Gadgetren – Perkembangan teknologi kini semakin membawa perubahan dengan kehadiran laptop ringan dan tipis di pasaran. Khususnya laptop yang mendukung kecerdasan buatan (AI) yang dapat membantu pengguna menyelesaikan tugas-tugasnya lebih efisien dan mudah.
Dengan maraknya pasar laptop dengan AI ini tentunya banyak juga pengguna yang belum tahu bahwa memilih laptop AI tidak hanya dilihat pada dukungan hardware dan NPU saja tetapi juga aspek lainnya.
Oleh karena itu, ASUS Indonesia membagikan empat tips yang bisa dijadikan acuan konsumen dalam memilih laptop AI yang cocok untuk mendukung aktivitas dan pekerjaan kreatif pengguna yang menuntut dan memiliki mobilitas tinggi.
Perhatikan Kemampuan Prosesor AI
Laptop modern berteknologi AI biasanya dilengkapi dengan prosesor yang memiliki unit pemrosesan saraf atau NPU (Neural Processing Unit). Dalam memilih laptop dengan fitur AI, pelanggan harus memastikan bahwa prosesor yang mendukung laptop AI tersebut mampu menangani tugas AI yang kompleks dengan performa tinggi.
Ada spesifikasi khusus yang menjadi kriteria laptop AI yaitu dukungan NPU dengan kekuatan hingga 50 TOPS yang memungkinakan laptop dapat menjalankan performa AI dengan cepat sekaligus hemat daya.
Salah satu prosesor yang biasanya mendukung laptop AI ialah prosesor Intel Core Ultra Series 2 dengan AI Boost NPU yang mampu mencapai performa hingga 47 TOPS (Tera Operations Per Second) sehingga lebih efektif dalam mendukung aplikasi cerdas.
Kualitas Layar dan Audio yang Mendukung Aplikasi AI
Untuk dapat menunjang aplikasi kreatif dan multimedia berbasis AI, tak hanya prosesor saja yang harus dipastikan kekuatannya tetapi juga kualitas layar dan audio.
Agar dapat menjalankan pekerjaan kreatif seperti desain grafis dan pengeditan video, laptop AI harus mendukung panel OLED atau layar dengan kemampuan resolusi tinggi sehinga pengguna bisa menikmati akurasi warna dan detail yang lebih tajam.
Selain itu, laptop AI sudah dilengkapi dengan teknologi audio Dolby Atmos atau sertifikasi audio profesional seperti Harman Kardon yang memungkinkan pengguna menikmati suara yang imersif sekaligus dapat menggunakan aplikasi AI yang mendukung pengenalan suara atau bekerja dengan konten audio-visual.
Pilih Laptop dengan Sistem Keamanan Canggih
Aspek penting lainnya untuk menunjang laptop AI ialah dukungan fitur keamanan. Laptop AI biasanya dilengkapi dengan pengenalan wajah, sensor sidik jari, dan sistem yang mampu mengidentifikasi aktivitas mencurigakan.
Laptop AI akan memungkinkan pengguna bisa masuk dengan lebih aman tanpa kata sandi yaitu dengan Windows Hello melalui kamera IR AI. Beberapa laptop AI lainnya juga memiliki fitur Adaptive Lock, yang secara otomatis dapat mengunci layar saat pengguna tidak di depan laptop sehingga keamanan data lebih terjamin.
Performa Baterai dan Efisiensi Daya
Laptop AI juga dibekali dengan ketahanan baterai yang tahan lama dan hemat daya sehingga pengguna dapat bekerja seharian tanpa khawatir mengisi daya. Khususnya bagi pengguna yang bekerja di luar kantor atau secara hibrid yang sangat membutuhkan daya tahan baterai yang lama sehingga mendukung mobilitas pengguna.
ASUS sendiri telah menghadirkan laptop AI dengan desain bodi yang tipis, ringan, dan bertenaga bernama Zenbook S 14 OLED (UX5406). Laptop baru ini dibanderol Rp27.999.000. Performa pacunya ditenagai oleh prosesor Intel Core Ultra Series 2 dengan AI Boost NPU hingga 47 TOPS.
Laptop juga dibekali sistem pendingin canggih yang memungkinkan perangkat tetap adem serta dilengkapi sistem keamanan berbasis AI untuk melindungi data-data penting dari berbagai serangan siber.
Zenbook S 14 OLED (UX5406) hadir dengan layar berukuran 14 inci berpanel ASUS Lumina OLED yang memiliki resolusi tinggi hingga 3K yang mampu menampilkan warna akurat dan detail tajam.
Tinggalkan Komentar