Gadgetren –Â Setelah seri Redmi Note 9, tampaknya Xiaomi akan segera memboyong Redmi 9 dan 9A ke Tanah Air. Lantaran keduanya telah masuk dalam daftar sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian Republik Indonesia.
Berdasarkan halaman Peningkatan Produk Dalam Negeri (P3DN) Kemenperin, sebuah ponsel berkode Xiaomi (MI) M2004J19G telah mengantongi sertifikat sejak tanggal 4 Juni 2020 dengan nilai sebesar 30,60%. Setelah ditelisik lebih jauh lagi, kode ponsel tersebut mengarah kepada Redmi 9.
Demikian pula dengan Redmi 9A yang juga telah mengantongi sertifikat TKDN pada 26 Juni 2020 dengan kode Xiaomi (MI) M2006C3LG serta bobot sebesar 31.65%.
Seperti telah diketahui, syarat utama ponsel lolos TKDN adalah nilai yang dimiliki ponsel 4G minimal 30%. Dengan begitu, biasanya bila ponsel baru yang telah memenuhi syarat TKDN dalam waktu dekat akan mulai dipasarkan di Indonesia yang dalam hal ini merupakan Redmi 9 dan Redmi 9A.
Meskipun sudah lolos TKDN, hingga kini pihak Xiaomi Indonesia belum mengumumkan secara resmi kapan jadwal perilisan kedua ponsel baru yang sebelumnya telah meluncur di Tiongkok pada 24 Juni 2020 kemarin ini ke Tanah Air.
Redmi 9 sendiri dirilis mengandalkan layar berteknologi IPS LCD berukuran 6,53 inci Full HD+ (2340 x 1080 piksel) dengan aspek rasio 19.5:9 dan tingkat kecerahan 400 nits. Layarnya pun telah dilindungi oleh Corning Gorilla Glass 3.
Sektor performanya disokong oleh prosesor MediaTek Helio G80 dengan teknologi pemrosesan fabrikasi 12nm yang berjalan dalam sistem operasi MIUI11 berbasis Android 10 dan akan mendapatkan pembaruan menjadi MIUI12 paling tidak awal Agustus 2020.
Redmi 9 dipasarkan di Tiongkok dengan varian warna Carbon Grey, Sunset Purple, dan Ocean Green serta konfigurasi berbeda yang terdiri dari RAM 4GB + ROM 64GB dibanderol 799 Yuan atau senilai Rp 1,6 juta, RAM 4GB + ROM 128GB dibanderol 999 Yuan atau senilai Rp 2 juta, dan RAM 6GB + ROM 128GB dibanderol 1.199 Yuan atau Rp 2,4 juta.
Sementara untuk Redmi 9A belum dipastikan mengenai spesifikasi yang akan dibawanya. Salah satu bocoran resmi dari sertifikasi FCC menyebutkan bahwa Redmi 9A akan memiliki bentang layar yang sama dengan Redmi 9 selebar 6,53 inci, IPS LCD dan resolusi HD+. Redmi 9A menurut rumor yang mencuat akan dibanderol dengan harga Rp 1,6 juta.
Xiaomi tampaknya akan menghadirkan Redmi 9 dan 9A untuk segmen pasar pengguna ponsel entri level di Indonesia dengan harga terjangkau kisaran Rp 1 jutaan hingga Rp 2 jutaan, tergantung dari pilihan RAM dan ROM yang disediakan.
Tinggalkan Komentar