Gadgetren – Samsung Galaxy A55 5G resmi diperkenalkan di Indonesia. Perangkat tersebut merupakan penerus dari Samsung Galaxy A54 5G yang disposisikan sebagai jembatan antara lini menengah dan atas.
Perangkat tersebut membawa spesifikasi yang cukup menarik. Hadir sebagai penerus dari Galaxy A54 5G, kita bahkan dapat menemukan sejumlah peningkatan yang membuat Galaxy A55 5G lebih unggul ketimbang pendahulunya.
Berbagai macam peningkatan Galaxy A55 5G ini dapat menjadi bahan pertimbangan penting saat kita ingin melakukan upgrade dari Galaxy A54 5G atau sedang menimbang-nimbang perangkat mana yang pas untuk dibeli.
Perbedaan Samsung Galaxy A55 5G Vs Samsung Galaxy A54 5G
Salah satu peningkatan yang paling terlihat dari Galaxy A55 5G adalah bagian desain bodinya. Perangkat tersebut kini menggunakan bingkai yang dibuat lebih mengotak dengan sisi-sisi samping datar. Berbeda dari Galaxy A54 5G yang masih sedikit melengkung.
Material yang digunakan Samsung pada Galaxy A55 5G juga terkesan lebih premium. Soalnya sudah menggunakan bingkai berbahan metal pada perangkat tersebut alih-alih polikarbonat seperti apa yang dipakai Galaxy A54 5G.
Samsung Galaxy A55 5G
Meskipun sama-sama menggunakan bahan kaca sebagai pelindung bodinya, Galaxy A55 5G pun mempunyai material lebih kuat. Perangkat tersebut menggunakan Corning Gorilla Glass Victus+ untuk penutup belakang maupun layarnya saat Galaxy A54 5G hanya Corning Gorilla Glass 5.
Peningkatan yang ditawarkan Galaxy A55 5G juga terdapat pada bagian dapur pacunya. Perangkat tersebut kini dipersenjatai dengan chipset Samsung Exynos 1480 (4nm) yang mana lebih bertenaga ketimbang Samsung Exynos 1380 milik Galaxy A54 5G.
Secara khusus, Exynos 1480 mempunyai efisiensi yang lebih baik dan frekuensi lebih tinggi. Chipset ini sudah dikembangkan memakai manufaktur 4nm dengan basis inti hingga 2,75GHz sementara Exynos 1380 masih mengandalkan teknologi 5nm dengan kecepatan sampai 2,4GHz.
Berdasarkan klaim dari Pihak Samsung, Exynos 1480 mempunyai peningkatan kinerja yang signifikan dibandingkan dengan Exynos 1380. Chipset ini disebut-sebut mempunyai kemampuan memroses gambar 32 persen lebih mumpuni dan memroses data 15 persen lebih bertenaga.
Samsung Galaxy A54 5G
Guna mengimbangi peningkatan tersebut, Galaxy A55 5G menariknya juga dilengkapi dengan sistem termal yang lebih baik. Perangkat tersebut kini memakai pendingin dengan ukuran 74 persen lebih besar ketimbang pendahulunya.
Bersama dengan chipset anyarnya, Galaxy A55 5G kini dilengkapi konfigurasi RAM yang lebih besar. Perangkat tersebut mempunyai pilihan dengan kapasitas hingga 12GB tidak seperti Galaxy A54 5G yang hanya menawarkan varian 8GB.
Namun sebaliknya, Galaxy A55 5G sayangnya hanya dilengkapi dengan satu pilihan media penyimpanan internal. Perangkat tersebut hanya mempunyai varian 256GB sementara Galaxy A54 5G di sisi lain juga menyediakan kapasitas 128GB sebagai opsi yang bisa dipertimbangkan.
Yang tak kalah menarik, dukungan Samsung Knox Vault kini juga turut hadir di Galaxy A55 5G. Jadi secara teknis perangkat bisa lebih aman dari berbagai macam serangan karena berbasis peranti keras yang terpisah dari chipset maupun penyimpanan utama.
Tinggalkan Komentar