Beberapa minggu lalu, HMD Global secara resmi meluncurkan Nokia 6.1 Plus (Nokia X6) di Indonesia. Bisa dibilang perangkat yang satu ini mendapatkan sambutan hangat karena menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 636 Octa-core, namun harganya terjangkau.
Tak berselang lama, ternyata HMD Global pun sedang mengembangkan smartphone terbaru lainnya yang akan bernama Nokia 7.1 Plus atau disebut juga Nokia X. Tentu saja smartphone ini merupakan penerus dari Nokia X5 dan Nokia X6 yang sudah diluncurkan di dunia.
Sekilas, Nokia 7.1 Plus ini akan menggunakan layar 5,9 inci yang beresolusi Full HD+ (2280 x 1080 piksel), berteknologi IPS, dan beraspek rasio 19:9 yang memenuhi bagian depannya. Mengikuti jejak dua pendahulunya, smartphone ini juga akan dilengkapi poni atau notch di bagian atasnya.
Sementara pada bagian belakangnya akan terdapat dua kamera utama yang dapat menghasilkan foto bokeh (background blur) dengan instan. Selain itu, sensor fingerprint pun akan disematkan tepat di bawah kamera utamanya.
Tak ketinggalan, logo Android One akan hadir di bawah logo Nokia. Kita ketahui bersama bahwa HMD Global telah meluncurkan beberapa smartphone yang ikut dengan proyek Android One milik Google.
Dengan kata lain, Nokia 7.1 Plus ini akan menggunakan Android murni yang didukung oleh Google selama 2 tahun sehingga akan mendapatkan update tercepat dan terdepan dibandingkan smartphone yang bukan proyek Android One.atau buatan Google.
Bahkan smartphone ini dikabarkan akan langsung mendapatkan Android 9.0 Pie ketika diluncurkan secara resmi nanti. Dapur pacunya sendiri akan dipercayakan pada chipset Snapdragon 710 Octa-core yang lebih kencang dibandingkan dengan Snapdragon 660 atau Snapdragon 636 sekalipun.
Untuk mengimbangi performanya, Nokia 7.1 Plus akan dilengkapi dengan RAM 6 GB (namun akan berbeda juga pada setiap negara tempat penjualan resminya). Meskipun kapasitas baterainya belum diketahui, namun perangkat ini akan dilengkapi dengan fitur 18W fast charging.
Sayangnya belum muncul bocoran informasi mengenai waktu peluncuran maupun harganya, padahal Q3 tahun 2018 akan segera berakhir. Untuk itu, HMD Global harus mempercepat langkahnya sebelum tahun 2018 ini usai. Menurut kamu, apakah smartphone ini layak ditunggu?
[Sumber : GSMArena]
Tinggalkan Komentar