Review Huawei Watch Fit 4
- Rating
Kesimpulan
Huawei Watch Fit 4, dengan harga di kisaran satu jutaan, menyajikan fitur lengkap untuk sebuah smartwatch serta daya tahan baterai yang impresif. Dilengkapi GPS internal, beragam fitur deteksi kesehatan tubuh, layar yang tajam dan cerah, serta desain yang menarik.
Yang Disukai
- Fitur lengkap
- Desain menarik dan ringan
- Baterai tahan lama
- Harga terjangkau
Yang Tidak Disukai
- Aplikasi terbatas
Gadgetren – Dari sekian banyak brand teknologi di Indonesia, Huawei termasuk salah satu yang paling rajin merilis produk smartwatch. Kali ini saya berkesempatan mencoba smartwatch terbaru mereka yaitu Huawei Watch Fit 4.
Smartwatch ini menawarkan fungsionalitas lengkap baik untuk olahraga maupun fitur pintar yang membantu aktivitas sehari-hari. Semua itu dibalut dengan desain menarik dan daya tahan baterai yang lama.
Menariknya lagi untuk sebuah smartwatch dengan fitur selengkap ini, harganya tergolong sangat terjangkau dibandingkan produk sejenis yakni hanya Rp1.899.000.
Desain
Huawei Watch Fit 4 mengusung bentuk persegi panjang dengan sisi-sisi melengkung. Ukurannya tidak terlalu besar maupun kecil sehingga cocok digunakan di pergelangan tangan laki-laki maupun perempuan.
Tersedia empat varian warna untuk smartwatch ini yaitu hitam, ungu, putih, dan yang tampil sedikit lebih unik dan dibanderol sedikit lebih mahal adalah warna abu-abu. Semuanya terlihat menarik untuk digunakan sehari-hari.
Dengan bobot hanya 27 gram, smartwatch ini terasa nyaman dipakai dan nyaris tidak terasa berat di tangan. Tali jam bawaannya juga terasa memuaskan baik saat digunakan untuk olahraga maupun bepergian. Sayangnya tali ini menggunakan konektor khusus sehingga tidak bisa diganti dengan tali jam umum.
Di sisi kanan bodi smartwatch terdapat sebuah tombol dan rotating crown untuk navigasi. Hampir semua fungsi smartwatch dapat diakses melalui kedua tombol ini tanpa harus menyentuh laya, sangat membantu dalam situasi tertentu.
Bodinya menggunakan material aluminium dengan finishing matte bertekstur yang membuat tampilannya makin menarik sekaligus lebih tahan terhadap goresan. Selain itu smartwatch ini tahan air hingga 5 ATM sehingga cocok dipakai saat berenang tapi tentu saja di air tawar.
Di bagian bawah perangkat, seperti biasa terdapat sensor kesehatan yang dapat mengukur detak jantung dan kadar oksigen dalam darah. Menariknya smartwatch ini tidak memiliki pelat pengisian daya karena mendukung pengisian daya secara nirkabel.
Layar
Layar dengan sisi sedikit melengkung pada smartwatch ini tampak sedikit menonjol dari bodinya dengan bezel yang hampir simetris di setiap sisi. Meskipun tampilannya menarik dan menyatu dengan desain lengkung keseluruhan, bentuk seperti ini membuat layar lebih rentan terbentur secara tidak sengaja saat digunakan.
Layar ini dilapisi kaca lithium aluminosilicate yang memang tidak sekuat kaca safir. Untungnya selama saya gunakan, layarnya masih terlihat mulus meskipun beberapa kali sempat terbentur. Namun untuk perlindungan ekstra, sebaiknya tetap dipasangi pelindung layar walaupun mungkin sedikit sulit karena sisi layarnya yang melengkung.
Tampilan layarnya sendiri cukup terang dengan tingkat kecerahan hingga 2.000 nit sehingga tetap bisa terlihat jelas di bawah sinar matahari terik. Layar berukuran 1,82 inci ini juga mampu menampilkan grafis dengan detail yang tajam dan sejauh pengamatan saya tampilannya tidak terlihat pecah atau pixelated.
Fitur
Watch Fit 4 mendukung fitur always-on display yang memungkinkan tampilan jam tetap terlihat setiap saat. Dengan begitu saya cukup meliriknya tanpa perlu menyentuh layar untuk melihat waktu.
Beragam watch face bawaan yang tersedia di Watch Fit 4 tampil cukup menarik dan banyak di antaranya bisa disesuaikan untuk menampilkan informasi tertentu seperti level baterai, jumlah langkah, hingga detak jantung saat ini.
Untuk memasang watch face tambahan, bisa dilakukan melalui aplikasi Huawei Health yang tersedia untuk perangkat Android maupun iOS. Aplikasi ini juga diperlukan untuk proses setup awal smartwatch. Melalui Huawei Health, pengguna juga bisa menginstal aplikasi tambahan ke dalam smartwatch ini meski jumlahnya sangat terbatas.
Aplikasi ini juga memungkinkan pengguna memilih notifikasi dari handphone mana saja yang ingin ditampilkan di smartwatch. Notifikasi yang muncul bisa dibaca secara detail seperti misalnya isi pesan WhatsApp dan untuk notifikasi tertentu bahkan bisa langsung dibalas dari smartwatch. Namun saat notifikasi dihapus dari smartwatch, notifikasi di handphone tidak ikut terhapus.
Watch Fit 4 juga dilengkapi mikrofon dan speaker sehingga bisa digunakan untuk menerima panggilan telepon atau memutar musik langsung dari smartwatch. Tentu kualitas suaranya tidak sebanding dengan handphone, tapi sudah tergolong cukup baik untuk ukuran smartwatch.
Kesehatan
Layaknya smartwatch pada umumnya, Huawei Watch Fit 4 mendukung berbagai aktivitas olahraga seperti berlari, bersepeda, hingga sekadar berjalan kaki. Menariknya tampilan data olahraga di smartwatch ini bisa disesuaikan sesuai kebutuhan termasuk mengaktifkan fitur seperti auto pause saat kita berhenti sejenak untuk beristirahat.
Watch Fit 4 juga sudah dibekali GPS internal sehingga tidak memerlukan koneksi ke handphone saat berolahraga. Ini tentunya sangat praktis bagi yang ingin bergerak lebih bebas tanpa membawa perangkat tambahan.
Akurasi GPS-nya tergolong baik meskipun jika diamati lebih detail terlihat jalurnya sedikit melenceng. Namun hal ini masih wajar mengingat harga perangkat yang cukup terjangkau.
Untuk pemantauan kesehatan, smartwatch ini mampu mencatat detak jantung, kadar oksigen dalam darah, hingga level stres. Semua fitur tersebut bisa disetel agar aktif secara terus-menerus sepanjang hari.
Dalam hal pelacakan tidur, Watch Fit 4 cukup akurat dalam mendeteksi waktu mulai tidur hingga bangun. Smartwatch ini juga menampilkan skor kualitas tidur secara keseluruhan sehingga kita bisa dengan cepat mengetahui seberapa baik kualitas tidur kita semalam.
Baterai
Watch Fit 4 mampu memberikan daya tahan baterai yang sangat memuaskan di balik banyaknya fitur yang ditawarkan. Selama saya gunakan dengan mayoritas penggunaan pada fitur-fitur pintarnya, smartwatch ini bisa bertahan lebih dari 7 hari dari kondisi baterai penuh hingga tersisa 10%.
Dengan daya tahan setinggi ini, saya tidak perlu repot mengisi daya setiap hari. Pengisian dayanya dilakukan secara nirkabel melalui kabel charger khusus yang disertakan dalam paket penjualan. Dibutuhkan waktu sekitar 1 jam 20 menit untuk mengisi daya dari 10% hingga penuh, .
Kesimpulan
Saya akui Huawei cukup unggul di sektor smartwatch. Mereka konsisten merilis produk dengan fitur lengkap namun tetap menawarkan daya tahan baterai yang impresif seperti yang terlihat pada Huawei Watch Fit 4.
Dengan GPS internal, fitur deteksi kesehatan tubuh yang lengkap, layar yang tajam dan cerah, serta desain yang menarik, smartwatch ini terasa sangat layak untuk dipinang.
Harganya pun semakin menambah daya tarik yakni hanya Rp1.899.000. Jika dibandingkan dengan smartwatch lain yang serupa yang harganya bisa dua kali lipat namun hanya memiliki daya tahan baterai satu hingga dua hari, Watch Fit 4 jelas menawarkan nilai yang sangat menarik.
Tinggalkan Komentar