ASUS Zenbook S 14 OLED UX5406
Game

Ini Arti Offlaner, Core, dan Hyper di Mobile Legends Biar Paham Strategi

Arti Offlaner, Core, Hyper di Mobile Legends - Header

Gadgetren – Mobile Legends: Bang Bang memang termasuk salah satu game yang dapat dimainkan untuk mengisi waktu luang atau sekadar mencari hiburan di tengah padatnya aktivitas harian.

Selain tidak memerlukan spesifikasi tinggi, permainan besutan Moonton ini masih banyak diminati oleh para pengguna ponsel. Kita dapat dengan mudah menemukan tim maupun lawan dalam berbagai pertandingan baik itu ranked, classic, maupun brawl.

Hanya saja agar dapat bermain dengan lebih baik, kita memang perlu mempelajari beberapa istilah yang sering digunakan dalam permainan ini. Adapun termasuk di antaranya adalah Offlaner, Core, maupun Hyper.

Offlaner

Bagi kamu yang belum tahu, Offlaner adalah salah satu peran dalam game Mobile Legends di mana hero harus menyusuri offlane atau jalur atas yang terletak jauh dari Turtle. Tugasnya untuk melindungi Turret atau Tower tim sekaligus menghancurkan milik lawan.

Offlaner termasuk peran yang sangat penting. Jika bukan pemain yang andal, tim bisa kehilangan dominasinya di jalur atas. Kita bisa kehilangan banyak Turret alih-alih menghancurkan milik lawan. Selain itu hero lain juga tak jarang akan kesulitan untuk meningkatkan level.

Pemain yang menjadi Offlaner umumnya harus berhadapan dengan satu hingga dua lawan di jalur yang sama. Oleh karena itu, kita memerlukan hero yang kuat untuk 1 Vs 1 atau 1 Vs 2. Kita dalam hal ini secara khusus dapat menggunakan tank atau fighter.

Selain bertugas menjaga sekaligus menyerang di jalur atas, seorang Offlaner juga mempunyai beberapa peran tambahan. Mereka misalnya kadang-kadang perlu melakukan ganking (menyerbu) ke jalur tengah atau menjadi inisiator ketika team fight (pertarungan tim).

Core

Core atau biasa disebut juga dengan Carry adalah hero utama yang berperan penting untuk memenangkan pertandingan. Mereka yang memerankannya akan menjadi sumber serangan paling besar dalam mengeliminasi lawan.

Berbeda dengan Offlaner yang bertugas mempertahankan sekaligus menyerang di jalur atas, hero yang berperan sebagai Core bisa ditempatkan di jalur mana pun. Bahkan tak jarang dibuat untuk menguasai semua jalur dalam permainan.

Sayangnya, hero-hero yang berperan sebagai Core umumnya mempunyai pertahanan cukup lemah. Tim makanya perlu mempertimbangkan untuk memasangkannya bersama hero support atau tank sebagai penyokong dalam memenangkan setiap pertarungan.

Hyper

Hampir mirip seperti Core, Hyper juga merujuk pada hero yang memegang kendali dalam jalannya pertandingan. Mereka akan dituntut untuk meningkatkan level dan membangun item dengan cepat supaya mampu mendominasi dalam setiap pertarungan.

Hero yang ditunjuk sebagai Hyper makanya akan diizinkan untuk mengambil semua buff di hutan baik itu purple buff (blue buff) maupun orange buff (red buff). Selain itu, pemain lain pun tak jarang akan ikut membantunya dalam mengumpulkan gold.

Di sisi lain, Hyper juga sering digunakan sebagai sebuah strategi di mana hero diizinkan untuk hanya melakukan peningkatan level selama early game supaya menjadi lebih kuat dan bisa mendominasi saat mid hingga late game.

Uniknya, strategi untuk Hyper pun dapat digunakan untuk menciptakan hero Core yang mempunyai tingkat serangan paling tinggi. Sampai-sampai ada istilah Hyper Core atau Hyper Carry yang juga populer digunakan di Mobile Legends.

Tentang penulis

Sukindar

Penulis Gadgetren yang aktif membuat konten tentang panduan teknologi mulai dari cara menggunakan hingga membahas istilah-istilah khusus di dalamnya.

Tinggalkan Komentar