ASUS ROG Zephyrus G16 (2024) GA605
Review Tablet

Review Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi – Harga Terjangkau, Bertabur Fitur

Review Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi – Harga Terjangkau, Bertabur Fitur

Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi
  • Layar - 8/10
    8/10
  • Performa - 8/10
    8/10
  • Kamera - 6/10
    6/10
  • Baterai - 9/10
    9/10
  • Software - 8/10
    8/10
  • Desain - 8/10
    8/10
7.8/10

Kesimpulan

Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi bisa menjadi salah satu tablet pilihan untuk menunjang aktivitas sehari-hari berkat performa bertenaga, daya tahan baterai lama, dan layar yang nyaman di mata.

Yang Disukai

  • Performa lancar
  • Daya tahan baterai lama
  • Layar luas dengan 90Hz
  • Quad speaker stereo
  • Desain menarik

Yang Tidak Disukai

  • Hasil foto malam perlu peningkatan
  • Tidak disediakan charger

Gadgetren – Bersaing di segmen tablet kelas menengah, Samsung Electronics Indonesia telah menghadirkan Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi di Tanah Air.

Dengan harga Rp3.499.000, tablet yang satu ini sudah dilengkapi dengan baterai berkapasitas besar yang diklaim mampu bertahan dalam pemakaian normal. Walaupun tidak mendukung kartu SIM dengan jaringan 4G atau 5G, namun tablet ini dapat mengakses internet ketika terhubung dengan jaringan WiFi.

Sementara Galaxy Tab A9+ WiFi ini hadir dengan layar besar sehingga dapat menampilkan video, aplikasi edukasi, video conference, dan lainnya secara luas sehingga memberikan keleluasaan pada penggunanya.

Desain

Samsung Galaxy Tab A9 Plus WiFi - Design Casing

Mengikuti bahasa desain Samsung yang sederhana dan polos, bodi dari Galaxy Tab A9+ WiFi ini terlihat menawan. Tablet ini terasa kokoh ketika dipegang karena menggunakan bahan logam pada bagian belakangnya.

Kebetulan saya sendiri mendapatkan Galaxy Tab A9+ WiFi dengan varian Grafit yang menghadirkan warna gradasi abu-abu gelap sehingga membuatnya terlihat Premium ketika dilihat secara kasat mata.

Dengan beratnya yang mencapai 480 gram, tablet ini masih terasa ringan ketika dipegang dengan satu tangan. Untuk bodinya pun terasa tipis karena memiliki ketebalan yang mencapai 6,9 gram.

Samsung Galaxy Tab A9 Plus WiFi - All Port

Sementara untuk rutinitas harian, saya menggunakan dua tangan agar penggunaan tabletnya menjadi seimbang di mana satu tangan untuk menggenggam Galaxy Tab A9+ dan satu tangan lagi untuk mengoperasikan layar mulai dari navigasi, memilih menu, membuka serta menjalankan aplikasi, memainkan game, dan lainnya.

Pada saat tablet diposisikan secara lanskap atau horizontal, terdapat kamera depan tepat di bagian bezel atas layarnya. Sementara untuk kamera utamanya berada di bagian belakang perangkat ini.

Untuk sisi kanannya terdapat dua speaker, port jack audio 3,5mm, dan port USB Type-C. Selanjutnya, dua speaker lagi ditempatkan pada sisi kirinya. Beralih ke bagian atasnya, terdapat tombol Power dan Volume yang disematkan secara berdekatan.

Dengan begitu, Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi ini memiliki total empat (Quad) speaker yang dapat menghasilkan suara stereo secara jernih dan lantang karena didukung juga fitur Dolby Atmos.

Pada bagian bawahnya terdapat slot microSD hingga 1 TB dan lubang serta PIN magnetik yang biasanya digunakan untuk menghubungkan Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi dengan Cover Keyboard yang dijual secara terpisah.

Walaupun tidak terdapat sensor fingerprint, namun Samsung telah menyematkan fitur Face Unlock yang dapat memudahkan saya untuk membuka kunci layar hanya menggunakan wajah.

Layar

Samsung Galaxy Tab A9 Plus WiFi - Display OneUI

Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi dilengkapi layar 11 inci dengan teknologi TFT, resolusi WUXGA (1920 x 1200 piksel), dan 16 juta warna yang dapat menampilkan konten dengan jelas dan luas sehingga nyaman disimak oleh mata saya.

Secara bawaan sistem pada tablet ini akan memiliki opsi Adaptive Refresh Rate yang memungkinkan kecepatan refresh rate dapat berubah secara otomatis hingga maksimal 90Hz tergantung dari konten yang sedang dibuka.

Namun apabila ingin lebih hemat lagi dalam konsumsi energi, maka kita dapat memilih opsi Standard yang mengunci kecepatan refresh rate pada layar menjadi 60Hz saja.

Saya juga merasa bahwa sentuhan jari terhadap layar terasa responsif karena dapat dengan mudah melakukan navigasi, memilih menu, membuka serta menjalankan aplikasi, maupun menekan tombol virtual ketika bermain game.

Sertifikasi Widevine L1 sudah dimiliki perangkat ini yang memungkinkan saya dapat menonton video berkualitas Full HD (High Definition) dari aplikasi video streaming, seperti Netflix, Amazon Prime Video, YouTube, dan lainnya.

Software

Samsung Galaxy Tab A9 Plus WiFi- Multitasking

Sejak pertama kali diaktifkan, Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi ini sudah menggunakan OneUI 5.1.1 berbasiskan Android 13 dengan tampilan antarmuka sederhana dan ikon proporsional sehingga memudahkan saya untuk mengakses beragam menu serta aplikasi.

Tablet ini memiliki fitur Samsung DeX (Desktop eXperience) yang memungkinkan tampilannya dapat terlihat seperti desktop dari PC maupun laptop sehingga menambah tingkat kenyamanan ketika sedang mengetik, mengedit, maupun mengirim email. Semakin nyaman jika kita menambahkan mouse Bluetooth dan cover keyboard.

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Samsung DeX

Terdapat juga fitur Samsung Kids yang dapat digunakan untuk membatasi konten yang dapat dinikmati oleh anak-anak, seperti aplikasi maupun game edukasi. Bahkan kita juga dapat memantau aktivitas yang telah dilakukan anak di tablet.

Hadirnya fitur Split Screen dan Floating Windows memudahkan saya untuk menjalankan tiga aplikasi sekaligus dalam satu layar, seperti menonton YouTube sambil membaca artikel melalui browser dan menghitung melalui Calculator.

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Samsung Kids

Berkat hadirnya Dark Mode membuat saya nyaman ketika menikmati konten pada kondisi redup atau malam hari karena memungkinkan latar belakang pada sistem maupun aplikasi menjadi hitam atau gelap.

Kamera

Samsung Galaxy Tab A9 Plus WiFi - Camera

Bisa dibilang sektor fotografi bukan menjadi salah satu faktor yang diandalkan karena tablet ini hanya memiliki satu kamera belakang dengan resolusi 8 MP dan kamera depan beresolusi 2 MP. Sementara pada bagian belakangnya pun tidak dihadirkan LED Flash.

Untuk itulah, saya tidak terlalu berharap banyak dari kemampuan kamera yang dibawa oleh Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi. Pada kondisi siang hari atau cahaya berlimpah, kamera depan dan belakang dari tablet ini dapat menghasilkan foto yang baik dan jelas.

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Auto - Gerbang

Auto

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Auto - Jalan

Auto

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Auto - Batu

Auto

Sayangnya pada kondisi malam hari, kemampuan kamera depan dan belakangnya berkurang karena menghasilkan foto yang masih memiliki banyak noise. Meskipun sudah menggunakan fitur Night Mode, namun tetap saja noise pada foto masih terlihat jelas.

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Gerbang Malam - Auto

Auto

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Gerbang Malam - Night Mode

Night Mode

Menurut saya, pihak Samsung dapat meningkatkan kemampuan dari kamera depan dan belakang dari Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi agar dapat mengambil foto yang lebih baik pada kondisi malam hari.

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Selfie - Auto

Selfie – Auto

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Selfie - Portrait

Selfie – Portrait

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Selfie Malam - Portrait

Selfie – Portrait

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Selfie Malam - Night Mode

Selfie – Night Mode

Namun kamera depan dari handphone ini masih dapat dimanfaatkan untuk video call maupun fitur Face Unlock. Saya sendiri merasa bahwa kameranya bukanlah prioritas dari tablet yang satu ini.

Performa

Samsung Galaxy Tab A9 Plus WiFi - Gaming

Dapur pacu Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi sudah menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 695 (6nm) Octa-Core 2,2 GHz yang dikombinasikan dengan RAM 4 GB dan penyimpanan internal 64 GB.

Terdapat fitur RAM Plus yang dapat menyediakan RAM Virtual dengan pilihan 2 GB atau 4 GB sehingga dapat meningkatkan kemampuan tablet ini dalam menangani aktivitas multitasking dari aplikasi yang dijalankan.

Saya sendiri merasa bahwa tablet ini mampu menjalankan beragam aplikasi untuk rutinitas harian secara multitasking dengan lancar, seperti chat, browser, media sosial, email, editor dokumen, dan sesekali musik streaming, sesekali video streaming, atau video streaming.

Namun tetap saja perlu diperhatikan bahwa kapasitas RAM dan penyimpanan internal pada tablet ini tidak terlalu besar untuk perangkat masa kini. Dengan begitu, sebaiknya kita menjalankan beberapa aplikasi penting saja agar tablet tetap berada di kondisi yang prima.

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - COD Mobile Settings

Saya pun turut memainkan game populer pada tablet ini seperti Call of Duty Mobile, Mobile Legends, Arena of Valor, dan Metal Slug. Call of Duty Mobile ini memiliki setelan tertinggi dengan dua pilihan yang terdiri dari Grafis High + Frame Rate Max atau Grafis Very High + Frame Rate Very High.

Pada saat saya mencoba kedua setelan tersebut, game Call of Duty Mobile mampu dijalankan dengan lancar, terutama pada saat pertarungan dengan musuh. Sementara sentuhan jari saya dapat direspon dengan baik oleh tombol virtual arah, tembakan, bidikan, pergantian senjata, pengisian peluru, dan menu.

Sedangkan game Mobile Legends dapat berjalan dengan lancar walaupun diatur ke grafis Ultra dan frame rate Super. Dengan begitu, saya bisa menikmati tampilan grafis yang nyaman di mata dan animasi maupun visual efek yang halus.

Untuk game Arena of Valor dan Metal Slug pun dapat dijalankan dengan lancar menggunakan grafis dan frame rate yang tinggi. Menurut saya, spesifikasi hardware dari Galaxy Tab A9+ WiFi ini mampu menjalankan berbagai game populer dengan lancar ketika menggunakan setelan yang tinggi.

Namun sekali lagi perlu diperhatikan bahwa penyimpanan internal dari tablet ini tidak terlalu besar sehingga sebaiknya kamu mengunduh dan menginstall game yang sering dimainkan saja agar meminimalisir terjadinya lag karena tablet kehabisan kapasitas internal.

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Performance Benchmark

Pada saat pengujian dengan AnTuTu Benchmark v10.1.6, perangkat ini berhasil mendapatkan skor mencapai 417.553 poin. Sementara pada Geekbench 6.2.2, Galaxy Tab A9+ WiFi mempunyai skor 906 poin untuk Single-Core dan 1.926 poin untuk Multi-Core.

Berdasarkan pengujian menggunakan aplikasi sehari-hari, game, dan aplikasi benchmark, terlihat memang Galaxy Tab A9+ WiFi ini mempunyai performa yang bertenaga untuk bersaing di kelasnya.

Baterai

Samsung Galaxy Tab A9 Plus WiFi- All Box

Berbekal baterai berkapasitas besar mencapai 7.040mAh, Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi diklaim dapat bertahan lama dalam pemakaian normal untuk aktivitas sehari-hari.

Untuk mengetahui kondisi realitas dari daya tahannya ini, saya pun langsung melakukan pengujian dengan menggunakan aplikasi PCMark for Android yang menggunakan parameter Work 3.0 Battery Life, tingkat kecerahan layar di 50%, dan kondisi baterai dari 100%.

Hasilnya, Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi ini berhasil mendapatkan skor 14 jam 45 menit ketika menggunakan layar dengan refresh rate 60Hz. Sementara pada saat menggunakan Adaptive Refresh Rate yang dapat mencapai 90Hz, perangkat ini mendapatkan skor 12 jam 41 menit.

Samsung Galaxy Tab A9 Plus - Benchmark Battery

Sementara untuk pengujian dengan penggunaan aplikasi untuk aktivitas sehari-hari, aplikasi AccuBattery mencatatkan tablet ini memiliki Screen on Time 11 jam 47 menit dari baterai 100% ke 9% ketika layar menggunakan Adaptive Refresh Rate.

Namun pada penggunaan refresh rate 60Hz, Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi mendapatkan Screen on Time 13 jam 8 menit dari kondisi baterai 100% ke 12%. Sayangnya pada dus penjualannya, tidak disediakan adaptor charger 15W atau 20W sehingga saya tidak dapat menguji fitur pengisian daya cepat yang dimiliki oleh tablet ini.

Kesimpulan

Samsung Galaxy Tab A9 Plus WiFi with Box

Berdasarkan pengalaman penggunaan, saya merasa bahwa tablet ini mampu digunakan dengan lancar untuk menunjang rutinitas harian, terutama memiliki performa yang lancar dan daya tahan baterai yang cukup lama.

Untuk mendukung hiburan pun terasa nyaman karena memiliki layar 11 inci dengan refresh rate hingga 90Hz dan tambahan empat speaker yang didukung teknologi Dolby Atmos.

Sayangnya dalam dus penjualannya tidak tersedia adaptor charger sehingga kamu harus membelinya secara terpisah. Selain itu, hasil foto dari Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi pada kondisi malam hari masih memiliki banyak noise sehingga perlu peningkatan lagi.

Apabila tidak terlalu memerlukan jaringan seluler dengan kartu SIM, maka Galaxy Tab A9+ WiFi ini cocok bagi kamu yang membutuhkan tablet dengan layar besar dengan harga terjangkau untuk menunjang aktivitas pekerjaan, menonton video, memainkan game, media sosial, maupun chat.

Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy Tab A9+ WiFi

Dimensi & Berat168,7mm x 257,1mm x 6,9mm
480 gram
WarnaGraphite
Layar11 inci, TFT, WUXGA (1920 x 1200 piksel), refresh rate 90Hz, 16 juta warna
Sistem OperasiOneUI 5.1.1 (Android 13)
MemoriRAM 4 GB / ROM 64 GB
ChipsetQualcomm Snapdragon 695 (6nm) Octa-Core 2,2 GHz
Kamera Belakang8 MP
Kamera Depan5 MP
Baterai7.040mAh, 15W Fast Charging
SensorAkselerometer, kompas, giroskop, proximity, cahaya, orientasi, magnetik, gravitasi
GPSGPS, GLONASS, Beidou, Galileo, QZSS
SpeakerQuad Speaker
FiturAdaptive Refresh Rate, Face Unlock, RAM Plus hingga 4 GB, Samsung DeX, Samsung Kids
KonektivitasWi-Fi, Wi-Fi Direct, Bluetooth 5.1
KonektorUSB Type-C
HargaRp 3.599.000

Tentang penulis

Adhitya W. P.

Penulis pertama di Gadgetren yang biasa dikenal dengan Agan Adhit. Pengalaman belasan tahun menulis membuatnya hafal berbagai keunggulan dan kelemahan produk teknologi terutama handphone.

Tinggalkan Komentar