Belum lama rasanya realme merilis seri handphone realme 10 mereka di Indonesia dan kini sudah ada penerusnya yakni realme 11 Pro+ 5G. Kali ini handphone terbaru realme tersebut menghadirkan desain Milan Luxury Design dengan material Premium Lychee Vegan Leather yang terlihat segar dan kamera 200MP 4x SuperZoom pertama di dunia.
Tak berhenti di situ saja, realme 11 Pro+ 5G juga mengunggulkan layar 120Hz Curved Vision Display dan teknologi pengisian daya baterai 100W SUPERVOOC Charge yang sangat cepat.
Keunggulan-keunggulan yang dibawa oleh realme 11 Pro+ 5G ini menjadikannya sangat menarik untuk dilirik terutama bagi mereka yang ingin merasakan fitur-fitur kelas flagship namun dengan harga yang lebih terjangkau.
Salah satu yang menjadi primadona di realme 11 Pro+ 5G terletak pada desainnya yang mana adalah hasil kreasi dari realme Design Studio bersama Matteo Menotto, seorang mantan desainer grafis dan tekstil Gucci.
Desainnya terlihat menawan dengan tekstur kulit ditambah dengan aksen jahitan dan pola seperti yang ditemukan pada pakaian. Bagian tonjolan kameranya pun melengkapi desain belakang handphone ini dengan bentuknya yang bulat besar, pemposisian lensa kamera yang simetris, dan lingkaran yang berkilau.
Ketika saya gunakan untuk sehari-hari, sudah beberapa kali teman saya melirik desain handphone ini dan menanyakan handphone baru apa ini. Saya pribadi pun menyukai desainnya sehingga sayang rasanya jika menutup desain yang sudah menawan ini dengan casing selain case bening yang untungnya sudah tersedia dalam boks penjualan.
Selain enak dipandang, realme 11 Pro+ 5G juga nyaman ketika digenggam. Tekstur kulit pada handphone ini memberikan kesan tersendiri di tangan serta membuatnya juga tidak mudah kotor oleh sidik jari. Untuk menambah kenyamanan, keseluruhan sisi realme 11 Pro+ 5G dibuat agak melengkung dan bobotnya hanya 189 gram.
Pada tiap sisinya terdapat komponen standar handphone seperti tombol pengatur volume, tombol power, lubang speaker stereo, port USB Type-C, dan slot kartu SIM ganda.
Selain itu di dalamnya terdapat sensor 360° NFC dengan susunan antena ganda yang bisa meningkatkan area sentuhan kartu hingga 40% dan jarak pemindaian kartu 10% lebih besar dibandingkan dengan NFC tradisional.
Keindahan desain realme 11 Pro+ 5G juga merambat pada bagian layarnya yang melengkung di tiap sisi. Bezelnya pun terlihat cukup tipis dan lebar tiap bezel hampir simetris. Fitur ini dulu hanya tersedia pada handphone kelas harga premium namun kini oleh realme dibawa ke segmen harga yang lebih terjangkau.
Walaupun layar lengkungnya terlihat menarik, namun ada efek samping yakni akan lebih merepotkan jika ingin memasang pelindung layar sendiri. Untungnya realme sudah memasangkan pelindung layar bawaan pada handphone ini.
Tentunya layar lengkung realme 11 Pro+ 5G tak hanya menarik secara fisik namun juga dapat menampilkan kualitas gambar yang tinggi berkat digunakannya teknologi layar OLED berukuran 6,7″ dengan resolusi mencapai 2412×1080 piksel, warna gamut 100% P3, dan sertifikasi HDR10+.
Kecerahan puncak layar handphone ini mencapai 950 nits yang mana membuat tampilan layar tetap dapat dilihat dengan jelas bahkan di bawah sinar matahari. Ditambah lagi layarnya dapat merespon sentuhan jari secara cepat dengan 1260Hz instantaneous sampling rate.
Untuk menambah kenyamanan mata, pada layar realme 11 Pro+ 5G terdapat 2160Hz PWM Ultra-high Frequency Dimming dan no flicker eye protection dari TÜV Rheinland. Oleh karena itu layar handphonenya dapat meminimalisir flicker terutama pada kecerahan layar rendah agar mata tidak cepat lelah.
Tak lupa disematkan refresh rate 120Hz di layar realme 11 Pro+ 5G yang mana dapat membuat tampilan animasi menjadi terlihat halus. Refresh ratenya dapat disetel secara manual di mode 60Hz, 120Hz, atau otomatis tergantung konten yang ditampilkan di layar.
Sayangnya di mode otomatis, saya merasa di beberapa aplikasi malah menggunakan refresh rate rendah contohnya aplikasi Google seperti Gmail dan Files. Semoga saja ini dapat diperbaiki melalui pembaruan sistem operasi ke depannya.
Dalam layar handphone ini terdapat pemindai sidik jari optikal yang mana sangat membantu dalam membuka kunci handphone dengan cepat dan aman tanpa perlu repot-repot memasukkan password.
Di sektor performa, realme 11 Pro+ 5G mengusung chipset Mediatek Dimensity 7050 5G yang mana dikombinasikan dengan RAM 12GB dan penyimpanan internal 512GB. Baik RAM maupun kapasitas penyimpanan internal handphone ini tergolong sangat melimpah di kelasnya.
Jika kapasitas RAM fisik pada handphone ini dirasa masih kurang, masih bisa ditambahkan lagi secara virtual hingga 12GB sehingga total RAM menjadi 24GB. Saya merasa RAM fisik bawaan yang disediakan sebetulnya sudah lebih dari cukup, namun begitu adanya fitur ini tetap adalah sesuatu yang bagus dan mungkin bermanfaat di situasi tertentu.
Untuk menguji performa kasar dari handphone ini, saya menggunakan aplikasi Geekbench 6 yang mana menghasilkan skor 959 untuk single-core dan 2.393 untuk multi core. Di aplikasi pengetesan lain yakni AnTuTu v10, skor yang dihasilkan mencapai 561.770.
Ketika saya memainkan game seberat Genshin Impact di realme 11 Pro+ 5G dengan setelan grafis Low, performanya terasa cukup lancar dengan frame rate di kisaran 29 FPS. Game lain yang tidak menuntut performa tinggi seperti Mobile Legends di setelan grafis dan refresh rate High terasa lebih lancar lagi dengan FPS stabil di sekitar 60.
Lancarnya bermain game di handphone ini dikombinasikan dengan speaker stereo berteknologi Dolby Atmos sehingga semakin puas pengalaman bermainnya.
Untuk penggunaan sehari-hari di luar game, performa handphone ini terasa cukup lancar. Ditambah lagi sistem operasi realme UI 4.0 yang berbasis Android 13 menawarkan beragam fitur bermanfaat seperti Phone Manager untuk mengoptimalkan kinerja handphone dan HyperBoost untuk meningkatkan kenyaman ketika bermain game.
Di dalam realme 11 Pro+ 5G terdapat baterai berkapasitas 5000mAh sebagai sumber dayanya. Saya biasanya mendapatkan screen on time selama sekitar 5 jam 48 menit untuk penggunaan sehari hari dari baterai 100% ke 10% refresh rate disetel di mode auto. Tergolong cukup tangguh daya tahan baterainya.
Ketika saya tes lebih lanjut daya tahan baterainya menggunakan aplikasi PCMark dengan setelan kecerahan layar 50%, baterai dari 100%, dan refresh rate di mode 120Hz, handphone ini meraih skor 16 jam 23 menit. Tes yang sama namun di setelan refresh rate 60Hz menghasilkan skor yang lebih baik lagi yakni 17 jam 28 menit.
Yang mencengangkan adalah handphone ini mendukung teknologi pengisian daya baterai 100W SUPERVOOC Charge. realme pun menyediakan charger GaN bawaan dalam boks penjualan handphone ini yang mendukung teknologi pengisian daya tersebut sehingga tidak perlu membeli charger eksternal.
Mengisi daya baterai realme 11 Pro+ 5G dari level 10% ke 100% bisa dilakukan dalam waktu 26 menit saja, ini sangat… sangat cepat. Pernah ketika saya sedang bekerja di luar kantor, baterai handphone sudah hampir habis dan saya istirahat sebentar di kafe sembari dicharge baterainya. Tak perlu menunggu lama baterai pun sudah langsung penuh sehingga saya kembali beraktifitas.
Tentunya mungkin ada yang bertanya apakah aman pengisian daya baterai sangat cepat ini? Nah realme mengatakan bahwa handphone ini sudah dilengkapi dengan 38 level keamanan yang memastikan proses pengisian daya tersebut aman mulai dari sisi charger, kabel charger, hingga ketika daya masuk ke dalam sel baterai handphone.
Jika terjadi ada yang tidak normal ketika pengisian daya baterai, aliran listrik dapat langsung otomatis diputus berkat adanya beberapa sirkuit pemantau keamanan. Material yang digunakan oleh cangkang realme 11 Pro+ 5G pun menggunakan bahan plastik kelas V-0 yang tahan api.
Soal fotografi, realme 11 Pro+ 5G mengusung konfigurasi tiga kamera belakang yang terdiri dari lensa utama 200MP OIS SuperZoom Camera, lensa ultrawide 8MP, dan lensa makro 2MP. Untuk kamera depannya, terdapat lensa 32MP Sony IMX615.
Tentunya yang mencolok dari kamera realme 11 Pro+ 5G adalah lensa utamanya yang beresolusi sangat besar dengan sensor Samsung ISOCELL HP3 dan dukungan OIS di tingkat hardware. Hasil jepretan dari kamera utama ini sangat memuaskan baik itu di siang maupun malam hari.
Menariknya berkat resolusi kamera yang tinggi ini, realme 11 Pro+ 5G dapat melakukan pembesaran foto 4x Lossless Zoom. Ini dilakukan dengan cara sensor kamera secara otomatis menggunakan mode 200MP dan memilih output 12,5MP di bagian tengah sensor untuk mendapatkan foto pada pembesaran 4x.
Selain itu di mode pembesaran foto 2x, sensor kamera akan berubah ke mode 4-in-1 50MP dan kemudian memilih mode 12,5MP di bagian tengah sensor untuk mendapatkan foto pembesaran 2x. Hasilnya, foto dari kamera utama realme 11 Pro+ 5G di mode pembesaran 2x dan 4x terlihat tetap tajam.
Zoom 1x
Zoom 2x
Zoom 4x
Jika diinginkan, hasil foto yang dihasilkan oleh realme 11 Pro+ 5G dapat disetel di resolusi 200MP namun dengan efek samping ukuran file fotonya akan membengkak. Menariknya hasil foto di resolusi ini memiliki detail yang tetap terjaga bahkan ketika dikrop dibandingkan di mode auto.
200MP Crop
Satu fitur unik yang ada pada kamera realme 11 Pro+ 5G adalah filter menarik hasil kolaborasi realme dengan Lonely Planet. Filter tersebut mencakup Cinematic, Crisp, dan Tranquil serta ada juga watermark khusus. Dengan menggunakan filter tersebut bisa menghasilkan foto dengan tampilan yang beda dari yang lain.
Filter Cinematic
Filter Crisp
Filter Tranquil
Ketika digunakan untuk perekaman video, Super OIS di realme 11 Pro+ 5G yang terdiri dari OIS tingkat hardware, algoritma OIS EDR 3°, dan algoritma Four-axis Anti-shake membuat kameranya dapat tetap stabil. Ketika saya merekam video sambil menaiki tangga, video yang dihasilkan terlihat tetap mulus tanpa ada goncangan yang kasar.
Untuk menangkap foto dengan area yang lebih luas, terdapat lensa ultrawide 8MP dengan cakupan bidang pandang 112°. Kualitas hasil jepretan lensa kameranya memang tidak sebaik lensa utama handphone ini namun begitu sangat bermanfaat ketika ingin memfoto pemandangan ataupun di area yang pergerakannya sempit.
Lensa kamera terakhir di bagian belakang realme 11 Pro+ 5G adalah lensa makro 2MP. Ya melihat resolusinya yang kecil, saya tidak berekspektasi banyak dengan hasil jepretannya.
Beralih ke kamera depannya, hasil foto yang dihasilkan terlihat memuaskan dan detail pada wajah saya terekam dengan baik. Jika diinginkan, aplikasi kamera realme 11 Pro+ 5G pun dapat dengan mudah membuat wajah terlihat lebih menarik.
Secara keseluruhan realme 11 Pro+ 5G adalah handphone yang sangat memuaskan terutama berkat desainnya yang menawan, kamera utama beresolusi tinggi, dan pengisian daya baterai super cepat.
Layarnya pun tak kalah memuaskan dengan lengkungan di tiap sisinya. Dan yang menarik lagi handphone ini memiliki penyimpanan internal super lega mencapai 512GB serta RAM 12GB + 12GB virtual.
realme 11 Pro+ 5G ini sangat cocok jika kamu sedang mencari handphone dengan fitur-fitur ala handphone flagship namun dengan harga yang lebih terjangkau.
realme 11 Pro Series 5G akan tersedia secara resmi di seluruh Indonesia dengan harga khusus dan promo menarik seperti bundling kuota 50GB post-paid Indosat, realme Buds T100, dan realme Care+ melalui First Sale pada 25 Juli 2023.
realme 11 Pro+ 5G (12GB+12GB* | 512GB) akan tersedia dalam dua pilihan warna Sunrise Beige dan Oasis Green, dengan harga Rp6.899.000 secara online eksklusif di Shopee, Akulaku dan realme.com.
Tinggalkan Komentar