iQOO Z7 5G
- Layar - 7/107/10
- Performa - 9/109/10
- Kamera - 7/107/10
- Baterai - 9/109/10
- Software - 8/108/10
- Desain - 9/109/10
Ringkasan
iQOO Z7 5G adalah handphone yang sangat mumpuni di sisi performa dan baterai sehingga cocok digunakan untuk yang senang bermain game maupun multitasking berbagai aplikasi. Ditambah lagi desain yang disajikan pun terlihat menawan.
Yang Disukai
- Performa gegas
- Desain menawan
- Daya tahan baterai sangat lama
- Pengisian daya baterai super cepat
Yang Tidak Disukai
- Tidak ada kamera ultrawide
Gadgetren – Setelah merilis handphone perdananya di Indonesia pada akhir tahun 2022 lalu, iQOO kini memboyong dua handphone kelas menengah terbaru mereka yang salah satunya adalah iQOO Z7 5G.
Merek yang berada di bawah naungan vivo ini lebih memfokuskan produknya ke performa. Ini terlihat dari dari keunggulan yang dibawa oleh iQOO Z7 5G yakni RAM berkapasitas besar, pengisian daya super cepat, dan chipset Snapdragon 782G terbaru.
Menariknya iQOO Z7 5G dijual dengan harga mulai Rp4.299.000 untuk varian terendahnya. Apakah dengan harga tersebut handphone ini layak dipinang? Menurut saya sangat layak sekali.
Desain
Desain yang diusung iQOO Z7 5G akan terlihat sangat familiar bagi mereka yang sudah sering melihat handphone vivo. Ini karena gaya desain iQOO Z7 5G mirip dengan vivo X70 Pro terutama di bagian area tonjolan kameranya, lengkungan bodi belakang, dan lapisan finishing warnanya.
Kabar baiknya ini membuat desain yang dibawa oleh iQOO Z7 5G menjadi terlihat mewah dan ditambah build qualitynya pun terasa solid walau menggunakan material polikarbonat untuk bodinya. Saya pribadi sangat menyukai tampilan belakang handphone ini dengan tonjolan kamera yang terlihat menawan.
Ketika digenggam handphone ini terasa agak licin tapi untungnya disediakan case bawaan bermaterial TPU sehingga membuatnya menjadi lebih kesat.
Pada bagian sisi handphone ini terdapat tombol pengatur volume, lubang speaker stereo, headphone jack, slot USB Type-C, slot kartu SIM ganda, dan tombol power yang juga berfungsi sebagai pemindai sidik jari. Pemindai sidik jari ini cepat dalam merespon jari saya ketika ditekan sehingga dapat dengan mudah membuka kunci handphone.
Tidak disediakan slot untuk kartu microSD di iQOO Z7 5G jadi penyimpanan hanya terbatas dari kapasitas yang ditawarkan yakni antara 128 atau 256GB. Jika berencana untuk menyimpan banyak video atau menginstal berbagai game, akan lebih aman memilih varian kapasitas 256GB.
Satu lagi yang menarik dari handphone ini adalah terdapat sensor infra merah di bagian sisi atas yang mana berguna untuk mengontrol perangkat elektronik lain yang kompatibel.
Layar
iQOO Z7 5G menyajikan layar berukuran 6,64″ dengan resolusi 2388×1080 piksel dan refresh rate 120Hz. Refresh rate ini dapat disetel ke 4 mode yakni 60Hz, 90Hz, 120Hz, dan Smart Switch yang menyesuaikan dengan penggunaan saat ini serta konsumsi daya.
Untuk kualitas tampilan layarnya sendiri biasa saja namun cukup cerah untuk penggunaan di bawah terik matahari. Pada bagian sisi layar dan juga sekitar lubang kamera, tampilannya terlihat sedikit berbayang. Ini sebetulnya adalah karakteristik layar IPS LCD namun di handphone ini efek tersebut cukup kentara.
Bezel pada bagian bawah layar pun terlihat lebih besar dibandingkan sisi lainnya, padahal saat ini sedang semakin populer bezel yang lebih simetris di tiap sisi. Layar ini juga sudah dilindungi oleh screen protector bawaan namun sayang kualitasnya tidak bagus, terasa kesat di tangan dan ditambah lagi mudah kotor.
Jika hanya untuk perlindungan awal, screen protector ini sebetulnya tidak masalah dan tinggal diganti dengan screen protector yang lebih baik ketika sudah siap. Namun saya tidak menyarankan melepas screen protector ini tanpa menggantinya karena tidak ada kejelasan layarnya menggunakan teknologi sejenis Gorilla Glass atau tidak untuk perlindungan layar.
Layar iQOO Z7 5G memang bukan terbaik di kelasnya namun dapat melakukan pekerjaannya dengan baik dan ditambah lagi refresh rate yang tinggi membuat tampilan animasi pada layar menjadi lebih halus.
Performa
Di sektor performa, iQOO Z7 5G menggunakan chipset Snapdragon 782G yang mana masih terbilang baru karena dirilis pada akhir tahun 2022. Chipset ini disandingkan dengan RAM berkapasitas 8 atau 12GB tergantung varian yang digunakan.
Varian RAM yang saya gunakan untuk ulasan ini adalah yang 12GB dan bisa ditambahkan secara virtual hingga menjadi total 20GB. Agak berlebihan menurut saya karena RAM fisik bawaannya saja sudah lebih dari cukup, tapi ya lebih besar RAM akan lebih baik untuk multitasking.
Performanya handphone ini sendiri terasa gegas untuk penggunaan sehari-hari termasuk dalam bermain game. Saya dapat memainkan game Genshin Impact di setelan grafis tertinggi dengan cukup lancar.
Untuk game lain seperti Mobile Legends bisa saya mainkan di setelan refresh rate dan grafis Ultra dengan lancar. Handphone ini juga dapat memainkan PUBG Mobile di setelan grafis HDR dan frame rate Ultra dengan lancar.
Hasil Benchmark
- AnTuTu: 593.222
- Geekbench 6: 1.073 (single-core), 2.829 (multi-core)
Menunjang karakteristik iQOO yang mengutamakan performa, di dalam iQOO Z7 5G terdapat 3K VC Cooling System untuk mengatur suhu handphone terutama ketika digunakan dalam aktivitas berat seperti bermain game.
Hasilnya memang suhu handphone masih terasa nyaman di tangan bahkan ketika saya gunakan untuk bermain game Genshin Impact lebih dari 1 jam. Bagian belakang handphone hanya jadi terasa hangat saja tanpa menjadi terlalu panas.
Sebagai sistem operasinya, iQOO Z7 5G menggunakan Funtouch OS 13 yang berbasis Android 13. Antarmukanya terlihat sederhana dan mudah digunakan walau terdapat beberapa bloatware yang untungnya dapat dengan mudah dinonaktifkan.
Ada satu fitur menarik dari Funtouch OS 13 yang bermanfaat ketika bermain game yakni Ultra Game Mode. Melalui ini saya dapat memaksimalkan kecepatan CPU dan GPU di dalam handphone agar performa game menjadi lebih lancar dengan efek samping daya baterai lebih cepat tersedot. Selain itu juga saya dapat meminimalisir gangguan ketika bermain game.
Baterai
Salah satu kekuatan dari iQOO Z7 5G terletak pada baterainya, daya tahannya tergolong sangat tangguh. Saya uji coba baterainya menggunakan PC Mark di setelan kecerahan layar 50%, refresh rate 120Hz, dan baterai dari 100% menghasilkan skor 18 jam 29 menit.
Tes yang sama namun dengan refresh rate disetel ke 60Hz skornya lebih tinggi lagi yakni 19 jam 11 menit. Skor ini tergolong sangat tinggi dibandingkan handphone-handphone lain yang telah tim Gadgetren tes sebelumnya dan membuat iQOO Z7 5G dapat digunakan seharian tanpa perlu khawatir kehabisan daya baterai.
Ketika perlu mengisi daya baterai, handphone ini juga mendukung pengisian daya super cepat 120 Watt. Hanya diperlukan waktu 34 menit mengisi daya baterai handphone ini dari level 10% ke 100% menggunakan charger bawaan.
Kamera
Jika melihat bagian belakang iQOO Z7 5G, akan terlihat seperti ada dua kamera yang berukuran besar. Sayangnya ternyata kameranya hanya terdiri diri kamera utama 64MP dengan OIS serta kamera untuk bokeh beresolusi 2MP. Sedangkan untuk kamera depannya menggunakan lensa beresolusi 16MP.
Ya, tidak ada kamera ultrawide pada handphone ini yang mana sangat disayangkan. Namun begitu kamera utamanya untungnya dapat menghasilkan foto yang memuaskan di berbagai situasi walau kadang pemrosesan fotonya agak aneh di mana langit menjadi terlalu cerah.
Kesimpulan
iQOO Z7 5G adalah handphone yang sangat mumpuni di sisi performa dan baterai sehingga cocok digunakan untuk yang senang bermain game maupun multitasking berbagai aplikasi. Ditambah lagi desain yang disajikan pun terlihat menawan.
Sayang handphone ini tidak menyediakan kamera ultra wide dan layar yang tergolong biasa saja walau refresh ratenya tinggi. Namun begitu melihat harganya dibandingkan dengan apa yang ditawarkan, kekurangan dari handphone ini masih bisa ditolerir dan malah membuat iQOO Z7 5G sangat menarik untuk dipinang.
Harga dan Spesifikasi iQOO Z7 5G
Dimensi & Berat | 164,58 x 75,8 x 8,75mm; 201,5g |
Warna | Matrix Blue, Metallic Gray |
Layar | LCD 6,64″ 2388 x 1080 piksel, 120Hz |
Sistem Operasi | Funtouch OS 13 (Android 13) |
Memori | RAM 8/12GB, ROM 128/256GB |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 782G |
Kamera Belakang | 64MP, f1.79, OIS 2MP depth, f/2.4 |
Kamera Depan | 16MP, f/2.45 |
Baterai | 5.000mAh, pengisian daya 120W |
Konektivitas | 5G, LTE, Wi-Fi 6, NFC, Bluetooth 5.2 |
Konektor | USB Type-C |
Sensor | Akselerometer, pemindai sidik jari, sensor cahaya, sensor jarak, kompas, giroskop, akselerometer, infrared |
GPS | GPS, GLONASS, Galileo, Beidou, QZSS |
Speaker | Speaker stereo |
Fitur | Headphone jack |
Harga | Rp4.299.000 (8/128GB) Rp4.899.000 (12/256GB) |
Tinggalkan Komentar