Gadgetren – Untuk mempermudah para pengguna dalam mengakses layanan miliknya, Instagram secara khusus menyediakan dua versi aplikasi berbeda yang mana terdiri dari lite dan reguler.
Keduanya sama-sama dapat digunakan untuk mengakses layanan Instagram dengan baik. Hanya saja, terdapat beberapa perbedaan karena Instagram Lite dirancang untuk perangkat yang mempunyai spesifikasi cukup terbatas sementara aplikasi regulernya tidak.
Kita pun dapat memilih aplikasi sesuai dengan kebutuhan. Kamu yang masih bingung hanya perlu mempertimbangkan berbagai perbedaan dari Instagram Lite dan reguler sebagaimana ulasan berikut.
Bedanya Instagram Lite dengan Reguler
Dirancang untuk perangkat yang mempunyai spesifikasi terbatas, Instagram Lite hadir dengan ukuran berkas aplikasi dan data yang jauh lebih kecil. Kita pun bisa mengunduhnya dengan kuota internet maupun penyimpanan yang lebih hemat.
Jika mengacu informasi yang ditampilkan di halaman Google Play Store, Instagram Lite dalam hal ini hanya berukuran sekitar 3MB sementara aplikasi regulernya kurang lebih bisa sampai 80MB tergantung ponsel yang kita gunakan.
Perbedaan dari kedua aplikasi tersebut juga akan semakin terlihat setelah terpasang di perangkat. Meskipun sama-sama membengkak, Instagram Lite tetap mempunyai ukuran yang lebih ramah terhadap ruang penyimpanan.
Pada ponsel yang saya gunakan, Instagram Lite bahkan hanya mengambil ruang sebesar 5,09MB untuk berkas aplikasi dan 17,09MB untuk data. Sementara untuk Instagram reguler, memerlukan penyimpanan yang secara berturut-turut sampai 420MB dan 339MB.
Selain ukuran, Instagram Lite juga diklaim mempunyai konsumsi data yang lebih rendah. Kita di sisi lain juga dapat menggunakannya dengan baik meskipun koneksi internet yang tersedia lumayan lambat.
Dengan beberapa penyesuaian yang ditawarkannya, fitur yang dibawa oleh Instagram Lite sayangnya sedikit lebih terbatas. Ada beberapa dukungan dari Instagram reguler yang tidak tersedia pada aplikasi tersebut.
Instagram Lite di antaranya tidak dilengkapi dengan fitur siaran langsung (Live) maupun animasi kubus untuk tampilan Story. Kita selain itu juga tidak dapat menggunakan Filter AR untuk membuat konten.
Meskipun sudah mendukung fitur DM (Direct Messages), beberapa fungsi seperti tema untuk mempercantik tampilan percakapan maupun gestur usapan untuk mengetik juga tidak tersedia.
Berbagai hal ini untungnya terbilang cukup wajar untuk sebuah aplikasi yang mempunyai ukuran sangat kecil, dirancang untuk menghemat pemakaian data, dan dapat digunakan meskipun koneksi internet lambat.
Mohon pengaturan perubahan agar sangat sederhana dan mudah,trimakasih IG