ASUS ROG Zephyrus G16 (2024) GA605
Smartphone

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Smart 7 – Baterai Jumbo dengan Bodi Silver ion

Kelebihan dan Kekurangan Infinix SMART 7 Header

Gadgetren – Infinix telah memperkenalkan Smart 7 yang membawa spesifikasi dan fitur menarik di kelasnya bersaing dengan ponsel-ponsel serupa.

Fitur yang paling diunggulkan pada Infinix Smart 7 terdapat pada baterai yang berkapasitas besar untuk menunjang aktivitas harian dari penggunanya.

Selain itu, ponsel pintar ini sudah mendukung teknologi VoLTE (Voice Over LTE) yang memungkinkan percakapan antar pengguna melalui jaringan 4G-LTE untuk kualitas yang lebih baik.

Perangkat buatan Infinix ini hadir dengan tiga pilihan warna yang terdiri dari Azure Blue, Emerald Green, dan Night Black. Sebagai perangkat di kelas entri, tentunya ada kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan jika kamu tertarik untuk memilikinya.

Kelebihan Infinix Smart 7

1. Performa Memadai Untuk Multitasking

Perangkat yang satu ini hadir dengan chipset Unisoc SC9863A yang dikombinasikan dengan RAM 4 GB dan penyimpanan internal 64 GB sebagai dapur pacunya agar mampu menghadirkan aktivitas multitasking dengan baik ketika menjalankan beberapa aplikasi.

Chipset Unisoc SC9863A yang dibawanya memiliki konfigurasi Octa-Core 1,6 GHz Cortex-A55 melalui teknologi fabrikasi 28nm dan ditemani GPU IMG PowerVR GE8322 untuk menunjang olah grafis ketika menjalankan konten multimedia.

Bisa dibilang RAM dengan kapasitas 4 GB sudah menjadi standar minimal yang harus dimiliki oleh perangkat masa kini mengingat kebutuhan aplikasi yang semakin besar. Dengan begitu kapasitas RAM yang dimiliki oleh Smart 7 terbilang sudah cukup memadai, namun tetap perlu memperhatikan aplikasi apa saja yang dibuka.

Jika berencana untuk menjalankan aplikasi populer masa kini seperti WhatsApp hingga Instagram, RAM 4GB yang dipadukan dengan chipset Unisoc tersebut bisa memberikan pengalaman penggunaan yang cukup lancar.

Sementara itu, kapasitas internal 64 GB yang dimiliki oleh perangkat ini dapat digunakan untuk menyimpan banyak data dan aplikasi. Penyimpanannya pun dapat diekspansi menggunakan microSD pada slot yang disediakan.

2. Dilengkapi Fitur memFusion

Hampir mirip dengan ponsel pintar dari Infinix masa kini lainnya, Smart 7 telah dilengkapi dengan fitur memFusion yang dapat meminjam ruang kosong dari penyimpanan internal untuk menjadi RAM Virtual hingga sebesar 3 GB.

Dengan begitu, RAM pada Infinix Smart 7 bisa memiliki kapasitas total yang mencapai 7 GB yang mana hasil dari kombinasi RAM 4 GB secara bawaan dan RAM Virtual 3 GB untuk meningkatkan aktivitas multitasking.

Nantinya RAM Virtual akan digunakan oleh sistem bersamaan dengan RAM bawaan sehingga bisa membuka lebih banyak aplikasi maupun yang berjalan di latar sebelum dihentikan oleh sistem.

3. Layar Luas yang Nyaman

Infinix Smart 7 dibekali layar TFT LCD berukuran 6,6 inci yang mempunyai resolusi HD+ (1612 x 720 piksel) agar mampu menampilkan konten dengan baik dan nyaman dipandang oleh mata.

Bezelnya pun tidak terlalu besar dengan desain layar yang memenuhi bagian depan sehingga membuat bakal terasa lebih leluasa dalam menonton video, melihat gambar, atau memainkan game.

Terdapat juga fitur Sunlight Display yang menjamin layar masih dapat menampilkan konten secara jelas ketika dilihat di bawah terik matahari. Infinix Smart 7 masih membawa poni berbentuk waterdrop yang digunakan sebagai rumah dari kamera depan.

4. Baterai Besar 6.000mAh

Berbeda dari ponsel kebanyakan masa kini, Infinix Smart 7 memiliki baterai berkapasitas 6.000mAh yang diklaim mampu digunakan untuk menonton sepuluh film dalam sekali pengisian daya. Apabila satu film biasanya berdurasi 1,5 jam atau 2 jam, maka perangkat ini mampu kurang lebih bisa bertahan sekitar 15 jam hingga 20 jam.

Tentunya itu berarti perangkat ini juga dapat bertahan seharian ketika digunakan untuk beraktivitas. Bahkan Infinix Smart 7 dilengkapi dengan fitur Power Marathon yang dapat secara pintar mengatur penggunaan daya baterai sehingga bisa bertahan dalam lebih lama lagi.

Bisa dibilang hadirnya baterai berkapasitas besar dan teknologi Power Marathon akan memudahkan penggunaan karena jika aktivitas tidak terlalu berat hanya perlu mengisi daya sekali setiap harinya.

Tak ketinggalan terdapat fitur Ultra Power Mode yang bisa membuat konsumsi daya lebih lama lagi sehingga bermanfaat untuk diaktifkan ketika baterai dalam titik kritis antara 5% hingga 15%.

5. Bodi Silver ion dengan Desain Wave Pattern

Menariknya, pelindung belakang dari Infinix Smart 7 dilapisi dengan material Silver ion Spray yang membuatnya terasa premium ketika digenggam dan diklaim anti bakteri hingga 99 persen.

Jadi setidaknya bagian belakang dari perangkat ini memperkecil kemungkinan bakteri menempel pada kulit tangan. Meskipun begitu, tetap saja perlu mencuci tangan secara rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Sementara itu, desain Wave Pattern atau pola bergelombang pada penutup belakangnya membuat Infinix Smart 7 terlihat unik ketika dilihat secara kasat mata. Apalagi terdapat empat pilihan warna yang terdiri dari Polar Black, Coastal Green, Iceland White, dan Peacock Blue yang dapat dipilih sesuai dengan selera.

Kekurangan Infinix Smart 7

1. Tidak Ada Fitur Fast Charging

Dengan baterai berkapasitas jumbo, sayangnya Infinix tidak menyematkan fitur Fast Charging yang mana tentu akan membuat pengisian daya baterainya tidak berjalan cepat sehingga harus menunggu cukup lama hingga terisi penuh.

Jika biasanya ponsel dengan baterai berkapasitas 5000mAh membutuhkan waktu sekitar 2 jam, maka Infinix Smart 7 bakal memakan waktu yang lebih lama lagi untuk mengisi daya.

2. Tidak Dapat Dipaksakan Main Game Berat

Meskipun chipset Unisoc SC9863A sudah memadai untuk menjalankan aplikasi yang ada saat ini, namun tidak dirancang untuk menjalankan game dengan kualitas grafis tinggi. Ponsel di kelas ini memang lebih untuk kebutuhan kasual saja sehingga perlu menjaga ekspektasi terhadap game yang ingin dimainkan.

Sebaiknya juga gunakan pengaturan grafis dan frame rate rendah untuk menjaga pengalaman bermain yang tetap optimal. Walaupun masih bisa tetap menjalankan game-game tertentu, namun kemungkinan gerakan animasinya akan lambat.

Tentang penulis

Adhitya W. P.

Penulis pertama di Gadgetren yang biasa dikenal dengan Agan Adhit. Pengalaman belasan tahun menulis membuatnya hafal berbagai keunggulan dan kelemahan produk teknologi terutama handphone.

Tinggalkan Komentar