Review Xiaomi Watch S4 – Desain Keren, Baterai Awet

Gadgetren – Xiaomi merupakan salah satu merek yang rutin merilis smartwatch di Indonesia dan salah satu yang terbaru adalah Xiaomi Watch S4.

Smartwatch ini hadir dengan desain yang menyerupai jam tangan biasa sehingga cocok digunakan di berbagai situasi tanpa terlihat mencolok.

Untuk sebuah smartwatch seharga 2 jutaan, Xiaomi Watch S4 cukup menarik untuk dipertimbangkan berkat adanya GPS internal, fitur yang hampir lengkap, daya tahan baterai yang lama, dan desainnya yang menawan.

Desain

Melanjutkan soal desain, smartwatch ini memiliki bentuk bundar dengan ukuran yang menurut saya pas di pergelangan tangan orang dewasa baik perempuan maupun laki-laki.

Bezel layarnya sedikit menjulang ke atas untuk melindungi layar dari benturan tak sengaja. Pada permukaan bezel ini, samar-samar terdapat jejeran angka dekoratif penanda detik.

Menariknya bezel ini bisa dilepas dan diganti sesuai keinginan dengan cara memutarnya sedikit ke kiri lalu dicopot. Tentu saja Xiaomi menjual aksesori bezel tambahan bagi yang ingin menggantinya.

Di sisi kanan smartwatch ini terdapat sebuah tombol fisik dan juga crown yang bisa diputar maupun ditekan untuk mengoperasikannya. Sementara di bagian bawah smartwatch terdapat pelat pengisian daya serta sensor pemindai kesehatan tubuh.

Varian warna silver dari Xiaomi Watch S4 yang saya gunakan terbuat dari material aluminium dengan perpaduan finishing brushed dan polished metal yang memberikan kesan premium.

Untuk tali jam Xiaomi Watch S4 menggunakan warna abu-abu yang senada. Bahannya dari plastik lentur yang terasa nyaman di pergelangan tangan untuk berbagai aktivitas. Jika diinginkan tali ini bisa diganti dengan mudah karena menggunakan model quick release yang umum.

Smartwatch ini juga telah mengantongi rating ketahanan air 5ATM sehingga aman digunakan di dalam air hingga kedalaman 50 meter.

Layar

Xiaomi Watch S4 menggunakan layar AMOLED berukuran 1,43 inci dengan kecerahan puncak mencapai 2.200 nit sehingga mampu menampilkan konten dengan cerah dan tajam. Layar ini tetap bisa dilihat dengan jelas di bawah terik sinar matahari.

Terdapat beragam watchface menarik dengan berbagai gaya yang bisa dipilih dan informasi yang ditampilkan di dalamnya pun bisa disesuaikan sesuai kebutuhan.

Layar Xiaomi Watch S4 dapat terus menyala untuk menampilkan informasi penting seperti waktu melalui fitur Always On Display. Jadi saya tetap bisa melihat waktu kapan saja tanpa harus menyalakan layar sepenuhnya.

Layar ini juga bisa menyala otomatis saat mendeteksi gerakan melihat jam. Dengan kombinasi kedua fitur tersebut, saya tidak perlu repot untuk melihat informasi meskipun tentu saja hal ini akan berpengaruh pada konsumsi baterai.

Fitur

Selama menggunakan Xiaomi Watch S4, performanya terasa lancar tanpa kendala berarti. Hanya saja animasi saat menyapu menu atau membuka aplikasi belum sepenuhnya mulus, meski hal ini tidak terlalu mengganggu.

Smartwatch ini sudah dibekali GPS internal yang memungkinkan saya mencatat aktivitas olahraga seperti bersepeda dan berlari dengan lebih akurat tanpa perlu membawa handphone.

Proses penguncian posisi GPS juga cukup cepat sehingga saya tidak perlu menunggu lama untuk mulai melakukan aktivitas olahraga. Soal akurasinya sendiri, rute olahraga yang tercatat di peta cukup mendekati jalur aslinya.

Tentu saja sebuah smartwatch tidak cukup hanya mengandalkan GPS. Xiaomi Watch S4 juga dilengkapi dengan sensor pemindai kesehatan tubuh yang dapat mencatat data seperti detak jantung dan kadar oksigen dalam darah.

Pencatatan ini bisa diatur untuk dilakukan secara berkala dalam rentang waktu tertentu sehingga menghasilkan data yang lebih lengkap. Namun perlu diingat, fitur ini akan lebih banyak mengonsumsi daya baterai.

Untuk pemantauan tidur, Xiaomi Watch S4 cukup akurat dalam mencatat waktu tidur dan bangun saya, bahkan bisa mendeteksi tidur siang yang saya lakukan.

Selain itu smartwatch ini juga dapat memantau level stres serta skor vitalitas yang menggambarkan seberapa aktif kita dalam sehari dan dampaknya terhadap kesehatan.

Xiaomi Watch S4 juga dapat menampilkan notifikasi dari handphone ke layar jam. Saya bisa membaca isi notifikasi seperti pesan WhatsApp atau email namun sayangnya belum bisa membalas langsung dari jam. Setidaknya saat saya menghapus notifikasi di jam, notifikasi di handphone ikut terhapus.

Jika ada panggilan masuk termasuk dari WhatsApp, saya bisa langsung menerimanya lewat Xiaomi Watch S4. Berkat adanya speaker dan mikrofon bawaan, saya bahkan bisa berbicara langsung melalui jam ini tanpa perlu mengambil handphone.

Smartwatch ini bisa dikoneksikan dengan berbagai merek handphone baik itu Android ataupun iOS, tidak terbatas pada Xiaomi saja. Untuk mengatur smartwatch, diperlukan aplikasi Mi Fitness terinstal di handphone yang terkoneksi.

Xiaomi Watch S4 mampu mengontrol kamera handphone yang terhubung atau mencari handphone dengan membunyikan suara keras. Fitur ini berfungsi bahkan untuk handphone non-Xiaomi seperti Samsung Galaxy S24 Ultra yang saya gunakan.

Selain itu smartwatch ini bisa mengontrol musik yang diputar di handphone. Menariknya lagi, file musik juga bisa dikopi langsung ke dalam smartwatch untuk diputar secara offline baik lewat speaker bawaan maupun melalui earbud nirkabel yang disambungkan ke jam.

Xiaomi Watch S4 sebenarnya sudah mendukung Xiaomi Pay yang memanfaatkan NFC untuk transaksi digital. Sayangnya fitur ini belum bisa digunakan di Indonesia.

Ditambah lagi dukungan aplikasi pada smartwatch ini juga cukup terbatas karena menggunakan sistem operasi khusus yaitu Xiaomi HyperOS 2.

Baterai

Untuk sebuah smartwatch dengan layar sentuh berwarna yang cerah dan bodi yang tidak terlalu besar, daya tahan baterai Xiaomi Watch S4 tergolong sangat memuaskan.

Dengan mode Always On Display aktif dan pemantauan data kesehatan yang berjalan secara rutin, saya bisa menggunakannya hingga hampir 7 hari dari kondisi baterai penuh sampai tersisa 1%.

Pengisian daya dilakukan melalui pelat magnetik di bagian bawah jam menggunakan kabel khusus di mana memakan waktu sekitar 59 menit untuk pengisian penuh dari 1%.

Sayangnya di era yang serba Type-C seperti sekarang, kabel charger-nya masih menggunakan ujung Type-A untuk disambungkan ke kepala charger.

Kesimpulan

Xiaomi Watch S4 menghadirkan fitur-fitur dasar smartwatch yang mencukupi ditambah dengan daya tahan baterai yang tergolong lama. Ditambah lagi harganya tidak begitu mahal melihat apa yang ditawarkan yakni Rp2.499.000.

Desainnya pun menarik dengan bezel yang bisa dilepas dan diganti sesuai selera. Tali jamnya juga menggunakan model quick release standar sehingga mudah untuk diganti.

Sayangnya saya tidak bisa membalas notifikasi langsung dari smartwatch ini dan dukungan aplikasinya masih sangat terbatas karena sistem operasinya yang tertutup.