Gadgetren – Dalam ajang Samsung Galaxy Unpacked yang digelar Rabu malam 10 Agustus 2022, Samsung telah merilis handphone lipat terbarunya yang bernama Galaxy Z Fold4 5G.
Bersamaan dengan acara peluncurannya secara global, handphone lipat generasi terbaru ini pun memasuki program pre-order sampai dengan tanggal 25 Agustus 2022.
Setelah tanggal tersebut, Galaxy Z Fold4 5G bisa dibeli secara bebas di Indonesia melalui kanal penjualan resmi Samsung Indonesia secara daring maupun luring. Untuk pemesanan Galaxy Z Fold4 5G bisa dilakukan lewat situs resmi Samsung.com atau melalui beberapa e-commerce di Tokopedia, Shopee, dan Blibli.
Handphone lipat yang satu ini dibanderol mulai Rp 25 juta untuk RAM 12GB dan penyimpanan 256GB, Rp 27 juta untuk RAM 12GB dan penyimpanan 512GB, dan yang paling mahal dilepas Rp 31 juta untuk RAM 12GB dan penyimpanan 1TB.
Sebagai penawaran menarik sampai dengan tanggal 1 September 2022, kamu yang memesan Galaxy Z Fold4 5G akan mendapatkan bonus hadiah berupa eVoucher Rp1.500.000, Samsung Care+ 1 tahun senilai Rp2.739.000, diskon Rp1.000.000 dengan Trade-in dari seri Galaxy tertentu, dan keuntungan lainnya senilai hingga Rp6.239.000.
Samsung pun turut menawarkan pemesanan bundling Galaxy Z Fold4 5G dengan Galaxy Watch5 Pro, Galaxy Watch5, dan Galaxy Buds2 Pro. Semua pembelian bundling handphone lipat dengan produk tersebut menyediakan cashback hingga Rp1.499.000.
Lewat Galaxy Z Fold4 5G, kali ini Samsung menghadirkan empat warna yang bisa dipilih penggunanya mencakup Graygreen, Phantom Black, Beige, dan Burgundy. Seperti biasa handphone lipat ini memiliki dua layar meliputi layar cover dan layar utama.
Layar cover yang dapat digunakan ketika handphone dilipat memiliki ukuran 6,2 inci beresolusi HD+. Sementara layar utama berukuran 7,6 inci yang mempunyai resolusi QXGA+. Kedua layarnya juga didukung panel Dynamic AMOLED 2X dan refresh rate 120Hz.
Untuk mempertahankan kualitas dan ketahanan, rangka bodi dan pelindung engsel Galaxy Z Fold4 5G terbuat dari armor aluminum. Sementara layar cover dan bodi belakang dilindungi oleh lapisan anti gores Corning Gorilla Glass Victus.
Perangkat ini pun sudah didukung S Pen (dijual terpisah) yang mana hanya bisa digunakan pada layar utama Galaxy Z Fold4 5G saja. Menurut Samsung, perangkat baru ini hanya kompatibel dengan S Pen Fold Edition dan S Pen Pro. S Pen atau stylus pen lainnya yang tidak didesain khusus untuk Galaxy Z Fold4 5G disarankan tidak digunakan karena bisa mengakibatkan kerusakan pada layar.
Dapur pacunya ditenagai oleh Snapdragon 8+ Gen 1 Octa-Core (4nm) buatan Qualcomm yang sudah mendukung jaringan 5G. Baterainya berkapasitas 4.400mAh dengan pengisian cepat 25W melalui port USB-C. Pada sisi kanan samping bodinya saat dilipat terdapat pemindai sidik untuk masuk ke dalam sistem OneUI 4.1.1 berbasis Android 12L.
Pemindai sidik jari juga berfungsi sebagai tombol power untuk menghidupkan atau mematikan perangkat. Di atasnya tersedia tombol volume untuk meningkatkan atau menurunkan suara. Tak ketinggalan di sektor fotografi, Galaxy Z Fold4 5G mengusung tiga kamera belakang berupa lensa utama 50MP dengan aperture f/1,8 dan OIS, lensa sudut lebar 12MP dengan aperture f/2,2, dan lensa telephoto 10MP dengan aperture f/2,4 dan OIS.
Kamera belakangnya juga didukung pembesaran optik 3x dan pembesaran digital hingga 30x dengan teknologi AI Super Resolution. Kemudian kamera depan yang tersedia di layar cover memiliki lensa beresolusi 10MP dengan aperture f/2,2 sedangkan pada layar utama terdapat lensa beresolusi 4MP dengan aperture 1,8 yang tersimpan di bawah layarnya.
Handphone lipat baru ini pun sudah mengantongi sertifikasi IPX8 yang menandakan perangkat tahan terhadap cipratan air dan juga tahan bila ditenggelamkan di dalam air tawar hingga kedalaman 1,5 meter dalam waktu 30 menit.
Perangkat baru ini sudah dibekali sistem keamanan bawaan Samsung Knox dan Samsung Knox Vault untuk melindungi data privasi pengguna. Fitur-fitur pendukung lainnya yang juga telah diberikan seperti kartu nano SIM, eSIM, WiFi 6E, dan Bluetooth 5.2.
Sayangnya perangkat ini tidak menyediakan slot microSD mengingat bahwa ketersediaan penyimpanan yang diberikan sudah tergolong besar. Selain itu juga tidak tersedia port 3,5 headphone jack untuk menghubungkan langsung ke perangkat audio kabel.
Tinggalkan Komentar