Cara Klaim Garansi Xiaomi Biar Perangkat Diperbaiki Secara Gratis

Gadgetren – Xiaomi termasuk salah satu perusahaan yang mempunyai layanan purnajual cukup baik. Salah satunya kita dapat mengajukan klaim garansi yang cukup mudah jika perangkat mengalami masalah.

Garansi tersebut bahkan berlaku untuk hampir semua jenis perangkat buatan Xiaomi yang didistribusikan secara resmi di Indonesia. Termasuk di dalamnya handphone, tablet, hingga produk-produk aksesori seperti Mi Band.

Hanya saja seperti perusahaan-perusahaan yang lain, masa garansi yang akan diberikan oleh Xiaomi juga sangat terbatas. Masing-masing produk bahkan mempunyai ketentuan serta durasi yang sangat berbeda-beda dalam hal ini.

Selain itu, tidak semua tipe kerusakan akan ditanggung lewat garansi terbatas tersebut. Terutama jika masalah terjadi karena kesalahan pengguna (human error) seperti perangkat terjatuh, masuk ke dalam air, maupun proses modifikasi sistem.

Supaya berhasil saat perlu melakukan klaim garansi untuk perangkat buatan Xiaomi, kita makanya perlu mempelajari syarat hingga ketentuannya. Kamu yang belum tahu bisa menyimak hal ini secara lebih lengkap dalam penjelasan berikut.

Cara Klaim Garansi Xiaomi

1. Cek garansi perangkat menggunakan IMEI
2. Pastikan perangkat didistribusikan secara resmi dan masih masuk masa garansi
3. Cek lokasi Mi Authorized Service Center
4. Siapkan dokumen pendukung seperti kotak penjualan (bisa IMEI saja) dan bukti pembelian
5. Bawa perangkat beserta dokumen pendukung ke Mi Authorized Service Center terdekat
6. Sampaikan keluhan yang dialami
7. Tunggu proses pengecekan kelayakan garansi
8. Perbaikan akan dikerjakan dengan durasi berbeda-beda tergantung tingkat kerusakan dan ketersediaan komponen

Sebelum datang ke Mi Authorized Service Center terdekat, ada baiknya untuk menghubungi layanan tersebut lewat nomor telepon yang sesuai. Siapkan data-data seperti Model, IMEI, alamat lengkap, kontak yang bisa dihubungi, serta bukti pembelian.

Yang cukup menarik, garansi yang akan diberikan oleh Xiaomi tak hanya mencakup perangkat utama saja melainkan juga aksesori tambahan yang ikut diberikan saat penjualan seperti adaptor pengisi daya maupun kabel data. Walaupun dalam hal ini durasinya memang berbeda.

Masa Garansi Xiaomi

Sedikit catatan, masa garansi untuk baterai pada tabel di atas berlaku secara khusus untuk model yang bisa dilepas. Jika tertanam di dalam bodi handphone atau tablet maka ketentuannya akan mengikuti perangkat terkait.

Masa garansi handphone yang kami tulis pada tabel di atas juga hanya ketentuan secara umum. Ada beberapa model perangkat yang mempunyai ketetapan berbeda seperti 18 Bulan untuk Redmi Note 7 atau 24 Bulan untuk Redmi 8, Redmi 8A, Redmi 9A, dan Redmi 9C.

Selama masih di dalam masa garansi, perbaikan perangkat pun akan dilakukan secara gratis karena sudah mencakup ongkos serta suku cadang. Hanya saja ini berlaku untuk kerusakan yang sudah dikonfirmasi oleh pihak Mi Authorized Service Center.

Tipe Kerusakan yang Masuk Dalam Garansi Xiaomi

Handphone/Tablet

• Layar mati
• Tampilan gambar tidak normal
• Perangkat tidak menyala
• Tidak bisa dipakai untuk membuat panggilan telepon
• Tidak bisa bergetar atau berdering
• Mati secara tidak normal
• Tidak bisa membaca kartu SIM
• Tombol rusak
• Tidak bisa bersuara atau volume bermasalah
• Retak akibat material atau strukturnya

Charger

• Tidak bisa mengisi daya
• Tidak bisa berfungsi seusai spesifikasi

Baterai

• Tidak dapat diisi daya
• Mempunyai durasi pemakaian singkat
• Tidak bisa menyalakan perangkat

Kabel data

• Tidak bisa mengisi daya
• Tidak bisa transfer data

Pengantian suku cadang dari kerusakan-kerusakan di atas akan dilakukan sesuai dengan apa yang digunakan sebelumnya. Namun jika sudah tidak bisa diperbaiki seperti saat stok komponennya habis, Xiaomi biasanya akan menawarkan perangkat baru dengan model lebih anyar atau pengembalian uang pembelian.

Tipe Kerusakan yang Tidak Termasuk Dalam Garansi Xiaomi

• Nomor seri produk, IMEI, atau segel garansi hilang atau telah dihapus, dirusak, dan diubah
• Tempelan, aksesori, atau bagian luar yang terlepas dan hilang
• Goresan pada bodi, layar, maupun kaca kamera perangkat
• Penyok di bingkai perangkat
• Kerusakan akibat pembongkaran
• Kerusakan akibat pemakaian normal seperti karat dan noda
• Terjadi pelanggaran etika bisnis

Berdasarkan pengecekan yang dilakukannya, Xiaomi pun bisa menetapkan bahwa perangkat telah kehilangan garansi atau tidak. Biasanya akan dilihat dari pelanggaran, masa berlaku, hingga permintaan pembatalan.

Khusus untuk pelanggaran yang bisa membatalkan klaim garansi Xiaomi di antaranya termasuk perusakan, perbaikan yang dilakukan secara mandiri, kesalahan penggunaan, paparan air, penggantian suku cadang yang tidak sesuai ketentuan, hingga pemakaian yang tidak selaras dengan panduan produk.

Apabila kehilangan garansi, perbaikan produk akan dilakukan secara terpisah dari Mi Authorized Service Center. Ongkos serta pembelian suku cadangnya pun kemungkinan akan dikenakan biaya tambahan sesuai kerusakan.

Jika masih merasa kurang jelas, kita pun dapat menghubungi nomor layanan di 0800-1-401558 atau melalui WhatsApp +6282117236765 untuk memperoleh informasi secara lebih rinci mengenai proses klaim garansi Xiaomi.