Gadgetren – Setelah menghadirkan pusat literasi digital, layanan video singkat TikTok kembali memberikan fitur baru untuk penggunanya yang ingin mengetahui dan mendapatkan informasi lebih dalam terkait masalah kesehatan mental.
Fitur ini dikenal dengan nama Pusat Kesehatan Digital yang sudah bisa diakses langsung di aplikasi TikTok pengguna baik di handphone Android maupun iOS. Dengan menulis kata kunci kesehatan mental pada kolom pencarian di dalam aplikasi TikTok, pengguna bisa menemukan langsung banner dengan tulisan Pusat Kesehatan Digital.Â
Di sana pengguna bisa menemukan beragam informasi yang bermanfaat mengenai masalah, mengenali, hingga pentingnya kesehatan mental pada diri kita. Ada empat menu yang bisa dipilih pengguna di dalam Pusat Kesehatan Digital yakni Tetaplah Sehat, Tetaplah Aman, Dapatkan Bantuan, dan Seeing The Unseen.
Di menu Tetaplah Sehat, pengguna akan disajikan berbagai topik terkait kesehatan mental dan menariknya bisa terhubung langsung dengan penasihat andal dari komunitas hingga terhubung dengan organisasi yang menyediakan informasi serta sumber daya yang bermanfaat.
Selain itu agar semakin interaktif, TikTok juga turut menggelar beberapa acara Live di TikTok yang bisa ditonton oleh pengguna dengan jadwal yang bisa dilihat di Pusat Kesehatan Digital. Pengisi acara datang dari berbagai ahli profesional di bidangnya seperti Psikolog, ahli kesehatan, kreator kesehatan mental, dan masih banyak lagi.
Kemudian di menu pilihan Tetaplah Aman, pengguna akan diberikan literasi mengenai menjaga diri dan tetap aman dari konten yang dapat membahayakan hingga obat-obatan ilegal.
Selanjutnya di menu Dapatkan Bantuan, pengguna bisa mencari bantuan profesional yang di dalamnya hadir beberapa organisasi dan instansi pemerintah seperti HIMPSI (Asosiasi Psikolog Indonesia), Kementerian Pemberdayaan Wanita dan Anak, BULLY.ID, dan Yayasan PULIH Indonesia.
Terakhir pada menu Seeing the Unseen, TikTok mengajak pengguna ikut dalam kampanyenya yang mengangkat tema bahwa masih banyak stigma negatif yang disematkan kepada para pejuan kesehatan mental di lingkungan kita.
Untuk membantu menghapus stigma tersebut, TikTok pun membuat video singkat yang menampilkan salah satu pejuang kesehatan mental di Indonesia bernama Marshanda dengan diagnosa Bipolar Disorder. Di video tersebut TikTok mengajak pengguna melihat isi pikiran para penyintas melalui visualisasi kain batik.
Faris Mufid selaku Public Policy & Government Relations, TikTok Indonesia menyampaikan bahwa kampanye Seeing the Unseen bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat serta mendukung terciptanya diskusi yang lebih sehat seputar masalah kesehatan mental.
Farid menambahkan kampanye ini juga menghadirkan pameran batik dari hasil translasi gelombang otak pada tanggal 16 Oktober 2022 mendatang yang akan diinformasikan kembali mengenai waktu dan tempat pelaksanaannya.
Selama kampanye berlangsung sampai tanggal 16 Oktober 2022, TikTok juga mengadakan hashtag challenge #KesehatanMental sebagai wadah para kreator dan pengguna agar bisa bercerita tentang pengalaman kesehatan mental mereka.
Sania Leonardo selaku Kreator TikTok dan Pejuang Kesehatan Mental mengungkapkan bahwa pusat kesehatan digital tidak hanya menjangkau untuk kita pejuang kesehatan mental tapi juga menjangkau yang tidak mengerti.
“Orang-orang awam dan yang ingin tahu, tidak hanya menyambungkan kita ke edukasi tapi juga kepada profesional yang sudah mengerti hal ini. Semoga bisa mengurangi misinformasi kesehatan mental yang ada saat ini,” ujarnya.
Tinggalkan Komentar