Seperti biasanya, setiap hari Rabu tim Gadgetren akan mengulas mengenai artikel dalam kategori Bengkel. Dalam kategori ini, tim Gadgetren akan membahas mengenai solusi dalam mengatasi masalah gadget yang dimiliki oleh Gadgeter.
Dalam kesempatan kali ini, redaksi Gadgetren baru saja mendapatkan pertanyaan mengenai alasan daya baterai HP cepat habis dan boros ketika menjalan aplikasi maupun ketika sedang tidak digunakan. Untuk itu, Gadgeter dapat melihat penjelasannya secara rinci pada informasi di bawah ini
Pertanyaan :
Kak, Mengapa Daya Baterai HP Saya Cepat Habis dan Boros?
Jawaban :
Baterai merupakan komponen yang berperan penting dalam kelangsungan hidup dari HP maupun smartphone. Tanpa hadirnya energi dari baterai, tentu saja HP atau smartphone tidak akan bisa dibawa kemanapun.
Selain kapasitas baterai yang besar, efisiensi konsumsi daya baterai dari komponen hardware maupun software memiliki andil dari daya tahan baterai yang dapat dimiliki oleh HP atau smartphone. Tentunya hal ini akan berimbas dari kinerjanya dalam membantu aktivitas sehari-hari dari penggunanya.
Namun tentu ketika daya baterai HP menjadi cepat habis dan boros akan membuat penggunanya menjadi risih karena harus membawa powerbank untuk mengecas daya baterai ketika bepergian atau mencari colokan terdekat agar energinya kembali. Bagi Gadgeter yang penasaran mengenai daya baterai HP cepat habis ini maka dapat melihat alasannya sebagai berikut ini :
Banyak Widget berjalan
Widget merupakan salah satu tampilan yang bermanfaat dan biasanya hadir di homescreen. Widget ini biasanya meliputi kalender, jam, cuaca, slider foto, catatan, dan masih banyak lagi. Meskipun bermanfaat, namun apabila terlalu banyak widget yang berjalan di homescreen akan membuat daya baterai menjadi boros. Untuk gunakanlah widget yang penting dan hapuslah yang tidak diperlukan agar daya baterai menjadi hemat.
Banyak Aplikasi boros daya
Biasanya aplikasi jejaring sosial banyak memakan daya baterai atau boros karena banyak menjalankan banyak fungsi mulai dari data, lokasi, gambar, dan masih banyak lagi. Untuk itu sebaiknya, Gadgeter dapat menghapus atau menonaktifkan aplikasi yang boros daya, seperti Facebook, Instagram, Path, BBM, dan masih banyak lagi.
Kecerahan layar tinggi
Biasanya apabila kondisi matahari sedang terik maka akan kecerahan layar akan diatur ke level yang paling tinggi. Selanjutnya, Gadgeter akan lupa dengan pengaturan sehingga level kecerahan akan selalu dalam kondisi tinggi dan menyebabkan boros baterai.
Untuk itu, Gadgeter dapat mengaturnya secara manual kepada level paling rendah. Sementara itu, apabila sudah masuk modus auto maka Gadgeter dapat mematikannya dan mengaturnya ke level rendah karena biaanya modus auto sering melakukan pengaturan kecerahan tidak tepat. Selanjutnya, Gadgeter juga dapat mengatur screen timeout agar layar dapat beristirahat dengan cepat ketika tidak digunakan.
Baterai kepanasan
Apabila baterai terkena suhu yang panas maka biasanya akan mengurangi kinerja baterai lebih cepat. Untuk itulah, Gadgeter dapat menghindari smartphone atau HP berada di suhu panas, seperti sebelah laptop, dashboard mobil, cuaca di luar ruangan yang sedang panas, bahkan cas kelamaan sehingga menyebabkan panas yang tinggi. Untuk memaksimalkan umur baterai maka Gadgeter dapat mengisi dayanya hingga 80 atau 90 persen.
Penggunaan charger palsu
Biasanya apabila daya baterai smartphone atau HP dicas menggunakan charger palsu akan menyebabkan terjadinya konslet, baik pada komponen hardware maupun port USB yang menghantar listrik. Untuk itu, Gadgeter dapat menggunakan charger bawaan dari smartphone atau HP yang digunakan.
Jaringan tidak stabil
Biasanya apabila Gadgeter berada di daerah yang jaringan yang tidak stabil, seperti 3G berpindah ke 4G atau sebaliknya akan menyebabkan smartphone atau HP membutuhkan energi yang besar sehingga ada baiknya menggunakan jaringan Wi-Fi yang tersedia. Selain itu, Gadgeter dapat mematikan jaringannya sementara hingga mendapatkan tempat yang stabil.
GPS yang sering digunakan
GPS merupakan salah satu komponen penting yang dapat digunakan oleh smartphone atau HP untuk menentukan lokasi akurat bagi penggunanya. Namun GPS juga akan meminta energi dari baterai sehingga menjadi faktor cepatnya baterai boros. Untuk itu, matikan GPS apabila sedang tidak dibutuhkan.
Bug aplikasi atau sistem operasi
Biasanya ketika Gadgeter melakukan update aplikasi atau sistem operasi pada versi tertentu maka terkadang malah terdapat bug dan ternyata membuat daya baterai menjadi cepat habis dan boros. Untuk itu, sebelum Gadgeter melakukan update maka dapat melihat review dari pengguna lainnya agar aman. Namun apabila sudah terlanjur maka dapat melakukan downgrade.
Baterai sudah menurun kemampuannya
Apabila Gadgeter telah menggunakan smartphone, baik 2 tahun atau 3 tahun maka baterai akan menurun kemampuannya karena berbagai faktor di atas terutama memang usianya yang sudah lama. Untuk itu, Gadgeter dapat membeli baterai baru agar kondisinya prima kembali seperti baru.
Tinggalkan Komentar