Tren earbud TWS baik di dunia maupun di Indonesia tampaknya semakin meningkat. Harganya pun semakin terjangkau seperti TWS terbaru dari realme yaitu realme Buds Q.
Dengan harganya yang di bawah Rp400.000, kualitas realme Buds Q cukup memukau dengan daya tahan baterai yang mumpuni, desain yang nyaman, dan keluaran suara yang enak di telinga.
Casing realme Buds Q berbentuk lonjong nan mungil berwarna hitam yang mana tampil menarik dan membuatnya dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam saku celana.
Di bagian depan case-nya terdapat lampu indikator kecil yang berfungsi untuk menunjukkan level baterai pada case ketika sedang dicas. Selain itu terdapat juga logo realme yang membaur dengan warna hitam case-nya dan slot micro USB untuk pengecasan.
Membuka case dapat dilakukan dengan mudah melalui cekungan di bagian depan. Di dalamnya terdapat sepasang earbud mungil berwarna hitam yang sekilas tampilannya mirip dengan sebuah batu kerikil.
Desain realme Buds Q memang terinspirasi dari bentuk batu kerikil agar terlihat tidak mencolok namun tetap terlihat menarik. realme Buds Q dirancang oleh José Lévy yang mana adalah seorang desainer yang bekerja sama dengan Hermès.
Earbud-nya menggunakan tip silikon di bagian ujung agar nyaman ketika digunakan di telinga dan tidak mudah jatuh. Jika diperlukan, ada dua pasang tip silikon cadangan dengan ukuran yang berbeda untuk disesuaikan dengan telinga masing-masing.
Di bagian tengah earbud, terdapat area yang berfungsi sebagai kontrol sentuhan untuk melakukan berbagai aksi cukup dengan menyentuh earbud-nya.
Responsivitas kontrol sentuhan pada realme Buds Q cukup membuat saya terkejut. Dalam percobaan awal saya, kontrol sentuhan dapat dilakukan dengan sukses padahal biasanya perlu sedikit adaptasi ketika saya menggunakan earbud lain.
Earbud-nya sendiri sangat ringan sampai-sampai saya serasa sedang tidak menggunakan earbud ketika menggunakannya. Berat sebuah earbud-nya hanya 3,6 gram yang mana lebih ringan dari sebuah kertas A4.
Untuk aktvitias sehari-hari, realme Buds Q sudah mendukung sertifikasi IPX4 sehingga tahan percikan air, hujan dan keringat.
Proses mengoneksikan realme Buds Q dengan ponsel Android tidak rumit dan akan lebih mudah jika menggunakan aplikasi realme Link karena disediakan panduannya.
realme Buds Q juga dapat dikoneksikan dengan perangkat lain di luar Android seperti perangkat iOS atau laptop dengan menggunakan koneksi Bluetooth standar. realme Buds Q sudah menggunakan teknologi Bluetooth 5.0 sehingga koneksi dapat dilakukan secara instan.
Koneksi antara realme Buds Q dengan ponsel Android yang saya gunakan cukup stabil. Jarang saya temukan “cegukan” di koneksi Bluetooth-nya. Jika koneksi sedang tidak stabil, biasanya ketika saya koneksikan ulang earbud-nya akan menjadi stabil lagi koneksinya.
Jika sudah ada perangkat yang dikoneksikan sebelumnya, realme Buds Q akan otomatis membuat koneksi ke perangkat tersebut ketika earbud-nya diambil dari casing.
Namun sayangnya tidak seperti earbud realme lain yang harganya lebih mahal, ketika mendengarkan musik dan earbud dilepas dari telinga maka musiknya tidak akan otomatis dihentikan.
Untuk sebuah earbud TWS yang harganya terbilang ekonomis, realme Buds Q dapat menghasilkan keluaran audio yang cukup memuaskan dan terasa bass-nya ketika saya gunakan untuk mendengarkan berbagai jenis musik melalui Spotify. Ini berkat digunakannya driver bass dinamis 10mm dan dukungan audio AAC yang mana dapat menghasilkan kualitas audio yang baik.
Dari sisi mikrofon, kualitas rekaman suara di realme Buds Q pun cukup baik. Ketika digunakan untuk menelepon, lawan bicara saya dapat mendengar suara saya dengan cukup jelas.
Sebagai pendamping realme Buds Q, tersedia aplikasi realme Link yang dapat digunakan di ponsel Android. Fitur yang disediakan pada aplikasinya tidak banyak namun bermanfaat seperti pengecekan baterai masing-masing earbud, penyetelan kontrol sentuhan pada earbud, dan Game Mode.
Jika fitur Game Mode diaktifkan, latensi antara suara dari smartphone hingga keluar di earbud berkurang menjadi hanya 119ms. Ini membuat sinkronisasi antara video dengan audio menjadi lebih baik yang cocok digunakan ketika bermain game atau menonton film.
Kontrol sentuhan pada realme Buds Q dapat disetel di aplikasi realme Link. Opsi aksi yang dapat dilakukan adalah menghentikan / memainkan musik, musik selanjutnya, musik sebelumnya, dan mengaktifkan asisten suara. Sayangnya tidak ada opsi untuk mengatur volume.
Untuk daya tahan baterainya, realme Buds Q cukup tahan lama. Ketika digunakan untuk mendengarkan musik secara nonstop dari baterai penuh, realme Buds Q mampu bertahan selama 5 jam 10 menit hingga baterai habis. Ini lebih lama dari klaim realme yang mana adalah 4,5 jam.
Jika dikombinasikan dengan daya baterai tambahan yang disediakan oleh case-nya, realme Buds Q dapat digunakan hingga 20 jam. Untuk pengisian baterai earbud memerlukan waktu sekitar 2 jam dan untuk mengisi case-nya pun juga membutuhkan waktu yang sama.
Melihat harganya yang murah, realme Buds Q menghadirkan kualitas yang cukup memukau dan cocok digunakan oleh para anak muda. Daya tahan baterainya lama, kualitas suara yang cukup memuaskan, dan tampilan yang menarik.
Namun karena harganya yang murah ini pula tidak ditemukan fitur seperti otomatis mematikan musik ketika earbud dilepas. Untungnya ini hanya gangguan kecil.
Dengan adanya realme Buds Q ini tampaknya semakin memperlihatkan ambisi realme di bidang Artificial Intelligence of Things (AIoT) yang mana mereka telah berhasil menjual seri perangkat audio sebanyak satu juta unit hingga saat ini.
Tinggalkan Komentar