TECNO SPARK Go 1
- Rating
Kesimpulan
Sebagai handphone entry-level, TECNO SPARK Go 1 mempunyai daya tahan baterai lama, layar dengan refresh rate 120Hz, dan performa yang lancar untuk menjalankan aplikasi secara multitasking.
Yang Disukai
- Daya tahan lama
- Layar 120Hz
- Desain menarik
- Dua speaker stereo
Yang Tidak Disukai
- Charger hanya 10W
Gadgetren – TECNO belum lama ini menghadirkan handphone terbaru mereka yakni TECNO SPARK Go 1 dengan spesifikasi hardware dan harga yang menarik.
Dibanderol mulai dari Rp929.000, TECNO SPARK Go 1 ini sudah dilengkapi dengan baterai berkapasitas besar mencapai 5.000mAh. Sementara untuk layarnya sudah menggunakan refresh rate tinggi mencapai 120Hz.
Meskipun harganya murah, namun desain yang ditawarkan oleh perangkat ini pun bisa dibilang menarik. Apalagi terdapat dua pilihan warna yang terdiri dari Startrail Black dan Glittery White.
Desain
Saya kebetulan menggunakan TECNO SPARK Go 1 varian warna Startrail Black yang didominasi oleh warna hitam langit yang dapat menampilkan kilauan gradasi ketika terkena pantulan cahaya sehingga membuatnya terlihat menawan.
Permukaan bagian belakang handphone ini menggunakan bahan polikarbonat dan tidak terasa licin ketika digenggam dengan satu jari. Walaupun debu dan noda sidik jari tidak mudah menempel pada permukaan belakangnya, namun saya tetap menggunakan Softcase yang terdapat pada paket penjualannya untuk perlindungan ekstra.
Masih pada bagian belakangnya, terdapat dua lingkaran besar dan LED Flash yang terdapat dalam kotak melengkung. Dua lingkaran besar ini disusun secara vertikal dengan lingkaran atas berisikan kamera 13 MP dan lingkaran bawah berisikan sensor Inframerah.
Dengan hadirnya sensor Inframerah ini tentunya membuat TECNO SPARK Go 1 dapat menjadi remote control bagi perangkat elektronik lain, seperti Televisi, TV Box, AC, DVD Player, Projector, Lampu, Water Heater, Set Top Box, Kipas Angin, dan lainnya.
Beralih ke sisi bawahnya, terdapat port jack audio 3,5mm, mikrofon, port jack audio 3,5mm,dan lubang speaker. Hadirnya satu lagi lubang speaker di sisi atas membuat perangkat ini mampu menghadirkan suara stereo.
Volume pada handphone ini juga dapat ditingkatkan hingga 300% sehingga cocok digunakan pada kondisi yang bising atau sedang banyak orang. Namun perlu dicatat bahwa terjadi penurunan kualitas ketika menggunakan persentase volume tersebut. Dengan begitu, sebaiknya kamu menikmati film maupun game dengan volume 25%, 50%, atau 100% agar kualitasnya tetap terjaga.
Pada sisi kanannya terdapat tombol Volume, Power, dan Sensor Fingerprint. Dengan penempatan fingerprint di tombol Power, membuat saya dengan mudah untuk menempelkan sidik jari sehingga dapat membuka Lock Screen lebih cepat dibandingkan memasukkan kode keamanan terlebih dulu.
Sementara di sisi kirinya terdapat SIM Tray yang mempunyai dua slot kartu SIM dan satu slot microSD. Hadirnya sertifikasi IP54 membuktikan bahwa handphone ini tahan terhadap debu dan cipratan air.
Layar
TECNO SPARK Go 1 ini mempunyai layar penuh 6,67 inci dengan punch hole yang dapat menampilkan konten dengan luas. Sementara layarnya mempunyai teknologi IPS dan resolusi 1600 x 720 piksel yang dapat menghadirkan konten dengan jelas sehingga nyaman dilihat mata.
Sentuhan jari terhadap layar pun terasa responsif sehingga saya nyaman dalam melakukan navigasi, memilih menu, maupun menjalankan aplikasi. Pada handphone ini hanya terdapat dua pilihan penggunaan refresh rate 60Hz atau Auto Switch Refresh Rate.
Auto Switch Refresh Rate ini memungkinkan kecepatan refresh rate dapat berubah secara otomatis tergantung dari konten yang sedang ditampilkan layar. Untuk bisa menggunakan refresh rate 120Hz, kamu harus mengaktifkan Auto Switch ini.
Dengan begitu refresh rate 120Hz ini hanya bisa muncul ketika kamu melakukan navigasi maupun menjalankan berbagai aplikasi atau aplikasi yang mendukung. Namun saat saya melakukan navigasi antar menu di Home Screen saya merasa Auto Switch ini lebih mulus dibandingkan menggunakan refresh rate 60Hz.
Sementara jika kamu ingin lebih menghemat konsumsi energi di TECNO SPARK Go 1, maka dapat mengunci refresh rate ke 60Hz. Namun tentunya pemilihan kecepatan refresh rate ini tergantung dari kenyamanan masing-masing pengguna.
Terdapat fitur Dynamic Port 2.0 yang dapat menampilkan animasi kotak interaktif di sekitar punch hole dengan beberapa informasi seperti Face Unlock, Background Call, Charging Animation, Charge Completion Reminder, dan Low Battery Reminder.
Perangkat ini sudah menggunakan HIOS 14 berbasiskan Android 14 Go Edition yang mempunyai tampilan antarmuka yang sederhana dengan ikon dan teks yang terlihat proporsional sehingga memudahkan saya untuk melakukan navigasi antar menu.
Penggunaan Android 14 Go Edition ini memang membuat akses antar menu maupun aplikasi terasa mulus. Terdapat juga fitur Dark Theme yang dapat membuat tampilan sistem dan beberapa aplikasi mempunyai latar belakang gelap atau hitam sehingga membuat saya dapat menikmati konten dengan nyaman pada kondisi redup maupun malam hari.
Kamera
TECNO SPARK Go 1 ini sudah dilengkapi dengan kamera belakang 13 MP dan depan 8 MP. Menurut saya, kamera belakang perangkat ini dapat menghasilkan foto dengan baik pada kondisi cahaya yang cukup atau melimpah.
Namun pada saat kondisi malam hari, saya lebih sering menggunakan fitur Super Night Mode agar hasil fotonya terlihat terang dan lebih minim noise dibandingkan memotret menggunakan Auto Mode.
Untuk foto dari jarak dekat pun, kameranya dapat membidik objek dengan fokus yang baik. Tidak hadirnya kamera ultrawide membuat saya harus menggunakan mode Panorama dengan menggeser kamera utama dari kiri ke kanan atau sebaliknya untuk menghasilkan foto dengan area yang luas.
Sementara kamera depannya juga dapat menghasilkan foto selfie dengan subjek yang terlihat jelas pada kondisi siang hari maupun malam hari. Terdapat fitur Portrait yang memungkinkan kamera depan dan belakang dapat menghasilkan foto dengan subjek yang fokus, namun latar belakangnya berefek bokeh.
Kamera belakang dan depannya pun dapat merekam video hingga resolusi Full HD (1080p) 30fps. Namun pada saat perekaman dilakukan dalam kondisi bergerak, maka hasil video terlihat terguncang.
Sayangnya tidak terdapat fitur Steady atau penstabil pada handphone ini sehingga mau tidak mau kamu jangan terlalu banyak bergerak ketika merekam agar meminimalisir guncangan pada hasil videonya.
Performa
TECNO SPARK Go 1 ini menggunakan chipset Unisoc T615 (12nm) Octa-Core 1,8 GHz. Kebetulan saya sendiri menggunakan perangkat dengan varian RAM 4 GB dan penyimpanan internal 128 GB.
Untuk varian ini saya dapat mengaktifkan fitur MemFusion yang memungkinkan peminjaman kapasitas kosong penyimpanan internal menjadi RAM Virtual dengan pilihan 1 GB, 2 GB, atau 4 GB.
Sebagai handphone entry-level, saya merasa performa dari TECNO SPARK Go 1 ini terasa lancar dan nyaman ketika menjalankan aplikasi secara multitasking antara 7 hingga 9 aplikasi untuk aktivitas sehari-hari.
Selain itu, saya juga turut melakukan benchmark pada TECNO SPARK Go 1 dengan menggunakan beberapa aplikasi, seperti AnTuTu Benchmark v10.3.4, Geekbench v6.3.0, dan 3D Mark.
TECNO SPARK Go 1 ini berhasil mendapatkan skor 259.827 poin pada aplikasi AnTuTu Benchmark v10.3.4. Sementara pada Geekbench v6.3.0, produk ini menghasilkan skor 419 poin untuk Single-Core dan 1.443 poin untuk Multi-Core. Selanjutnya pada 3D Mark Wild Life Extreme Stress Test, produk ini memiliki skor tertinggi di 151 poin dan skor terendah 148 poin dengan kestabilan 98%.
Tak ketinggalan, saya pun turut melakukan pengujian performa TECNO SPARK Go 1 ke tahap yang lebih tinggi dengan memainkan beberapa game seperti Mobile Legends, Honor of Kings, PUBG Mobile, dan Free Fire Max.
Menggunakan setelan tertinggi di grafis Ultra dan frame Super, Mobile Legends ini dapat dijalankan dengan lancar. Saya sendiri merasa bahwa sentuhan jari dapat direspon tombol virtual kontrol dan skill dengan baik sehingga membuat game terasa nyaman ketika dimainkan.
Sementara jika kamu ingin menjalankan Mobile Legends dengan mulus lagi, maka dapat menggunakan pengaturan grafis Medium dan frame rate High. Hal ini juga dapat membuat perangkat tidak cepat panas.
Honor of Kings pada handphone ini dapat dijalan dengan cukup mulus menggunakan pengaturan grafis Ultra dan frame rate High. Namun ada baiknya kamu menggunakan grafis dan frame rate Standard apabila ingin memainkan game lebih lama dan tidak cepat panas.
Untuk PUBG Mobile kamu dapat memainkan game dengan lancar menggunakan pengaturan grafis Smooth atau HD dan frame rate Ultra. Terlihat bahwa penggunaan grafis HD akan memberikan tampilan yang lebih menarik di mata dibandingkan dengan Smooth.
Dengan setelan tertinggi grafis Max dan frame rate High, game Free Fire Max mampu dijalankan dengan lancar. Sementara jika kamu ingin menjalankan game lebih lancar lagi, maka dapat mengubah pengaturan ke grafis Standard dan frame rate Enhanced.
Berdasarkan benchmark di atas, terlihat bahwa TECNO SPARK Go 1 ini dapat menjalankan aplikasi secara multitasking dengan lancar. Apalagi beberapa game masih dapat dimainkan dengan mulus.
Baterai
Baterai berkapasitas 5.000mAh yang hadir pada TECNO SPARK Go 1 diklaim mampu bertahan lama dalam pemakaian normal. Untuk melihat daya tahan baterainya secara nyata, saya pun melakukan pengujian dengan menggunakan aplikasi PCMark for Android.
Tak lupa saya juga menggunakan beberapa parameter utama untuk benchmark daya tahan baterai, seperti Work 3.0 Battery Life Mode, layar dengan tingkat kecerahan di 50%, dan kondisi baterai dari 100%.
Hasilnya TECNO SPARK Go 1 mampu mendapatkan skor PCMark for Android yang mencapai 11 jam 10 menit ketika menggunakan refresh rate 60Hz. Sedangkan pada Auto Switch Refresh Rate (maksimal 120Hz), skor yang didapatkannya mencapai 10 jam 44 menit.
Pada pengujian aplikasi sehari-hari, perangkat ini mendapatkan Screen on time 7 jam 44 menit dari kondisi 100% ke 10% untuk layar dengan refresh rate 60Hz. Sedangkan pada Auto Switch Refresh Rate (maksimal 120Hz), TECNO SPARK Go 1 mendapatkan Screen on time 6 jam 45 menit dari kondisi 100% ke 10%.
Meskipun didukung fitur 15W Fast Charging, namun nyatanya hanya tersedia adaptor charger 10W dalam paket penjualannya. Mau tidak mau saya menggunakan adaptor charger 10W yang mampu membuat daya baterai perangkat ini dapat terisi dari 10% ke 100% dalam waktu 2 jam 45 menit.
Apabila ingin lebih memaksimalkan dan mempercepat waktu pengecasannya, maka mau tidak mau kamu harus membeli adaptor charger 15W TECNO secara terpisah.
Kesimpulan
TECNO SPARK Go 1 ini mampu menjalankan 7 hingga 9 aplikasi secara multitasking dengan lancar. Sedangkan daya tahan baterainya dapat bertahan lama sehingga terasa nyaman untuk aktivitas sehari-hari. Sayangnya produk ini hanya memiliki adaptor charger 10W.
Walaupun dapat menjalankan beragam game dengan lancar, namun perlu dicatat bahwa kamu tidak bisa memaksakan untuk memainkan game yang sangat berat. Sebaiknya kamu bermain aman dengan menggunakan grafis dan frame rate bawah atau menengah saja agar handphone tidak cepat panas.
Menurut saya TECNO SPARK Go 1 cocok bagi kamu yang menginginkan handphone 4G-LTE dengan harga murah, namun mempunyai beragam fitur, desain menarik, daya tahan baterai lama, dan layar penuh dengan refresh rate 120Hz.
Hadir dengan 3 varian di Indonesia, TECNO SPARK Go 1 dibanderol dengan harga yang mencapai Rp929.000 untuk RAM 3 GB + penyimpanan 64 GB, Rp1.049.000 untuk RAM 4 GB + penyimpanan 64 GB, dan Rp1.189.000 untuk RAM 4 GB + penyimpanan 128 GB.
Tinggalkan Komentar