Kelebihan dan Kekurangan Infinix SMART 6

Gadgetren – Infinix kembali menyegarkan lini entri di Indonesia lewat handphone baru bernama Infinix SMART 6 yang hanya dibanderol dengan harga Rp 1.159.000 selama flashsale.

Handphone ini tampaknya akan menjadi favorit baru bagi kita yang mempunyai dana terbatas. Dengan banderol kurang dari Rp 1,2 jutaan, Infinix SMART 6 pasalnya mempunyai spesifikasi yang cukup meyakinkan.

Kamu yang sedang mencari handphone murah pun dapat mempertimbangkannya. Namun kalau masih ragu-ragu, kamu dapat menyimak kelebihan dan kekurangan dari Infinix SMART 6 berikut.

Kelebihan Infinix SMART 6

Infinix SMART 6 termasuk salah satu handphone dengan dukungan layar yang cukup menarik. Perangkat ini tercatat hadir dengan panel IPS 6,6 inci beresolusi HD+ (1600 x 720 piksel) yang konon mampu mendukung tingkat kecerahan hingga 500 nits.

Dengan tingkat kecerahan yang tinggi, sebuah perangkat umumnya dapat digunakan dengan lebih baik di berbagai macam kondisi. Tampilan layarnya juga akan terlihat dengan jelas bahkan saat dihadapkan pada terik sinar matahari.

Dukungan tersebut tentu akan membuat pengalaman yang semakin menyenangkan saat menikmati berbagai macam konten, apalagi di sisi lain Infinix SMART 6 juga sudah dilengkapi teknologi DTS audio processing.

Bagi kamu yang belum tahu, DTS audio processing merupakan teknologi yang akan memungkinkan Infinix SMART 6 memproduksi suara berkualitas tinggi sehingga kita dapat mendengarkan musik atau efek dalam sebuah video secara lebih baik.

Untuk menciptakan pengalaman yang semakin menyenangkan, Infinix SMART 6 pun sudah mengusung baterai berkapasitas 5.000mAh yang mana berdasarkan uji internal Infinix mampu bertahan hingga 87 jam untuk memutar musik, 31 jam membuat panggilan telepon, atau 23 jam menayangkan video.

Kemampuan mengagumkan dari daya tahan baterai Infinix SMART 6 tersebut tidak lain karena berbagai macam teknologi Power Marathon yang diusung perangkat. Adapun termasuk di antaranya meliputi Power Boost, Ultra Power Mode, dan Video Power Engine.

Kita yang menggunakan dua nomor telepon pun tak perlu khawatir. Handphone ini soalnya juga sudah dilengkapi dengan slot kartu terdedikasi di mana bisa dipakai untuk SIM ganda dan MicroSD secara sekaligus.

Untuk handphone yang dipasarkan dengan harga kurang dari Rp 1,2 jutaan, hadirnya sensor fingerprint juga dapat menjadi daya tawar yang cukup menarik karena kebanyakan perangkat dengan harga setara biasanya belum memilikinya.

Kekurangan Infinix SMART 6

Sama seperti handphone kelas entri, kita tidak bisa berharap banyak pada kemampuan kinerja untuk menangani aplikasi atau proses yang sangat berat. Infinix SMART 6 pun hanya dibekali dengan UNISOC SC9863A.

Selain itu, handphone ini hanya dilengkapi dengan dukungan RAM 2GB dan penyimpanan 32GB sehingga bakal kurang pas jika ingin membelinya untuk bermain game terutama yang mempunyai ukuran besar dan kualitas gambar tinggi.

Infinix untungnya menyadari hal ini. Selain memberikan dukungan MicroSD hingga 512GB, disematkannya Android 11 Go Edition yang notabene merupakan sistem operasi Android versi ringan turut harus menjadi pertimbangan.

Sektor kamera juga masih tergolong standar. Handphone ini hanya dilengkapi dengan kamera utama ganda 8MP + lensa AI serta kamera depan 5MP yang sudah cukup jika untuk sekedar mengabadikan momen atau melakukan panggilan video.