Gadgetren – Anjas Maradita merupakan AI Expert dan Content Creator yang cukup aktif dalam menggunakan fitur AI ketika membuat konten.
Galaxy S25 Series pun menjadi pilihannya untuk memperluas kreativitasnya sebagai seorang kreator berkat teknologi AI yang terintegrasi antar aplikasi dan kualitas kamera yang tidak tertandingi.
Berkat adanya dukungan AI tersebut, Anjas merasa proses yang tadi memakan waktu menjadi selesai lebih cepat sehingga ia bisa lebih bebas dalam menjelajahi dan eksperimen konten-konten lain.
Misalnya pada saat proses brainstorming ide supaya bisa menghasilkan konten yang unik, Anjas memanfaatkan Gemini Life dalam melakukan riset seperti ketika ia harus menonton video YouTube berdurasi panjang.
Berkat fitur yang terintegrasi pada berbagai aplikasi bawaan ini, Anjas bisa mendapatkan rangkuman poin-poin penting dalam video tanpa harus menonton sepenuhnya dengan hanya meminta bantuan Gemini Live.
Selain itu ia juga bisa mendapatkan informasi lebih lanjut untuk topik atau hal yang tengah dibahas. Menurut Anjas, kehadiran Gemini Live seperti teman yang bisa diajak berdiskusi dengan menggunakan bahasa sehari-hari dalam mencari ide.
Bersamaan dengan itu, Anjas juga memanfaatkan fitur Audio Eraser yang berbasis AI untuk bisa edit suara pada video yang telah direkam. Dikarenakan fitur ini sudah tersedia secara bawaan di aplikasi Galeri, ia pun jadi tidak perlu pusing mencari dan memasang aplikasi berbayar lain.
Pasalnya audio kerap menjadi salah satu aspek yang sulit diperbaiki setelah pengambilan video selesai, khususnya suara latar yang tidak diinginkan. Untuk mengatasi hal tersebut, fitur ini mampu mendeteksi hingga enam jenis suara meliputi ucapan, musik, angin, alam, keramaian, dan kebisingan.
Berkat adanya fitur Audio Eraser, suara-suara tersebut dapat diatur tingkat volume-nya sehingga bisa menghasilkan video yang lebih berkualitas dan sesuai dengan konten yang diinginkan.
Selain soal video, Anjas juga memanfaatkan fitur AI yang ada di Galaxy S25 Series untuk cuplikan foto atau thumbnail dari video agar orang-orang tertarik melihat video YouTube yang telah diunggahnya.
Ditambah lagi juga untuk keperluan Instagram Story dan Reels. Pasalnya menurut Anjas, promosi menjadi bagian yang tidak kalah pentingnya di samping membuat konten itu sendiri.
Supaya ia bisa melakukannya dengan lebih mudah, Anjas menggunakan fitur AI Select yang baru tersedia di Galaxy S25 Series. Fitur ini dapat menciptakan GIF dari gambar atau video dari media sosial.
Jadi Anjas hanya perlu memilih bingkai yang ingin ia tangkap dari konten yang sudah diunggah sebelumnya agar kemudian berubah menjadi bentuk GIF untuk ia gunakan promosi di Instagram Story maupun platform lain.
Bersamaan dengan itu, Galaxy S25 Series juga memiliki kemampuan Generative Edit tang memungkinkan karakter AI dibuat dari konten yang sudah ada. Fitur ini bisa digunakan sebagai salah satu inspirasi thumbnail yang terlihat berbeda.
Ilham Indrawan selaku MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia mengatakan bahwa Galaxy S25 menghadirkan kamera dan performa terbaik lewat Snapdragon 8 Elite for Galaxy yang ditemani fitur AI yang semakin disempurnakan untuk membantu dalam mewujudkan ide dan konten unik.
Sebagai tambahan informasi, Rise Kanta menyebutkan 71% responden merasa AI dapat mengurangi waktu dan usaha sementara 69% responden merasa AI membantu proses kreatif menjadi lebih efisien dan praktis. Oleh karena itu Galaxy Series S25 Series diciptakan dengan AI yang semakin terintegrasi dan personal untuk penggunanya.
Tinggalkan Komentar