Setelah tahun lalu ASUS tidak memboyong ponsel kelas ZenFone 4 mereka ke Indonesia, kini ASUS akhirnya membawa ponsel ZenFone 5 ke Indonesia.
ZenFone 5 agak berbeda dibandingkan dengan ponsel keluaran ASUS lainnya. Ini karena ZenFone 5 adalah ponsel pertama ASUS yang menggunakan layar berponi atau notch.
Sekilas, layarnya mirip dengan iPhone X namun dengan ukuran poni yang lebih kecil dan masih terdapat bezel bagian bawah yang lebih besar daripada bagian lainnya. Sudut-sudut layarnya pun sangat melengkung mengikuti bentuk ponsel yang juga melengkung di bagian sudut.
Lalu bagaimana performa dan kualitas foto yang dihasilkan? Nah, saya berkesempatan mencoba ponsel ZenFone 5 dan berikut adalah hasilnya untuk percobaan singkat dari sisi performa dan kamera.
Performa
ZenFone 5 menggunakan chipset Snapgradon 636 yang sama dengan ZenFone Max Pro M1 sehingga tentu performanya sama-sama cepat namund dengan RAM 4 GB yang lebih besar. Selama penggunaan singkat saya, pengoperasion ponsel terasa lancar.
2 game populer telah saya coba mainkan di ponsel ini yaitu Mobile Legend dan PUBG Mobile. Dengan setelan grafis High, game Mobile Legend lancar dimainkan. PUBG Mobile dengan setelan grafis Medium pun juga lancar saya mainkan.
Ada satu fitur menarik yang membedakan ZenFone 5 dengan ZenFone Max Pro M1 yaitu fitur AI Boost. Fitur ini dirancang khusus oleh ASUS untuk meningkatkan performa ponsel terutama untuk keperluan bermain game dan komputasi namun dengan mengorbankan daya baterai.
Ketika dites menggunakan aplikasi pengetesan AnTuTu dan Geekbench, ZenFone 5 menyajikan skor yang menawan untuk ponsel kelas menengah. Jika fitur AI Boost diaktifkan, skor yang dihasilkan pun lebih baik lagi.
Kiri: Skor AnTuTu normal; Kanan: Skor AnTuTu dengan mode AI Boost
Kiri: Skor Geekbench normal; Kanan: Skor Geekbench dengan mode AI Boost
Kamera
Satu hal lain yang membedakan antara ZenFone 5 dengan ZenFone Max Pro M1 adalah kameranya. ZenFone 5 menggunakan kamera belakang ganda dengan konfigurasi kamera utama Sony IMX363 12MP dan kamera wide angle 120°.
Berikut adalah beberapa hasil jepretannya.
Foto luar ruangan dengan mode auto (resolusi asli)
Foto luar ruangan dengan mode auto (resolusi asli)
Foto dalam ruangan dengan mode auto (resolusi asli)
Foto luar ruangan pada malam hari dengan mode auto (resolusi asli)
Foto selfie dengan mode auto (resolusi asli)
Sejauh ini, ZenFone 5 adalah ponsel yang bagus di kelas menengah. Di artikel selanjutnya akan saya bahas lebih detail dalam review lengkap ZenFone 5 setelah saya gunakan untuk beberapa waktu.
Tinggalkan Komentar