Seiring perkembangan zaman, kini banyak sudah hampir umum notebook 2-in-1 yang bisa menjadi mode laptop dan tablet sekaligus.
Tidak ingin kalah, Samsung baru saja meluncurkan notebook 2-in-1 terbarunya yang bernama Notebook 9 Pen. Produk yang satu ini memiliki kemampuan untuk menjadi tablet ketika diputar sebesar 360 derajat.
Dari sektora hardware, laptop yang satu ini dibekali dengan prosesor Intel Core-7 generasi ke-8 dan GPU Intel HD, RAM berkapasitas 16 GB dan penyimpanan internal NVME PCI berkapasitas 512 GB. Dengan kombinasi hardware ini membuat Samsung Notebook 9 Pen sangat lancar dan mulus ketika digunakan dalam aktivitas sehari-hari.
Sementara itu, laptop ini memiliki dimensi yang mencapai 310,5 mm x 206,6 mm x 14,5-16,5mm dan berat 995 gram. Selain tipis, laptop ini juga sangat ringan untuk dibawa kemanapun. Untuk layarnya sendiri memiliki lebar 13,3 inci dengan resolusi Full HD.
Sistem operasi Windows 10 pun telah terinstal dalam Samsung Notebook 9 Pem. Sementara itu, kamera depan Inframerah juga telah dibenamkan dalam laptop ini untuk mengaktifkan fitur Windows Hello dengan wajah penggunanya.
Apabila sebuah laptop maupun smartphone menggunakan kamera depan dengan sensor Inframerah akan mampu mengenali tekstur wajah manusia sehingga mengakses kamera depan dengan foto wajah penggunanya akan mudah untuk ditolak.
Menariknya S-Pen yang biasanya terdapat pada smartphone Samsung Galaxy Note8 pun telah dihadirkan dalam Samsung Notebook 9 Pen. Pihak Samsung mengklaim bahwa S Pen ini memiliki kemampuan mendeteksi 4096 level tekanan sehingga membuat penggunanya seperti sedang menulis atau mencorat-coret di kertas padahal sedang menggunakan aplikasi Samsung Notes, S Pen shortcut, dan Autodesk Sketchbook.
Tak ketinggalan, dukungan port HDMI, port USB 3.0, uSD card slot, WiFi, Bluetooth, port jack audio, dan port USB Type-C telah hadir di dalam laptop ini. Sayangnya bocoran harga mengenai Samsung Notebook 9 Pen ini belum diumumkan, namun pihak Samsung mengatakan bahwa laptop 2-in-1 ini akan mulai tersedia di Korea Selatan pada bulan Desember 2017. Selain itu, Samsung juga berniat untuk melakukan ekspansinya ke Amerika Utara pada kuartal 1 tahun 2018.
[Sumber : Gizmochina]
Tinggalkan Komentar