Gadgetren – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kembali menyalurkan bantuan kuota internet kepada pelajar, guru, dosen, hingga mahasiswa untuk bulan Maret hingga Mei 2021.
Bantuan khusus untuk menggelar pembelajaran jarak jauh tersebut bakal tersedia bagi masyarakat dengan nomor telepon yang sudah terdaftar ke lembaga terkait setiap tanggal 11 hingga 15 setiap bulannya secara bertahap selama program masih berjalan.
Sama seperti program-program sebelumnya, bantuan kuota tersebut pun terdistribusi melalui berbagai macam operator seluler sehingga masyarakat bisa lebih leluasa untuk menerimanya tanpa perlu beralih ke kartu SIM tertentu.
Guru, dosen, pelajar, dan mahasiswa yang menggunakan operator Telkomsel pun dapat menikmati bantuan dari Kemendikbud secara langsung melalui kartu SIM miliknya. Mereka hanya perlu mengecek kuota secara berkala untuk memastikan hal ini.
Menariknya, tak ada metode khusus yang disediakan oleh Telkomsel untuk mengecek bantuan kuota dari Kemendikbud. Para pelanggan bahkan bisa melakukannya seperti paket data Telkomsel pada umumnya.
Cara Cek Kuota Bantuan Paket Data Kemendikbud Untuk Pelanggan Telkomsel
Menggunakan Kode UMB
- Buka dialpad selayaknya ingin membuat panggilan telepon
- Ketik *888#
- Tekan tombol Panggil
- Buka menu Cek Pulsa & Kuota
- Pilih Cek Kuota
- Pilih Cek Kuota sekali lagi jika diperlukan
Setelah mengirim permintaan cek kuota dengan menggunakan cara di atas, informasi mengenai jenis dan besar paket data internet yang dimiliki oleh para pelanggan Telkomsel biasanya akan disampaikan melalui sebuah SMS.
Para pelanggan bisa membuka SMS tersebut untuk melihat apakah bantuan paket internet Kemendikbud sudah diterima atau belum serta mengecek kuota yang tersisa apabila telah mendapatkannya.
Buat mereka yang lupa, perlu diingat bahwa pelanggan bisa mengetikan angka yang sesuai lalu diikuti dengan tombol Send untuk memilih atau membuka opsi dalam layanan UMB (USSD Menu Browser).
Jika merasa sedikit kesulitan saat menggunakan metode di atas, pelanggan juga bisa mengecek bantuan kuota Kemendikbud melalui aplikasi MyTelkomsel yang bisa diunduh dari Google Play Store maupun Apple App Store.
Menggunakan Aplikasi MyTelkomsel
- Pasang aplikasi MyTelkomsel
- Buka aplikasi jika sudah selesai
- Login dengan menggunakan nomor telepon yang terdaftar sebagai penerima bantuan kuota
- Buka SMS verifikasi lalu klik tautan di dalamnya
- Di halaman utama aplikasi, kamu bisa langsung melihat jenis dan besarnya kuota yang dimiliki
Menggunakan aplikasi MyTelkomsel untuk mengecek kuota internet memang alternatif yang paling mudah. Apalagi selain bisa melakukan hal tersebut, pelanggan pun bakal dimanjakan oleh berbagai macam fitur di dalamnya.
Program bantuan kali ini menariknya berupa paket data tanpa pembagian kuota di mana siswa PAUD akan memperoleh sebesar 7 GB, siswa jenjang Sekolah Dasar dan Menengah sebesar 10GB, guru sebesar 12 GB, serta dosen dan mahasiswa sebesar 15GB per bulan.
Mereka yang tergabung dalam program bantuan kuota pada bulan November hingga Desember 2020 kemarin berkesempatan untuk mendapatkannya kembali di periode ini dengan syarat nomor terdaftar masih aktif dan penggunaan sebelumnya telah melebihi 1GB.
Pelanggan Telkomsel secara khusus bisa mengecek apakah mereka terdaftar sebagai peserta program bantuan paket Kuota Data Internet tahap dua dari Kemendikbud ini dengan menggunakan cara berikut.
Cara Mengecek Keikutsertaan Program Bantuan Kuota Kemendikbud
- Masuk ke menu panggilan (dialpad)
- Ketik angka *363*844#
- Klik tombol Panggil
Jika dinyatakan terdaftar dalam program bantuan namun belum menerima kuota internet, pelanggan harus sedikit bersabar. Seperti apa yang kami jelaskan sebelumnya, penyaluran paket data untuk periode ini tidak akan digelar secara serentak melainkan bertahap sesuai waktu yang ditentukan.
Paket data internet pada program kali ini pun berisi kuota reguler yang bisa digunakan untuk mengakses berbagai macam laman dan layanan, kecuali yang telah diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Adapun beberapa layanan dan halaman yang diblokir oleh Kemenkominfo dalam program ini secara umum meliputi sejumlah layanan media sosial, streaming video, dan game populer di Indonesia.
Tinggalkan Komentar