Gadgetren – Setelah absen pada Tahun 2024 kemarin, Samsung akhirnya kembali menyegarkan lini tablet mungil terjangkaunya dengan memperkenalkan Samsung Galaxy Tab A11 ke Indonesia.
Perangkat baru tersebut tersedia dengan harga mulai dari Rp1.999.000. Kita pun dapat mempertimbangkannya apabila membutuhkan tablet untuk sekadar menikmati hiburan hingga produktivitas secara optimal.
Hanya saja sama seperti perangkat terjangkau pada umumnya, Galaxy Tab A11 memang bukan perangkat yang benar-benar sempurna. Kita perlu mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya terlebih dulu sebelum membelinya.
Kelebihan Samsung Galaxy Tab A11
1. Mendukung Pengaturan Refresh Rate Tinggi
Dimulai dari keunggulan yang dibawanya, Galaxy Tab A11 membawa dukungan layar yang menarik. Perangkat tersebut meluncur dengan panel yang menawarkan pengaturan refresh rate lebih tinggi dari generasi sebelumnya.
Layarnya kini secara teknis sudah mendukung refresh rate hingga 90Hz. Untuk sebuah perangkat yang dibanderol di kisaran angka Rp2 jutaan, dukungan ini tentunya cukup menggoda.

Dengan refresh rate yang tinggi, berbagai macam konten dapat ditampilkan dengan animasi yang benar-benar terlihat mulus. Layar dapat menampilkan video atau game dalam pengaturan terbaiknya.
Dipadukan bersama ukuran yang ringkas, layar dengan pengaturan refresh rate tinggi ini membuat Galaxy Tab A11 semakin ideal untuk bermain game. Setiap permainan bisa diselesaikan secara lebih nyaman.
Bagi kamu yang belum tahu, Galaxy Tab A11 hadir dengan layar 8,7 inci. Ukurannya pas untuk menikmati berbagai konten dengan lebih leluasa dibandingkan ponsel, namun tetap nyaman digenggam karena tidak terlalu besar.
2. Dukungan Sistem yang Baik
Selayaknya berbagai perangkat khas buatan Samsung, Galaxy Tab A11 juga mempunyai dukungan peranti lunak yang sangat baik. Perangkat tersebut sudah menjalankan antarmuka sistem One UI 7.
One UI 7 memang bukan antarmuka sistem terbaru Samsung. Meskipun masih dikembangkan berdasarkan Android 15, kita sudah bisa menemukan berbagai fitur mutakhir sebagai penunjang dalam beraktivitas.
Salah satunya adalah fitur Solve Math yang notabene baru saja diperluas ke lini tablet Samsung Galaxy A. Dukungan cerdas yang tersedia melalui aplikasi Samsung Notes ini memungkinkan kita menyelesaikan berbagai perhitungan matematika secara mudah.
Di samping itu, jaminan pembaruan yang ditawarkan Samsung untuk perangkat tersebut juga tergolong panjang. Durasinya bahkan melebihi berbagai perangkat tablet lain yang dibanderol dengan harga lebih tinggi.
Untuk memastikan agar perangkat tersebut bisa digunakan secara relevan dalam jangka panjang, Samsung menjanjikan pembaruan sistem hingga sebanyak 7 kali dan pemeliharaan keamanan selama 7 tahun.
3. Dukungan Audio Lengkap
Sebagai perangkat yang dirancang untuk menemani pengguna dalam menikmati berbagai konten hiburan, Galaxy Tab A11 juga dilengkapi dengan dukungan audio yang tergolong lengkap untuk sekelasnya.
Meskipun hanya tersedia dengan kisaran harga Rp2 juta, tablet kelas entri tersebut misalnya sudah dilengkapi dengan Portrait Dual Speakers yang menjanjikan keluaran suara multidimensi yang kaya.

Kualitas keluaran suaranya juga semakin menjanjikan karena perangkat tersebut turut dilengkapi dengan Dolby Atmos. Teknologi ini akan menghadirkan suara spasial atau 3D yang terdengar lebih hidup.
Yang tak kalah menggoda, perangkat tersebut juga masih dilengkapi dengan lubang jack audio 3,5mm. Kita pun bisa langsung memasang peranti suara kabel tanpa repot-repot menggunakan konverter.
Kekurangan Samsung Galaxy Tab A11
1. Dukungan Daya Masih Bisa Lebih Baik
Selaras dengan bodinya yang ramping dan ringan, Galaxy Tab A11 sayangnya mempunyai baterai yang terbilang cukup kecil. Kapasitasnya bahkan masih kalah jika dibandingkan dengan sejumlah ponsel yang mempunyai ukuran lebih mungil.
Dalam hal ini, perangkat tersebut hanya mengemas baterai berkapasitas 5.100mAh di balik bodi setebal 8mm dan bobot 335 gram. Padahal, ada banyak ponsel yang kini sudah mengemas lebih dari 6.000mAh.
Ditambah lagi, dukungan pengisian yang ditawarkan juga tergolong sangat rendah. Perangkat tersebut hanya mendukung teknologi 15W yang bakal memerlukan waktu lebih lama dalam mengisi daya.
2. Resolusi Layar Rendah
Mengunggulkan sektor layar dengan ukuran yang mungil dan dukungan refresh rate tinggi, Galaxy Tab A11 juga memiliki kekurangan pada panel yang digunakannya. Resolusinya cukup rendah untuk sekelas tablet.
Tablet tersebut hanya mengusung panel yang mampu menampilkan gambar dengan resolusi hingga WXGA+ (1340 x 800 piksel). Dengan ukuran lebih luas ketimbang ponsel, berbagai konten bakalan terlihat kurang tajam.


Tinggalkan Komentar