Gadgetren – Infinix meluncurkan ponsel baru untuk menyasar pasar entri di Indonesia. Dengan membawa jargon “Makin Beringas”, perangkat baru bernama Infinix Hot 8 tersebut punya segudang senjata.
Infinix Hot 8 memiliki paket lengkap ponsel entri masa kini, dari mulai layar yang besar, kamera yang mumpuni, baterai jumbo, hingga fitur-fitur yang tak kalah menarik dengan ponsel pintar dari vendor lain di kelasnya.
Secara umum, semuanya ini bisa tergambar sangat jelas dari kelebihan dan kekurangan yang menyertainya. Bagi kamu yang belum tahu, saya akan mencoba untuk menjabarkannya satu per satu.
Kelebihan Infinix Hot 8
Sama seperti kebanyakan ponsel masa kini, perangkat Infinix Hot 8 dilengkapi dengan baterai jumbo sebagai andalannya. Perangkat ini memiliki baterai 5.000 mAh yang diklaim pengembangnya bisa digunakan hingga empat hari tanpa terhubung pengisi daya.
Apalagi dalam hal ini, Infinix Hot 8 juga dilengkapi dengan layar IPS 6,6 inci yang lebih hemat baterai, karena memiliki resolusi terkecil untuk ponsel masa kini, HD+ (1.600 x 720 piksel). Bagi yang belum tahu, semakin kecil resolusi maka semakin kecil konsumsi daya yang dibutuhkan untuk menghidupkan layar.
Hal ini juga tidak terlepas dari SoC dengan fabrikasi 12 nm yang digunakannya. Yang mana, ada dua pilihan SoC di dalam hal ini, kamu bisa memilih antara MediaTek Helio A22 dengan RAM 2 GB dan memori internal 32 GB, atau MediaTek Helio P22 dengan RAM 4 GB dan memori internal 64 GB.
Kabar baiknya, SoC ini tak hanya lebih hemat daya, tetapi juga cukup bertenaga untuk sebuah ponsel kelas entri, yang pastinya tidak begitu fokus untuk gaming. MediaTek Helio A22 dan MediaTek Helio P22 sudah membawa spesifikasi yang tak kehilangan zaman.
Berkat kedua SoC ini, Infinix Hot 8 juga bisa memakai konfigurasi kamera trio – kamera dengan tiga buah lensa – dengan konfigurasi lensa 12 MP yang ditambah dengan kamera sekunder 2 MP dan kamera QVGA.
Dengan konfigurasi kamera ini, Infinix Hot 8 bisa digunakan untuk mengambil gambar lebih baik dan bisa memenuhi berbagai macam kebutuhan pengguna, termasuk untuk mengambil gambar berlatar bokeh.
Yang tak kalah menarik, perangkat yang dijual tidak lebih dari Rp 1,5 jutaan ini sudah menawarkan sensor pemindai sidik jari serta fitur face unlock yang bisa mengamankan data, aplikasi, hingga privasi pengguna.
Kekurangan Infinix Hot 8
Sayangnya, dengan beberapa keunggulan namun banderol yang cukup murahnya tersebut, Infinix Hot 8 memiliki beberapa kekurangan yang bisa dipertimbangkan sebelum meminangnya.
Infinix Hot 8 masih menggunakan fitur pengisian yang masih biasa saja untuk baterainya yang besar. Meskipun diklaim fast charging, pengisian daya di Infinix Hot 8 hanya bisa beroperasi hingga 2A yang bisa mengisi daya hingga 3 jam berdasarkan data Infinix.
Selain itu, Infinix Hot 8 juga belum dilengkapi dengan pelindung apapun, baik untuk piranti secara keseluruhan maupun layarnya, padahal tetangga sebelah sudah menyertakan pelindung seperti P2i nano coating dan Gorilla Glass.
Antarmuka pengisian dan transfer data yang masih menggunakan Micro-USB juga menjadi catatan tambahan, terutama karena fleksibilitasnya yang tidak lebih baik dari USB Type-C yang lebih modern.
Saya baru beli hp infinix kemaren Bru di pakai belum satu bulan tp knp mulay kemaren hpnya di cas ngg ngisi2 ya baterainya???