo berada di rentang harga Rp316 – Rp346 per saham yang mana diharapkan akan mendapatkan kapitalisasi pasar saat pencatatan saham di BEI mencapai antara 376,6 Triliun Rupiah hingga 413,7 Triliun Rupiah.

Saat ini saham GoTo sudah bisa dipesan melalui situs e-IPO bagi investor yang tertarik. Namun harus memiliki akun e-IPO dengan melakukan proses registrasi termasuk melengkapi data diri dan SID (Single Investor Identification atau nomor identitas investor) yang sama seperti identitas KTP.

SID diperoleh saat pembeli saham GoTo sudah terdaftar di salah satu lembaga sekuritas. Jika syarat mendaftar akun sudah selesai, maka pemesan saham GoTo bisa mengikuti langkah-langkah berikutnya di halaman e-IPO.

GoTo-Umumkan-Perdana-Saham-

Selama proses IPO ini, GoTo akan melakukan penawaran awal atau book building hingga tanggal 21 Maret 2022. Masa penawaran umum ditargetkan akan dilakukan pada 29-31 Maret 2022. Kemudian pembayaran akan dilaksanakan pada tanggal 31 Maret 2022 yang disusul pelaksanaan distribusi pada tanggal 1 April 2022 dan tanggal pencatatan pada BEI pada tanggal 4 April 2022.

Andre Sulistyo selaku CEO Grup GoTo menyampaikan bahwa perusahaan akan mengalokasikan dana yang digalang lewat IPO untuk modal kerja, pengguna, mempercepat produk yang baru diluncurkan, hingga untuk membangun infrastruktur dan sumber daya ke depan.

“Dana yang digalangkan tersebut juga akan diinvestasikan ke anak perusahaan yang masing-masing mempunyai rencana spesifik sesuai dengan kebutuhan mereka yang akan dibagikan satu sama lain,” ujarnya.

Bersamaan dengan pengumuman IPO ini, GoTo juga sekaligus meresmikan rencana lainnya yang bernama program saham mitra gotong royong. Program ini sengaja secara khusus dihadirkan oleh GoTo untuk memfasilitasi semua hal yang telah dibangun GoTo Gojek dan Tokopedia.

CEO-GoTo-Andre-Soelistyo

Program ini ditujukan kepada mitra driver, konsumen, merchant, dan karyawan GoTo. Andre menjelaskan bahwa untuk kriteria mitra driver, konsumen, dan merchant merupakan yang masih aktif dan dihitung dari lamanya bergabung ke dalam ekosistem GoTo Gojek Tokopedia.

Adapun mitra driver akan diberikan kesempatan mendapatkan langsung saham GoTo ataupun dengan uang tunai. Sementara untuk konsumen dan merchant akan mendapatkan alokasi tetap. Semuanya akan diatur dalam periode book building yang akan dilangsungkan beberapa hari ke depan.

Andre juga menambahkan dengan adanya IPO ini, GoTo Gojek dan Tokopedia berusaha terus mengembangkan layanan. Pasca merger keduanya, menurut Andre masing-masing perusahaan memiliki penambahan pengguna baru sehingga akan meningkatkan transaksi.

“Satu keunikan dari bisnis kami adalah satu target marketing bisa meningkatkan beberapa produk. Dengan banyaknya produktivitas yang ditingkatkan maka akan terus meningkat dengan sendirinya sehingga peningkatan biaya akan tercapai. Percepatan revenue pun akan lebih cepat dan akan meningkatkan profitabilitas,” tutupnya.

Tentang penulis

Ageng Wuri

Reporter Gadgetren yang aktif menulis seputar berita terbaru di dunia smartphone, tablet, IoT, laptop, hingga peralatan elektronik rumahan.

Tinggalkan Komentar