ASUS ROG Zephyrus G16 (2024) GA605
Smartphone

7 Kelebihan dan Kekurangan OPPO A3, Layak Dibeli?

Gadgetren – OPPO A3 meluncur dengan banderol harga Rp2.499.000. Oleh karenanya, sangat wajar apabila perangkat tersebut akan masuk ke dalam daftar saat kita sedang mencari ponsel yang terjangkau.

Terlebih lagi, OPPO A3 memang mempunyai berbagai dukungan yang cukup menarik. Perangkat tersebut bahkan memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan kebanyakan ponsel di kelasnya.

Meskipun begitu, kita yang ingin meminangnya tetap perlu mempertimbangkan perangkat tersebut secara matang-matang. OPPO A3 bukan perangkat yang sempurna. Masih ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan.

Kelebihan OPPO A3

1. Tahan Banting

Sama seperti OPPO A3x dan OPPO A3 Pro yang meluncur lebih dulu, OPPO A3 juga menjagokan keandalan pemakaian tinggi sebagai keunggulan. Perangkat tersebut dilengkapi bodi yang sangat tangguh untuk menghadapi berbagai hal tak diinginkan.

Ketangguhan bodi OPPO A3 bahkan sudah terbukti dengan berbagai sertifikasi pengujian. Perangkat tersebut salah satunya sudah mengemas standar militer MIL-STD 810H, khususnya untuk ketahanan terhadap guncangan.

Tidak hanya itu saja, ketangguhan OPPO A3 juga sudah teruji dalam berbagai tes jatuh yang dilakukan oleh SGS. Perangkat tersebut bahkan berhasil memperoleh sertifikasi bintang lima untuk keseluruhan pengujian.

Kelebihan dan Kekurangan OPPO A3 - 1

Tentu kurang lengkap apabila kita membahas ketangguhan OPPO A3 tanpa fitur tahan percikan air dan debu miliknya. Perangkat tersebut soalnya sudah membawa sertifikasi IP54 dan terbukti mampu bertahan saat terkena kopi atau sup dalam pengujian laboratorium.

Di sisi lain, ketangguhan bodi OPPO A3 tidak terlepas dari material unggul yang digunakannya. Bagian layar perangkat tersebut misalnya sudah menggunakan lapisan pelindung China Southern Glass dan Panda Glass yang sudah dikeraskan hingga dua kali.

2. Dukungan Daya Mumpuni

Selain ketangguhan bodi, OPPO A3 juga mempunyai dukungan daya yang mumpuni. Baterai dan teknologi pengisian yang digunakan oleh perangkat tersebut termasuk salah satu yang terbaik di kelasnya.

Dalam hal ini, OPPO A3 sudah dilengkapi dengan baterai sebesar 5.100mAh. Kapasitasnya secara teknis sudah cukup untuk membuat perangkat bertahan hingga seharian penuh tanpa perlu berulang kali mengisi daya.

Untuk pengisian dayanya, OPPO A3 didukung oleh teknologi 45W SuperVOOC 2.0. Kita makanya tidak perlu menunggu lama agar dapat menggunakan perangkat tersebut setelah baterainya habis.

Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh pihak OPPO, teknologi 45W SuperVOOC 2.0 pada OPPO A3 dapat mengisi daya hingga baterai berkapasitas 50 persen hanya dalam kurun waktu sekitar 30 menit.

Baterai OPPO A3 di sisi lain menjanjikan pemakaian untuk jangka waktu panjang. Kita tidak perlu takut kemampuannya akan menurun setelah diisi berulang kali. Pihak OPPO bahkan mengklaim bahwa kapasitas maksimalnya tidak akan berkurang dari 80 persen setelah 1.600 siklus pengisian daya atau setara dengan empat tahun pemakaian.

3. Konfigurasi Memori Besar

Keunggulan dari OPPO A3 juga terletak pada konfigurasi memori yang ditawarkan. Perangkat tersebut sudah dilengkapi dengan RAM dan media penyimpanan internal berukuran cukup besar.

Hadir di Indonesia dalam satu varian tunggal, perangkat tersebut sudah mengombinasikan RAM berkapasitas 8GB dan media penyimpanan sebesar 128GB. Kombinasi ini seharusnya sudah cukup untuk pemakaian di masa sekarang.

Kelebihan dan Kekurangan OPPO A3 - 2

Apabila masih terasa kurang, OPPO A3 sudah dilengkapi dengan teknologi RAM Expansion yang memungkinkan kita menambah kapasitas RAM dengan memakai memori virtual hingga 8GB.

Perangkat tersebut juga masih memiliki dukungan untuk memasang kartu MicroSD yang bisa digunakan untuk menampung foto, video, atau dokumen saat media penyimpanan internal sudah mulai menipis.

4. Layar Cerah Beranimasi Tinggi

Bagian layar dari OPPO A3 juga cukup menarik. Selain berukuran luas di mana membentang sampai 6,67 inci, panel yang digunakan perangkat tersebut sudah mendukung pengaturan animasi tinggi.

Layar perangkat tersebut sudah dapat mengakomodasi refresh rate hingga 90Hz. Secara teknis, kita sudah dapat memakainya untuk menikmati konten-konten mulai dari game hingga tayangan video dengan animasi gambar yang lebih mulus.

Teknologi panel yang digunakan pada OPPO A3 juga menawarkan tingkat kecerahan yang sangat tinggi. Layarnya bahkan diklaim mampu menangani hingga 1.000 nits yang membuatnya cukup ideal untuk digunakan di berbagai kondisi pencahayaan.

Kekurangan OPPO A3

1. Chipset Bisa Lebih Baik

Sayangnya, dapur pacu yang digunakan oleh OPPO A3 tergolong cukup rendah. Qualcomm Snapdragon 6s 4G Gen 1 miliknya mempunyai kinerja lebih lemah dari kebanyakan chipset yang digunakan oleh ponsel dengan harga Rp2 jutaan di masa sekarang.

Snapdragon 6s 4G Gen 1 memang chipset yang masih sangat baru. Hanya saja, kemampuannya hanya bisa disetarakan dengan beberapa chipset yang umumnya dipakai di kelas Rp1 jutaan.

2. Kamera Depan Kurang Memadai

Dibanderol dengan harga Rp2 jutaan, kamera depan yang tersemat pada OPPO A3 juga masih menggunakan resolusi di bawah rata-rata. Perangkat tersebut hanya mempunyai lensa yang mampu menangani sampai 5MP.

Kebanyakan perangkat yang meluncur di rentang harganya padahal sudah memakai lensa beresolusi 8MP atau lebih tinggi. Beberapa ponsel dengan harga lebih murah bahkan ada yang memiliki dukungan lebih baik.

3. Layar Masih HD

Unggul dengan animasi dan tingkat kecerahannya, layar OPPO A3 juga memiliki catatan tersendiri. Kita pun perlu mempertimbangkannya baik-baik sebelum membeli perangkat tersebut.

Di balik keunggulannya, panel pada OPPO A3 hanya mendukung resolusi sampai HD+ (1604 × 720 piksel). Hal ini tentunya sangat disayangkan karena ponsel di rentang harga Rp2 jutaan umumnya sudah menggunakan layar dengan resolusi Full HD+ atau lebih tinggi.

Tentang penulis

Sukindar

Penulis Gadgetren yang aktif membuat konten tentang panduan teknologi mulai dari cara menggunakan hingga membahas istilah-istilah khusus di dalamnya.

Tinggalkan Komentar