Seagate Backup Plus Hub
- Performa - 9/109/10
- Fitur - 9/109/10
- Desain - 9/109/10
Kesimpulan
Seagate Backup Plus Hub merupakan solusi pencadangan data digital yang sangat mudah digunakan dengan berbagai fitur.
Yang Disukai
- Kecepatan transfer daya yang lumayan
- Mudah digunakan
- Fitur yang bervariasi
- Sudah mendukung USB 3.0
Yang Tidak Disukai
- Permukaan glossy yang mudah kotor
- Tidak ada tombol power off
Gadgetren – Backup Plus Hub merupakan salah satu solusi yang diberikan oleh Seagate dalam hal pencadangan data digital.
Di era sekarang ini, sebagian besar informasi maupun format media kini berbentuk data digital yang disimpan pada media penyimpanan seperti Harddisk. Salah satu kelebihan utama dari data digital adalah kemudahan dalam mencadangkan atau menduplikasi data tersebut ke penyimpanan lain.
Hal ini memungkinkan penggunanya tidak perlu khawatir saat perangkat penyimpanan utama bermasalah atau rusak karena tersimpan di berbagai tempat. Agar proses tersebut semakin lebih mudah dilakukan, Seagate selaku salah satu produsen penyimpanan digital ternama menghadirkan Seagate Backup Plus Hub dengan pilihan kapasitas hingga 10TB.
Penyimpanan eksternal ini hadir dalam dimensi 4,65 × 1,61 × 7,8 inci dengan bodi yang sebagian besar terbuat dari bahan plastik. Desainnya cukup modern dengan tekstur glossy di bagian samping kiri dan kanan yang membuatnya terlihat menawan. Walaupun begitu, menurut saya Seagate seharusnya memilih lapisan doff agar perangkat terlihat lebih gaya serta tidak mudah kotor.
Seagate Backup Plus Hub ini mempunyai ventilasi udara pada bagian atas dan bagian bawah. Selain itu terdapat juga empat buah dudukan karet pada bagian bawahnya agar tidak mudah selip saat didirikan secara vertikal serta sebagai tanda agar posisinya tidak salah.
Untuk bagian belakang, terdapat port untuk power serta port USB untuk menghubungkannya ke komputer. Port tersebut mendukung interface USB 3.0 untuk mendapatkan kecepatan transfer tinggi. Seagate Backup Plus Hub tentu saja bisa dihubungkan ke port USB 2.0, namun kemampuan yang diberikan tidak akan maksimal.
Menariknya, perangkat ini juga memiliki dua buah USB 3.0 pada bagian depan yang bisa digunakan untuk menghubungkan perangkat lain atau sekedar mengisi daya. Hal ini tentunya menjadi nilai tambah tersendiri karena pengguna mendapatkan port USB tambahan.
Salah satu kelebihan lainnya dari Seagate Backup Plus Hub adalah dukungan langsung untuk sistem perangkat Mac maupun Windows. Bagi pengguna Mac, Seagate sudah menyediakan driver NTFS untuk Mac di dalamnya sehingga tidak perlu melakukan format ulang saat berpindah antara Mac dan Windows.
Lalu bagaimana dengan kemampuan transfer datanya? Dalam pengujian kali ini, saya menggunakan Seagate Backup Plus Hub berkapasitas 8TB yang terhubung ke komputer desktop melalui port USB 3.0.
Pertama, saya coba melakukan benchmark menggunakan aplikasi Crystal Disk Mark. Dalam percobaan ini, Seagate Backup Plus Hub mampu meraih kecepatan Read 186 MB/s dan Write 167 MB/s pada Sequential.
Angka tersebut terbilang hampir dua kali lebih cepat dibandingkan HDD internal yang saya gunakan sebagai penyimpanan cadangan yang hanya berkecepatan Write 94 MB/s saja. Padahal jika melihat spesifikasi dari Crystal Disk Info, keduanya sama-sama memiliki perputaran 5400 RPM.
Selanjutnya saya mencoba untuk memindahkan file secara manual melalui File Explorer di Windows. Untuk folder multimedia berukuran 220 GB, saya harus menunggu sekitar 2 jam 30 menit dengan kecepatan rata-rata di kisaran 26 MB/s.
Melihat dari hasil tersebut, kemampuan dari Seagate Backup Plus Hub masih sesuai ekspektasi saya. Tidak mengecewakan tetapi juga tidak terlalu mengejutkan saya.
Satu hal yang saya sukai, kehadiran Seagate Toolkit membuat proses pencadangan menjadi jauh lebih mudah. Untuk software satu ini, saya harus mengunduhnya terlebih dahulu karena di dalam Seagate Backup Plus Hub hanya disediakan tautan yang mengarah ke halaman download dari situs Seagate.
Untungnya, proses pengaturan awal yang harus saya lakukan terbilang singkat dan mudah. Cukup mengikuti petunjuk yang ada, saya bisa langsung menggunakan aplikasi Toolkit tersebut.
Melalui aplikasi ini, saya bisa mengatur data apa saja dan bagaimana data akan dicadangkan. Secara default, aplikasi Toolkit akan mencadangkan seluruh data yang tersimpan di folder akun personal seperti Dokumen, Musik, Foto hingga Video secara terus menerus.
Tentu saja pengaturan tersebut dapat diubah sesuai yang diinginkan termasuk dalam hal seberapa sering pencadangan dilakukan. Jika suatu saat ada data yang corrupt atau rusak, maka pengguna tinggal mengaktifkan fitur Restore untuk mengembalikannya sebagaimana terakhir kali dicadangkan.
Secara keseluruhan, Seagate Backup Plus Hub ini merupakan perangkat yang sangat mudah digunakan dengan fitur yang sangat bermanfaat. Sayangnya saja tidak ada tombol Power Off jika ingin mematikan perangkat tanpa harus mencabut Adapter.
Yang pasti, saya rasa kemampuan dari Seagate Backup Plus Hub sudah sangat mencukupi untuk sebagian besar pengguna yang hanya membutuhkan tempat penyimpanan cadangan untuk data digital mereka.
Sebagai tambahan, Seagate juga memberikan bonus Adobe Creative Cloud Photography selama dua bulan yang dapat ditukarkan sebelum 31 Januari 2020 saat registrasi produk.
Thanks atas reviewnya Gan.
Mau tanya dong, apakah seagate toolkit mempunyai fitur keamanan / enskripsi ?
Salam,
Tjetjep Oman
Seagate Toolkit biasanya ada fitur keamanan namanya Seagate Secure untuk enkripsi