Gadgetren – Baru-baru ini Canalys telah mengeluarkan hasil riset anyarnya terkait posisi brand handphone di pasar Indonesia pada kuartal dua (Q2) tahun 2024.
Dalam riset terbarunya ini, OPPO tidak lagi menduduki peringkat pertama pasar handphone di Indonesia seperti sebelumnya di kuartal pertama 2024. Kini Xiaomi menggantikan posisi OPPO menempati posisi teratas dengan market share sebesar 20%.
Angka pertumbuhan Xiaomi dari tahun ke tahun (YoY) pun mencapai 48%. Xiaomi juga memperlihatkan pencapaian pihaknya sebelum meraih posisi teratas ini di mana pada Q1 2024, perusahaan yang digawangi oleh Lei Jun tersebut, masih menduduki posisi kedua menguasai pasar handphone di Indonesia.
Begitu pun di Q4 2023 Xiaomi masih berada di peringkat kedua bahkan pada Q3 2023 Xiaomi berada di posisi ke-empat. Q2 2024 menjadikan Xiaomi menunjukkan posisinya sebagai brand handphone yang ikut bersaing ditengah pasar handphone dari brand-brand lain seperti OPPO, vivo, Samsung, dan TRANSSION.
Namun sayangnya Canalys dan Xiaomi tidak menyebutkan faktor apa yang membuat Xiaomi berada di posisi teratas di Q2 2024 ini baik dari segi strategi penjualan maupun dari model perangkat yang paling laku.
Sebelumnya Xiaomi sendiri telah meluncurkan sejumlah produk di tahun 2023 silam mulai dari Redmi 12C, Redmi A2, Redmi Note 12 dan Redmi Note 12 Pro 5G/4G, Redmi 12, dan Xiaomi 13T.
Di sisi lain, Canalys sendiri tidak menerbitkan hasil risetnya tersebut melalui situs resminya. Hasil riset Canalys ini tersebar melalui media sosial dari akun-akun penikmat gadget.
Dilansir dari Detik.com, OPPO yang turun berada di posisi kedua di Q2 2024 memiliki market share sebesar 19% dengan angka pertumbuhan tahunannya (YoY) sebesar 8%.
Kemudian di peringkat ketiga ada vivo dengan market share 18% dan angka pertumbuhan tahunannya (YoY) sebesar 18% juga. Lalu ada Samsung yang naik ke posisi empat dengan market share 18% dan angka pertumbuhan tahunannya (YoY) sebesar 10%.
Terakhir TRANSSION turun ke posisi lima. Perusahaan yang membawahi tiga brand handphone ini yaitu itel, Infinix, dan TECNO mempunyai market share 15% dan angka pertumbuhan tahunannya (YoY) sebesar 25%.
Sebagai tambahan informasi, lembaga riset Counterpoint di Q2 2024 juga telah merilis pasar handphone dunia yang dikuasai oleh Apple secara berurutan menempati tiga peringkat dan diikuti posisi keempat brand Samsung.
