[Ilustrasi Oleh Pixabay]
Gadgetren – Agar dapat beroperasi dengan baik, handphone harus mengemas beberapa komponen pengolah data seperti CPU, GPU, dan NPU yang mana biasanya dikemas di dalam System-on-Chip (SoC) atau chipset.
Komponen-komponen tersebut termasuk bagian yang sangat krusial karena akan menentukan apakah sebuah handphone mampu menangani berbagai macam tugas secara mumpuni ataukah tidak.
Meskipun masing-masing mempunyai tugas dan fungsi berbeda, kita untungnya tidak perlu repot-repot memilih satu per satu. Kita hanya perlu menentukan SoC yang ingin digunakan karena CPU, GPU, maupun NPU menjadi bagian tak terpisahkan darinya.
Hanya saja memang supaya dapat memperoleh pilihan SoC yang lebih baik, kita kadang-kadang perlu sedikit mengerti mengenai apa CPU, GPU, dan NPU yang digunakan sehingga bisa sedikit menerka kemampuannya.
Lalu apa sebenarnya CPU, GPU, dan NPU yang ada di dalam sebuah chipset? Apa yang membedakannya satu sama lain? Buat kamu yang ingin mengetahuinya, berikut penjelasan singkat mengenai komponen-komponen tersebut.
Apa Itu CPU, GPU, dan NPU yang Ada di Chipset?
Chipset adalah bagian utama dalam sistem komputasi (termasuk handphone) yang bertugas untuk memroses berbagai macam data baik dari aplikasi maupun sistem operasi. Tanpa komponen ini, perangkat seolah-olah akan kehilangan “otaknya”.
Pada industri handphone, chipset bahkan menjadi bagian yang paling kompleks. Hampir semua kemampuan yang diusung oleh sebuah perangkat soalnya akan ditentukan oleh tipe maupun versi komponen ini.
Berbeda dengan komputer dekstop atau laptop, chipset untuk handphone umumnya tidak hanya memuat CPU saja melainkan juga komponen-komponen lain termasuk di dalamnya meliputi GPU maupun NPU.
CPU
CPU merupakan bagian paling sentral dalam sebuah chipset. Dengan kepanjangan kata Central Processing Unit, peranti keras atau sirkuit elektronik ini bertugas mengeksekusi instruksi dari sistem maupun aplikasi.
Komponen ini akan melakukan operasi aritmatika, logika, pengontrolan, hingga penanganan input/output (I/O) dasar yang ditentukan oleh rangkaian instruksi dalam baris program milik sistem operasi maupun aplikasi secara spesifik.
Chipset untuk handphone umumnya memakai CPU berarsitektur ARM, yakni keluarga dari set prosesor yang menawarkan penyederhanaan untuk setiap instruksi dalam sistem komputasi sehingga bisa ditulis lebih mudah.
Hal ini dikarenakan CPU berarsitektur ARM biasanya membutuhkan biaya lebih sedikit, konsumsi daya yang minimal, serta produksi panas rendah dibanding prosesor sejenis di mana sangat cocok untuk perangkat portable.
GPU
Sama-sama sebagai unit pengolahan data, GPU yang mempunyai kepanjangan kata Graphics Processing Unit mempunyai tugas berbeda. Rangkaian pemroses ini memiliki kemampuan khusus untuk menangani grafis dan pembentukan gambar dari suatu perangkat.
Pemroses ini biasanya dirancang dengan kemampuan memanipulasi dan mengubah memori (RAM) untuk mempercepat proses pembentukan gambar yang sedang berlangsung supaya hasilnya bisa segera ditampilkan di layar.
Berbagai macam GPU modern bahkan memiliki kemampuan yang lebih baik. Dilengkapi dengan set peranti lunak seperti Snapdragon Elite Gaming milik Qualcomm atau HyperEngine dari MediaTek, proses manipulasi yang berlangsung juga dapat meningkatkan kualitas grafis.
NPU
Tak cukup dengan CPU dan GPU saja, berbagai macam chipset handphone masa kini pun meningkatkan kemampuannya dengan menambahkan komponen khusus seperti NPU atau Neural Processing Unit.
NPU merupakan rangkaian pemroses khusus untuk mempercepat kemampuan sistem kecerdasan buatan dari sebuah sistem komputasi. Komponen ini biasanya membawa semua logika kontrol atau aritmatika penting untuk mengeksekusi algoritma dari machine learning.
[Ilustrasi Oleh Pixabay]
Dengan penambahan NPU dalam chipset, sebuah handphone akan mampu memroses berbagai macam sistem cerdas (seperti asisten virtual, pengenal wajah, atau fitur kecantikan dalam fotografi) secara lebih cepat, akurat, dan mudah.
Dengan NPU, kita pun dapat menggunakan sistem cerdas tanpa bergantung layanan cloud yang mana membutuhkan koneksi internet karena proses pengolahan datanya dapat dilakukan secara langsung di dalam perangkat.
Penamaan NPU sendiri cukup beragam di industri handphone. Kita kadang kala akan menemukannya sebagai Tensor Processing Unit (TPU), Neural Network Processor (NNP), hingga Intelligence Processing Unit (IPU).
Tinggalkan Komentar