Gadgetren – Setelah diperkenalkan di Jepang pada bulan Oktober 2023 silam, Sharp AQUOS sense8 akhirnya resmi diboyong ke Indonesia untuk ikut meramaikan pasar menengah yang semakin menarik.
Perangkat tersebut sudah dapat dibeli oleh para pengguna melalui sejumlah ritel rekanan perusahaan dengan biaya Rp5.999.000. Adapun terdapat tiga opsi warna yang bisa dipertimbangkan di mana meliputi Cobalt Black, Light Copper, dan Pale Green.
Bersaing di kelas menengah, perangkat tersebut pun membawa sejumlah kelebihan yang membuatnya semakin menarik untuk dijadikan pilihan. Walaupun di sisi lain masih memiliki sejumlah kekurangan yang perlu diperhatikan sebelum membelinya.
Kelebihan Sharp AQUOS sense8
1. Bodi Tahan Banting
Bodi aluminum tahan banting menjadi salah satu kelebihan yang ditawarkan oleh perangkat tersebut. Selain sudah mengemas sertifikasi ketahanan IPX5/8 untuk percikan air dan IP6X untuk debu, Sharp AQUOS sense8 juga membawa beberapa standar militer.
Dalam hal ini, Sharp AQUOS sense8 membawa ketahanan untuk 15 item standar MIL-STD 810H di mana meliputi perendaman, rintik hujan, getaran, kelembaban, penyimpanan suhu tinggi, perubahan suhu tinggi, operasi suhu tinggi, operasi dengan perubahan suhu tinggi, operasi suhu rendah, penyimpanan suhu rendah, perubahan suhu, tekanan rendah, operasi tekanan rendah, kondensasi, dan pembekuan.
Di samping itu, perangkat tersebut juga sudah mengusung satu ketahanan berdasarkan standar MIL-STD 810G yang menawarkan metode pengujian lebih baru dengan tingkat akurasi dan kekerasan lebih baik. Adapun dalam hal ini adalah ketahanan terhadap benturan (jatuh).
2. Baterai Besar dan Hemat Daya
Untuk menopang berbagai macam kemampuannya, Sharp AQUOS sense8 dilengkapi dengan baterai berkapasitas besar. Perangkat tersebut sudah mengemas penyimpanan daya hingga 5.000mAh yang diklaim mampu bertahan lama.
Berdasarkan keterangan Sharp, baterai perangkat tersebut mampu bertahan hingga 2 hari dengan skenario pemakaian selama 10 jam per harinya. Contohnya untuk menonton video 4 jam, memutar musik 3 jam, berjejaring di media sosial 2 jam, dan bermain game 1 jam.
Bahkan jika dipakai untuk menonton video secara terus-menerus, baterai dari perangkat tersebut sudah mampu bertahan sampai 39 jam. Jadi kita tidak perlu terlalu sering melakukan pengisian daya saat melakukan aktivitas yang disukai.
Sharp AQUOS sense8 di sisi lain apalagi juga dilengkapi dengan teknologi pengisian 18W yang dapat bekerja secara cerdas mendeteksi status pengoperasian ponsel dan menyesuaikan arus. Makanya disebut-sebut baterai perangkat tersebut bakalan mempunyai umur yang panjang.
3. Penyimpanan Luas
Selayaknya perangkat-perangkat yang kini meluncur di kelas menengah, Sharp AQUOS sense8 juga dilengkapi dengan media internal yang tergolong luas. Ponsel keluaran Jepang tersebut tercatat mempunyai ruang penyimpanan hingga sebesar 256GB.
Dengan media internal yang luas, kita pun bisa menyimpan data atau memasang aplikasi tanpa perlu khawatir ruang akan cepat penuh. Kita tidak perlu repot-repot mengelola penyimpanan seperti memindahkan atau menghapus data setiap saat.
Kalaupun media internalnya sudah mulai penuh dan kita merasa masih kurang, terdapat slot khusus yang dapat digunakan untuk memasang kartu Micro SD. Kita dapat memakainya untuk mengekspansi ruang penyimpanan dengan tambahan hingga 1TB.
4. Bawa Fitur Kamera Menarik
Yang tak kalah menarik, perangkat tersebut juga membawa fitur penunjang kamera yang lumayan lengkap. Kita di antaranya dapat menjumpai dukungan One-handed Shooting yang menawarkan kemudahan pengambilan gambar dengan satu tangan.
Terdapat juga dukungan Pro Pix 5 yang menggabungkan teknologi pengambilan gambar HDR dengan data RAW untuk mengurangi overexposure dan underexposure. Memungkinkan kamera Sharp AQUOS sense8 menghasilkan foto cantik dan detail dengan resolusi tinggi.
Di sisi lain, spesifikasi kamera yang diusung oleh Sharp AQUOS sense8 juga tak kalah menarik. Perangkat tersebut sudah membawa lensa utama beresolusi 50MP dengan sensor OIS sebagai penunjang yang dikombinasikan bersama lensa ultrawide 8MP dan depan 8MP.
5. Pembaruan Panjang
Perusahaan Sharp juga menjanjikan pembaruan berjangka panjang. Perangkat tersebut dipastikan akan memperoleh versi sistem operasi Android hingga sampai tiga generasi dengan jaminan peningkatan keamanan hingga selama lima tahun.
Saat diluncurkan, Sharp AQUOS sense8 padahal sudah menggunakan sistem Android 13 yang notabene lumayan masih baru. Jadi perangkat menengah tersebut kemungkinan masih akan mencicipi Android 16 ketika nanti diperkenalkan.
Kekurangan Sharp AQUOS sense8
1. Layar Ketinggalan
Layar Sharp AQUOS sense8 sebenarnya cukup menarik karena sudah menggunakan panel IGZO OLED berukuran 6,1 yang menjanjikan tingkat kecerahan hingga 1.300 nits dengan produksi sinar biru 50 persen lebih sedikit.
Hanya saja sayangnya, desain panel yang digunakan sedikit ketinggalan zaman. Perangkat tersebut justru masih menggunakan desain layar dengan notch atau poni kecil sebagai tempat kamera padahal kebanyakan ponsel di kelasnya sekarang sudah mengadopsi punch hole.
Tak cukup sampai di situ, Sharp AQUOS sense8 juga tercatat membawa dukungan refresh rate yang sedikit lebih rendah ketimbang perangkat lain di kelasnya. Ponsel tersebut soalnya hanya mendukung sampai 90Hz padahal rata-rata sudah 120Hz.
2. SIM Ganda yang Terbatas
Dukungan SIM ganda yang ditawarkan oleh Sharp AQUOS sense8 juga bisa dibilang sangat terbatas. Kita soalnya perlu menggunakan eSIM karena perangkat tersebut hanya mendukung satu slot SIM fisik saja. Padahal belum semua operator mendukung teknologi ini.
Tinggalkan Komentar