ASUS Zenbook S 14 OLED UX5406
Review Headphone Smartphone

Review OPPO A95 – Bawa NFC dan Baterai Tahan Lama

OPPO A95 Feature

OPPO A95
  • Layar - 9/10
    9/10
  • Performa - 8/10
    8/10
  • Kamera - 8/10
    8/10
  • Baterai - 10/10
    10/10
  • Software - 8/10
    8/10
  • Desain - 8/10
    8/10
8.5/10

Kesimpulan

OPPO A95 merupakan handphone kelas menengah yang nyaman digunakan untuk aktivitas sehari-hari, terutama berkat daya tahan baterai yang lama dan kinerja multitasking yang baik.

Yang Disukai

  • Layar penuh 6,43 AMOLED
  • Daya tahan baterai lama
  • RAM dan ROM berkapasitas besar
  • 33W Flash Charge
  • Hasil foto bagus di kondisi cahaya cukup
  • Sertifikasi IPX4
  • Sensor NFC

Yang Tidak Disukai

  • Speaker Mono
  • Absennya kamera Ultrawide

Gadgetren – OPPO A95 merupakan salah satu handphone kelas menengah andalan OPPO di tahun 2021 yang hadir dengan baterai berkapasitas besar dan fitur pengisian daya cepat.

Perangkat ini juga hadir dengan dukungan multi kamera yang berguna untuk menghasilkan foto dengan berbagai kreasi. OPPO A95 pun hadir dengan dua pilihan warna menarik yang terdiri dari Glowing Rainbow Silver dan Glowing Starry Black.

Sementara layarnya telah memenuhi bagian depan dengan bezel yang kecil. Dengan keunggulan dan kekurangan yang dibawanya, apakah OPPO A95 bisa berkompetisi dengan produk lain di kelasnya? Untuk menjawabnya, berikut ulasan OPPO A95.

Pada bagian depan OPPO A95 terdapat layar 6,43 inci dengan teknologi AMOLED dan resolusi Full HD+ (2400 x 1080 piksel) yang mampu menampilkan konten dengan terang dan jernih. Bahkan saya pun masih dapat melihat video, gambar, maupun game pada layar walaupun di bawah terik matahari sekalipun.

Sensor fingerprint yang terdapat di dalam layar handphone ini mampu mendeteksi sidik jari saya dengan responsif sehingga mempercepat pembukaan kunci layar tanpa harus memasukkan Password, PIN, atau Pattern.

Sistem pada OPPO A95 mengizinkan saya untuk menyematkan hingga lima sidik jari berbeda untuk dideteksi oleh sensor fingerprint. Sebagai alternatifnya, terdapat fitur Face Unlock yang memungkinkan pembukaan kunci layar dengan wajah.

OPPO A95 Full Screen Diagonal

Tingkat kecerahan layar OPPO A95 akan meningkat ketika ingin memindai wajah saya ketika dalam kondisi redup atau gelap. Sebagai tambahan, sensor fingerprint dan Face Unlock dapat dimanfaatkan juga untuk melihat file yang tersembunyi dan membuka aplikasi yang terkunci fitur App Lock.

OPPO A95 mengusung Glow Design yang menggunakan lapisan matte ganda sehingga membuat penutup belakangnya tidak mudah kotor oleh noda sidik jari atau debu. Handphone ini pun tidak terasa licin sehingga nyaman ketika digenggam dengan satu tangan.

Saya sendiri mendapatkan OPPO A95 dengan warna Rainbow Glowing Silver yang dapat menghadirkan warna gradasi yang berkilau dan berganti-ganti ketika dilihat dari sudut pandang berbeda dan terkena pantulan cahaya matahari. Untuk berjaga-jaga, saya pun langsung menyematkan soft case bawaan pada cover belakang handphone ini agar terhindar dari goresan yang tidak disengaja.

Beralih ke bagian samping kiri, terdapat tombol volume dan SIM Tray. Handphone ini sudah dibekali SIM Tray yang terdiri dari dua slot nano SIM yang terpisah dengan satu slot microSD.

OPPO A95 HandsOn Diagonal

Sementara tombol power terdapat pada bagian kanan OPPO A95. Selanjutnya, pada bagian bawah handphone ini terdapat port USB Type-C, port jack audio 3,5mm, dan lubang speaker.

Meskipun speaker handphone ini masih mono, namun mampu mengeluarkan audio yang keras dan bertenaga ketika saya menonton video dan bermain game. Namun alangkah baiknya apabila OPPO A95 memiliki speaker stereo agar dapat menghasilkan suara lebih berdimensi dan hidup, terutama pada saat menonton film.

Soal urusan fotografi, OPPO A95 sudah dibekali dengan tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 48 MP, depth 2 MP, dan makro 2 MP. Meskipun tidak didukung kamera ultrawide, namun handphone ini masih mampu menghasilkan foto dengan baik.

Dengan penggunaan teknologi 4-in-1 pixel binning, kamera utama OPPO A95 secara bawaan akan menghasilkan foto beresolusi 12 MP, namun membuat penyerapan cahaya lebih tinggi, meminimalisir noise, dan warna menjadi lebih dinamis sehingga hasil fotonya berkualitas bagus.

OPPO A95 Quad Camera

Saya sendiri masih bisa menghasilkan foto dengan resolusi yang lebih besar menggunakan kamera utama karena terdapat pengaturan 48 MP Mode pada aplikasi bawaan dari handphone ini.

Foto dengan resolusi 48 MP memiliki detail yang lebih tinggi dibandingkan dengan foto 12 MP. Namun perbedaannya tidak akan terlalu terlihat ketika dilihat pada media berukuran kecil, seperti layar handphone.

Untuk itulah, saya langsung melakukan cropping atau pemotongan pada bagian tertentu di kedua foto agar terlihat perbedaannya. Apabila diperhatikan, foto 48 MP memang memiliki detail yang lebih tajam dibandingkan dengan foto 12 MP. Meskipun begitu, kedua foto sama-sama mempunyai kualitas yang bagus sehingga kita dapat memilih besar resolusi sesuai dengan kebutuhan dan tujuan pengambilan foto.

Dengan dukungan kamera makro, OPPO A95 dapat membidik dari jarak dekat dengan fokus utama terhadap obyek. Bisa dibilang kamera jenis ini cocok digunakan untuk memotret bunga, miniatur, dan lainnya.

Tanpa hadirnya kamera telephoto, OPPO A95 justru dapat menghasilkan foto 2x Zoom dengan kualitas yang terbilang baik dan jelas sehingga memberikan kemudahan pada saya ketika ingin memotret obyek dari jarak yang agak jauh.

OPPO-A95-Brownie-AutoTarget

Auto

OPPO-A95-Brownie-48MPTarget

48 MP

OPPO-A95-Brownie-AutoCrop

Auto-Crop

OPPO-A95-Brownie-48MPCrop

48 MP-Crop

OPPO A95 - Macro - Putik

Macro

OPPO A95 - Macro - RedFlower

Macro

OPPO A95 - Macro - SmallFlower

Macro

OPPO A95-Lampu-Auto

Auto

OPPO A95-Lampu-2x Zoom

2x Zoom

OPPO A95-Taman-Auto

Auto

OPPO A95-Taman-2x Zoom

2x Zoom

Dengan mengaktifkan fitur Extra HD di aplikasi kamera bawaan OPPO A95, saya dapat menghasilkan foto beresolusi 108 MP. Hasil foto ini cocok digunakan untuk dicetak pada media besar seperti, billboard, spanduk, dan lainnya.

OPPO A95-108MP-Piramida

108 MP

Untuk kegiatan malam hari, saya dapat memanfaatkan fitur Night Mode yang menghasilkan foto lebih terang dan minim noise dibandingkan membidik dengan Auto Mode.

Bagi kamu yang belum mengetahuinya, OPPO A95 akan memotret beberapa kali dan menggabungkan gambar untuk mendapatkan foto terbaik ketika fitur Night Mode aktif.

OPPO-A95-GerbangMalam-Auto

Auto

OPPO-A95-GerbangMalam-Night

Night

OPPO-A95-PohonMalam-Auto

Auto

OPPO-A95-PohonMalam-Night

Night

Sementara kamera depan 16 MP yang hadir pada OPPO A95 mampu menghasilkan foto selfie dengan bagus pada kondisi siang hari. Apalagi terdapat fitur Beauty yang dapat memuluskan wajah ditambah Portrait yang mampu membuat latar menjadi buram.

Untuk membuat hasil foto selfie menjadi maksimal pada kondisi malam hari, saya pun memanfaatkan fitur Night Selfie yang memang dapat membuat hasil foto menjadi lebih terang dibandingkan Auto Mode.

OPPO A95-Selfie-Auto

Auto

OPPO A95-Selfie-BokehBeauty

Bokeh + Beauty

OPPO-A95-SelfieMalam-Auto

Auto

OPPO-A95-SelfieMalam-Night

Night

Dapur pacu OPPO A95 dipercayakan pada Qualcomm Snapdragon 662 (11nm) Octa-Core 2 GHz dan GPU Adreno 610 yang didampingi dengan RAM 8 GB. Secara teori, komposisi hardware ini dapat menjalankan aplikasi maupun game dengan lancar.

Untuk mengetahui performa sesungguhnya, saya pun melakukan pengujian dengan menjalankan beberapa aplikasi untuk aktivitas sehari-hari mulai dari jejaring sosial, chat, email, editor dokumen, Photos, dan pemutar musik.

Hasilnya handphone ini mampu menjalankan aplikasi secara multitasking dengan lancar. Bisa dibilang RAM berkapasitas besar menjadi salah satu faktor yang membuat OPPO A95 dapat menangani banyak aplikasi tanpa hambatan.

OPPO A95 Game Space dan RAM Expansion

Apalagi perangkat ini dibekali dengan fitur RAM Expansion yang dapat meminjam ruang kosong dari penyimpanan internal untuk menjadi RAM Virtual dengan pilihan 2 GB, 3 GB, hingga 5 GB.

Dengan kata lain, OPPO A95 mempunyai RAM total yang mencapai 13 GB dengan kombinasi RAM utama 8 GB + RAM Virtual 5 GB. Secara fungsi, RAM Virtual akan digunakan oleh handphone ketika kapasitas RAM utama hampir habis.

OPPO sendiri dapat menghadirkan fitur RAM Expansion karena penyimpanan internal OPPO A95 memiliki kapasitas lega mencapai 128 GB dan teknologi UFS 2.1 dengan kecepatan tinggi.

OPPO A95 pun hadir dengan fitur Hyper Boost yang mampu meningkatkan performa ketika game atau aplikasi sedang dijalankan. Pada fitur ini terdapat juga dukungan Touch Boost dan Frame Boost untuk membuat pengalaman permainan menjadi lebih imersif.

Touch Boost memungkinkan sentuhan jari pada layar menjadi lebih responsif. Sementara Frame Boost dapat membuat frame rate dari game yang sedang berjalan menjadi relatif lebih stabil dibandingkan tidak menggunakan fitur ini.

Mobile Legends OPPO A95 Settings

Untuk pengujian performa tingkat lanjut, saya pun turut memainkan game populer mulai dari Mobile Legends, Arena of Valor, PUBG Mobile, Call of Duty: Mobile, dan Final Fantasy XV Pocket Edition.

Game MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) seperti Mobile Legends dan Arena of Valor dapat dijalankan dengan lancar walaupun menggunakan setelan grafis dan frame rate tinggi sekalipun.

Sementara pada game PUBG Mobile dan Call of Duty: Mobile hanya diizinkan pengaturan hingga grafis dan frame rate menengah. Namun kedua game ini dapat menampilkan grafis yang masih nyaman dilihat oleh mata saya dan menghadirkan pergerakan yang mulus ketika terjadinya pertarungan di arena.

Final Fantasy XV Pocket Edition OPPO A95 Match

Meskipun game berat seperti Final Fantasy XV Pocket Edition dapat diatur dengan grafis dan frame rate tinggi pada OPPO A95, namun terkadang muncul gerakan patah-patah ketika permainan sedang berlangsung dan membuat bodi belakang perangkat ini menjadi lebih cepat hangat.

Untuk itulah saya langsung menjalankan Final Fantasy XV Pocket Edition dengan grafis dan frame medium atau low. Namun saya paling merasa nyaman ketika memainkan game ini dengan setelan low.

Pada pengujian AnTuTu Benchmark v9.2.3, OPPO A95 berhasil mendapatkan skor 207.743 poin. Sementara pada pengujian dengan Geekbench 5.4.3, handphone ini mendapatkan skor 310 poin untuk Single-Core dan 1.265 untuk Multi-Core.

OPPO-A95-PerformanceBenchmark

OPPO A95 dapat menjalankan aplikasi dengan lancar untuk aktivitas sehari-hari. Namun saya harus menyesuaikan setelan grafis dan frame rate game sesuai kebutuhan agar dapat berjalan lancar. Untuk ukuran kelas menengah, skor aplikasi benchmark yang didapatkan perangkat ini termasuk baik.

Untuk menjadi sumber energi kehidupan, baterai 5.000mAh dibenamkan pada OPPO A95. Dengan kapasitas sebesar itu, OPPO mengklaim bahwa handphone ini mampu bertahan dalam waktu yang lama untuk digunakan dalam rutinitas harian.

Untuk membuktikan klaim tersebut, saya pun langsung menguji OPPO A95 dengan aplikasi PCMark for Android menggunakan parameter Work 3.0 battery life, tingkat kecerahan layar 50%, dan kondisi baterai dari 100%.

Handphone ini berhasil mendapatkan skor 17 jam 11 menit dalam pengujian menggunakan PC Mark for Android. Perlu diketahui bahwa Work 3.0 battery life melakukan simulasi penggunaan aplikasi dalam aktivitas sehari-hari.

Sementara berdasarkan catatan AccuBattery, OPPO A95 mampu mendapatkan Screen on time 7 jam 49 menit dari kondisi baterai 100% ke 10%. Pada kondisi ini, saya sendiri menjalankan berbagai aplikasi yang biasanya digunakan untuk rutinitas sehari-hari seperti jejaring sosial, chat, email, editor dokumen, pemutar musik sesekali, dam game sebentar.

OPPO-A95-BatteryBenchmark

Hal ini memperlihatkan bahwa OPPO mampu menghadirkan efisiensi penggunaan baterai di perangkat ini sehingga mampu memiliki daya tahan yang lama, terutama pada saat digunakan untuk pemakaian normal harian.

Selain itu, OPPO A95 juga dibekali dengan fitur 33W Flash Charge yang mampu mengisi daya baterai dengan cepat dari kondisi 8% ke 100% dalam waktu 75 menit atau 1 jam 15 menit saja.

ColorOS 11.1 berbasiskan Android 11 yang hadir pada OPPO A95 memiliki tampilan antarmuka yang simpel dan mudah untuk dioperasikan. Sistem operasi ini sudah dibekali dengan fitur yang membantu seperti Split Screen, Dark Mode, App Cloner, dan Privacy.

OPPO-A95-ColorOS-11

Split Screen memudahkan saya untuk menjalankan dua aplikasi sekaligus dalam satu layar. Contohnya pada saat saya menonton video dari YouTube bisa sekaligus berbincang dengan orang lain melalui aplikasi chat WhatsApp.

Dark Mode mampu memungkinkan sistem dan beberapa aplikasi pada OPPO A95 dapat memiliki latar belakang gelap atau hitam sehingga terasa nyaman ketika melihat konten dalam kondisi minim cahaya atau redup.

App Cloner mampu menggandakan aplikasi sehingga saya dapat menyematkan dua akun sekaligus di OPPO A95. Namun perlu dicatat bahwa aplikasi tertentu saja yang bisa menikmati fitur Split Screen, Dark Mode, dan App Cloner.

Privacy merupakan salah satu fitur yang menurut saya menarik karena bisa menjaga privasi di OPPO A95. Pada fitur ini terdapat App Lock untuk mengunci aplikasi, Hide Apps untuk menyembunyikan aplikasi, dan Private Safe untuk menyembunyikan file.

OPPO A95 Half Screen

Setelah pemakaian beberapa minggu, saya merasa OPPO A95 dapat digunakan untuk menunjang aktivitas sehari-hari, terutama karena memiliki daya tahan baterai yang lama. RAM berkapasitas besar ditambah fitur RAM Expansion membuat aplikasi dapat dijalankan secara multitasking dengan lancar.

Terdapat juga dukungan sensor NFC (Near Field Communication) pada OPPO A95 yang memungkinkan saya dapat mengisi atau mengecek e-money dengan cepat. Pada beberapa merchant tertentu, saya dapat melakukan pembayaran menggunakan sensor ini.

Hadirnya sertifikasi IPX4 membuat saya tidak terlalu panik ketika OPPO A95 terkena cipratan dari air minum atau pada saat saya sedang berada pada kondisi lingkungan yang tiba-tiba hujan.

Foto-foto yang dihasilkan oleh kamera belakang dan depan OPPO A95 tergolong bagus. Namun dengan absennya kamera ultrawide, saya terpaksa menggunakan mode Panorama agar bisa menghasilkan foto dengan area yang luas.

Dengan fitur-fitur yang dibawanya, OPPO A95 mampu bersaing dengan handphone kompetitor sekelasnya di Indonesia. Produk ini sendiri sudah dijual dengan harga yang mencapai Rp 3.999.000.

Tentang penulis

Adhitya W. P.

Penulis pertama di Gadgetren yang biasa dikenal dengan Agan Adhit. Pengalaman belasan tahun menulis membuatnya hafal berbagai keunggulan dan kelemahan produk teknologi terutama handphone.

Tinggalkan Komentar