[Ilustrasi: Gizmochina]
Gadgetren – Meskipun masih dilarang menggunakan GMS (Google Mobile Services) dan Google Play Store oleh pemerintah Amerika Serikat, namun Huawei tetap optimis dengan penjualan smartphone buatannya.
Hal ini terlihat dengan persiapan peluncuran HUAWEI Enjoy 20 Pro yang akan jatuh pada tanggal 19 Juni 2020 mendatang. Bahkan baru-baru ini bocoran mengenai spesifikasi hardware dari smartphone tersebut telah muncul di internet.
Mengikuti perkembangan smartphone masa kini, Enjoy 20 Pro akan menggunakan tiga kamera belakang yang mempunyai konfigurasi kamera utama 48 MP, ultrawide 8 MP, dan makro 2 MP. Bisa dibilang hampir semua smartphone di tahun 2020 sudah mulai menggunakan kamera ultrawide untuk menghasilkan foto dengan area yang luas.
Bisa dibilang kamera ultrawide ini lebih mudah digunakan untuk membidik area yang luas dibandingkan metode Panorama. Selain itu, kamera makro pun mulai populer digunakan smartphone di berbagai segmen karena mengizinkan pengguna membidik obyek dari jarak yang sangat dekat.
Berdasarkan informasi yang dilansir dari Gizmochina, kamera depan smartphone ini akan mempunyai resolusi 16 MP yang dapat mengakomodasi foto selfie, video selfie, maupun video call. Untuk layar HUAWEI Enjoy 20 Pro menggunakan desain penuh lengkap dengan poni berbentuk tetesan air.
Layar smartphone ini akan mempunyai lebar 6,5 inci dengan resolusi Full HD+ (2.400 x 1.080 piksel) dan rerfresh rate 90 Hz. Sementara itu, penggunanya akan leluasa menonton video atau memainkan game berkat rasio layar-ke-bodi yang mencapai 91,2%.
Dari sektor hardware, HUAWEI Enjoy 20 Pro akan diotaki chipset MediaTek Dimensity 800 yang mempunyai performa bertenaga sekaligus mendukung jaringan 5G. Sayangnya untuk RAM dan penyimpanan internalnya belum terungkap sama sekali.
Baterai berkapasitas 4.000mAh dengan dukungan 22,5W Fast Charging akan dibenamkan pada perangkat ini. Sebagai smartphone tahun 2020, Enjoy 20 Pro akan dibekali dengan EMUI 10 berbasiskan Android 10.
Smartphone ini akan menggunakan Huawei Mobile Services (HMS) menggantikan layanan milik Google. Sementara HUAWEI AppGallery digunakan sebagai tempat distribusi aplikasi layaknya Play Store. Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai fitur dan spesifikasinya, mari kita tunggu hingga acara peluncurannya yang akan diselengarakan beberapa hari lagi.
Tinggalkan Komentar