ASUS TUF Gaming FX507
Tips dan Trik

Cepat Kalah? Ini Lima Cara Agar Tak Mudah Tertipu Main Among Us

Baru-Masuk-Sudah-Dibunuh_-Ini-Lima-Cara-Agar-Tak-Mudah-Tertipu-Main-Among-Us-Header.

Gadgetren – Jangan percaya sama semua orang. Semua orang adalah penipu. Frasa tersebut merupakan hukum alam yang mau tidak mau harus diterima ketika kamu berada di dalam salah satu peta luar angkasa dari game bernama Among Us.

Peta luar angkasa game Among Us terdiri dari tiga tempat meliputi The Skeld, Mirah HQ, dan Polus. Kemudian server Among Us pun terbagi menjadi tiga wilayah yang terdiri dari North America, Asia, dan Europe dengan aturan maksimal pemain sebanyak 10 orang.

Game ini menghadirkan dua peran, yakni penipu atau dikenal Imposter dan Crewmate. Menurut saya, tugas Crewmate sendiri tak seseru dibandingkan Imposter yang ditugaskan untuk membunuh mereka karena Crewmate hanya dituntut untuk menyelesaikan deretan tugas yang bisa dilihat di bagian kiri atas layar.

Misalnya Crewmate harus menuju ke ruang-ruang di dalam pesawat luar angkasa seperti mengisi bahan bakar, membetulkan kabel, memasukan kombinasi angka, dan lain sebagainya. Akan tetapi Crewmate juga harus bertahan dan bisa dipercaya oleh teman-temannya agar tak tertuduh sebagai Imposter.

Sementara Imposter selain membunuh juga harus pandai memanipulasi pemain lain dan harus berhati-hati agar tidak curiga kepadanya. Nah untuk sering menang dalam permainan Among Us sebagai Crewmate atau Imposter, kamu harus mengetahui beberapa cara agar tak mudah tertipu.

Crewmate Imposter Among Us

Cara Agar Tak Mudah Tertipu di Among Us

Kenali gerak-gerik setiap pemain dan jangan percaya siapa pun sampai kamu yakin apakah seorang Crewmate atau Imposter. Jika Crewmate maka mereka akan sering berkerumunan dengan pemain lain yang juga ingin menyelesaikan tugas di setiap ruangan.

Crewmate tidak akan tiba-tiba diam, mereka akan terus menyelesaikan tugas. Sementara Imposter suka berhenti mendadak dan bahkan tidak bergerak karena menunggu situasi sepi untuk membunuh. Nah sebaiknya ketika kamu menjadi Crewmate sering bersama dengan crewmate lainnya agar tidak sendirian karena akan memberikan celah buat Imposter.

Among-US-Dead-Body

Sebisa mungkin ingat teman yang terakhir berada di satu ruangan setelah terjadi pembunuhan atau penemuan mayat. Ketika kamu tahu dan teman juga mengenali kamu di dalam diskusi, kamu bisa meyakinkan teman lainnya bahwa kamu bukan pembunuh. Hal ini sebagai alibi untuk membuktikan kamu tidak mengetahui terjadinya pembunuhan.

Waspada pada bagian ventilator ruang pesawat. Sebagai Crewmate kamu harus menghindari ventilator setiap ruangan ketika sedang menyelesaikan tugas karena bisa saja Imposter tiba-tiba muncul dari bawah dan langsung membunuh kamu ketika tidak ada pemain lain.

Diskusi Among Us

Identifikasi setiap pemain saat sedang berdiskusi. Ada yang suka berisik dan ada yang diam. Belum tentu yang berisik itu imposter dan sebaliknya, jadi kamu harus mengamati semua hal yang disebutkan di atas.

Namun yang bisa dipegang, Imposter ketika sedang melancarkan manipulasinya akan mempermainkan pemain lain dengan cara memulai chat berupa Who? Siapa? atau Dimana? atau bahkan menuduh balik. Hal ini dilakukan untuk menipu pemain lain agar bisa bertahan dari tuduhan hingga akhir permainan.

Terakhir kamu patut mencurigai pemain yang tidak bergerak sejak awal permainan dimana ia hanya berdiam di Cafetaria atau biasanya suka menatap ke tembok.  Biasanya sampai ruang Cafetaria sepi, pemain ini akan bergerak mencari ruangan yang sepi dan tidak ramai serta memanfaatkan ventilator untuk menembus ke ruang lain.

Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kamu tak mudah tertipu di permainan Among Us yang sedang sangat populer. Menariknya game ini sebelumnya dianggap buruk dalam hal pemasaran oleh desainernya sendiri bernama Marcus Bromander. Berkat para streamer di Twitch dan YouTuber, game ini menjadi viral dan dimainkan oleh banyak orang di dunia.

Tentang penulis

Ageng Wuri

Reporter Gadgetren yang aktif menulis seputar berita terbaru di dunia smartphone, tablet, IoT, laptop, hingga peralatan elektronik rumahan.

Tinggalkan Komentar