Gadgetren – Mengecek kerusakan sebuah ponsel memang perlu dilakukan apapun merek dan modelnya, terutama pada saat kita mau membeli perangkat dalam kondisi bekas pakai atau seken.
Dengan melakukan hal tersebut, kita nanti dapat mengetahui kondisi sebenarnya dari ponsel yang bersangkutan. Kita minimal bisa memastikan bahwa perangkat sesuai dengan apa yang ditulis di dalam iklan sehingga tidak merasa tertipu setelah membelinya.
Ada beberapa metode yang bisa dilakukan dalam hal ini di mana setiap model perangkat bisa berbeda-beda. Adapun secara khusus buat kamu yang menggunakan ponsel-ponsel buatan Xiaomi, berikut sebagian cara yang dapat dicoba.
1. Cek Fisik
Seperti halnya untuk ponsel secara umum, melihat kondisi fisik pun dapat menjadi langkah pertama yang dilakukan saat perlu mengecek perangkat Xiaomi. Sebagian kerusakan soalnya juga disertai dengan perubahan bentuk yang mana dapat dilihat secara kasat mata.
Misalnya untuk baterai, kemampuan penyimpanan daya yang sudah mulai menurun biasanya akan diikuti dengan perubahan bodi seperti menggembung atau penutup belakang mulai terangkat. Degradasi reaksi kimia di dalamnya sering kali mengakibatkan pelepasan gas yang dapat mengubah bentuknya.
Kerusakan seperti bingkai penyok, penutup bodi retak, hingga layar pecah atau tergores juga sering diikuti dengan malfungsi pada sebuah ponsel. Soalnya saat perangkat tidak sengaja terjatuh, terbanting, atau terbentur sehingga mengakibatkan beberapa hal tersebut, beberapa komponen di dalamnya juga bisa ikut terlepas atau rusak.
Perubahan fisik komponen pada sebuah ponsel bahkan kadang-kadang dapat mengindikasikan kerusakannya secara langsung. Contohnya pada layar, fungsi pengoperasian dengan sentuhan jari tidak bekerja ketika pecah atau LED latar melemah saat muncul perubahan warna secara permanen.
2. Cek Fungsi dan Fitur
Setelah mengecek fisik, kita selanjutnya dapat menjajal berbagai macam fitur dan fungsi yang ditawarkan oleh ponsel terkait. Ada banyak hal yang perlu dites dalam hal ini mulai dari tombol, kamera, speaker, jaringan, mikrofon, hingga soket-soketnya.
Cara paling mudah untuk melakukannya adalah dengan memanfaatkan aplikasi atau pengaturan di dalam ponsel. Kita misalnya dapat mengecek kamera dengan aplikasi kamera bawaan, speaker dengan memutar video atau musik, mikrofon dengan melakukan panggilan telepon, serta soket USB dengan melakukan pengisian daya dan transfer data.
Namun selain menggunakan cara manual tersebut, kita juga dapat mengecek berbagai macam fungsi di ponsel buatan Xiaomi melalui CIT atau engineering mode. Biasanya dapat diakses menggunakan kode tertentu misalnya *# *#6484#*#*.
Memanfaatkan Engineering Mode
- Buka dialpad atau panel panggilan telepon.
- Ketik *# *#6484#*#* atau kode yang sesuai dengan perangkat.
- Jika halaman engineering mode terbuka, mulai pengetesan dengan memilih satu per satu menu yang tersedia.
- Ikuti petunjuk yang muncul karena setiap menu pengetesan akan berbeda.
- Lakukan verifikasi pengetesan sesuai petunjuk jika diperlukan.
- Ketuk tombol Pass jika diperlukan.
- Ulangi untuk semua menu yang ingin dites.
- Jika masih perlu, ketuk tombol More options (ikon titik tiga) di pojok kanan atas.
- Pilih opsi Additional tools.
- Buka menu pengetesan yang diinginkan.
- Ikuti petunjuk yang diberikan.
- Gunakan tombol atau gesture Back untuk menutup mode.
- Konfirmasi dengan mengetuk OK.
Engineering mode di ponsel Xiaomi mencakup banyak menu pengetesan untuk fungsi dan komponen milik perangkat. Jadi kita bisa mengecek berbagai kerusakan tanpa perlu berpindah-pindahan aplikasi atau mode seperti cara manual.
Adapun sebagian di antaranya meliputi pengetesan micro SD, Kartu SIM, getaran, tombol, lampu notifikasi, lampu flash, fungsi sentuh, layar, speaker, mikrofon, jack audio, radio, WiFi, Bluetooth, akselerometer, giroskop, sensor magnetik, sensor jarak, sensor cahaya, kamera, indikator baterai, pengisian daya, OTG, NFC, GPS, maupun pemindai sidik jari.
Hanya saja ketersediaan menu pengetesan untuk setiap model perangkat bisa berbeda-beda. Selain itu, kode rahasia yang bisa digunakan untuk mengakses engineering mode juga tidak sama di mana sejumlah ponsel lawas Xiaomi misalnya memakai *#*#64663#*#*.
3. Cek Kesehatan Baterai
- Buka panel panggilan telepon.
- Ketik kode *#*#6485#*#*.
- Jika ponsel mendukung, laman Charging and battery info akan muncul.
- Lihat bagian MB_06 untuk matikan kesehatan baterai perangkat.
- Gunakan tombol atau gesture Back untuk menutup halaman.
Selain mengecek berbagai macam fungsi di ponsel Xiaomi, kita juga tidak boleh lupa untuk memastikan bahwa baterainya masih normal. Kita salah satu di antaranya dapat melihat data kesehatannya melalui halaman Charging and battery info.
Hanya saja sayangnya, informasi yang ditampilkan di halaman Charging battery info memang sedikit kurang lengkap. Kita misalnya cuma akan melihat keterangan Good untuk baterai yang masih prima alih-alih dalam bentuk persentase.
Jika ingin mendapatkan informasi yang lebih baik, kita makanya dapat memanfaatkan bantuan dari layanan pihak ketiga seperti AccuBattery. Pastikan untuk mengunduh aplikasinya melalui saluran resmi seperti Google Play Store.
Namun perlu diingat bahwa beberapa aplikasi pengecek kesehatan baterai sering kali memerlukan waktu sangat lama untuk menganalisisnya karena berusaha untuk membaca siklus pemakaian terlebih dulu. Jadi sedikit kurang cocok untuk mengecek kerusakan pada ponsel yang ingin dibeli.
Tinggalkan Komentar